Tong Tong Fair menjadi Alat Promosi Pariwisata Indonesia di Belanda

Cika Talitha Huwaida
Mahasiswa Sastra Belanda di Universitas Indonesia
Konten dari Pengguna
5 Juni 2022 14:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Cika Talitha Huwaida tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Promosi pariwisata Indonesia dalam acara Tong Tong Fair di Den Haag, Belanda. (Dok: Kemenpar)
zoom-in-whitePerbesar
Promosi pariwisata Indonesia dalam acara Tong Tong Fair di Den Haag, Belanda. (Dok: Kemenpar)

Festival yang awalnya dinamakan dengan ‘Pasar Malam Besar’ ini merupakan festival budaya Indonesia-Eropa yang pertama kali diadakan pada tahun 1959 di Belanda. Festival ini menampilkan keindahan Indonesia mulai dari keberagaman budayanya sampai pada keindahan alam yang dimiliki Indonesia.

ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Festival ini menjadi rutin dilaksanakan setiap tahunnya di Den Haag, Belanda. Dari tahun ke tahun, Tong Tong Fair menampilkan berbagai macam hiburan, mulai dari penampilan seni dari kebudayan khas Indonesia, workshop seni Indonesia, stand souvenir khas Indonesia sampai terdapat pula area food court yang menyajikan berbagai hidangan tradisional Indonesia. KBRI Den Haag pun turut berpartisipasi dengan membuka stand untuk mempromosikan pariwisata Indonesia melalui brand Wonderful Indonesia.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2019, Pengunjung Tong Tong Fair yang memadati festival tersebut mencapai puluhan ribu, bahkan setiap tahunnya Tong Tong Fair dihadiri rata-rata lebih dari 80 ribu pengunjung dan sebagian diantaranya memiliki keterkaitan dengan Indonesia. Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran II Kementerian Pariwisata, Nia Niscaya mengatakan bahwa, pada Tong Tong Fair 2019, pemerintah Indonesia dengan brand Wonderful Indonesia mengenalkan produk wisata unggulan diwakili oleh dua travel agent di Belanda, yaitu Smaragd Reizen dan Merapi Tour & Travel dan keduanya tercatat banyak menjual dan memasarkan paket wisata ke Indonesia. Yang kemudian berkat promosi tersebut, Belanda menjadi salah satu penyumbang terbesar bagi pasar pariwisata Indonesia dari Eropa dengan durasi kunjungan rata-rata lebih dari dua minggu, dengan perkiraan jumlah devisa asing yang didapatkan mencapai lebih dari US$200 juta per tahun. jumlah wisatawan Belanda ke Indonesia pada 2019 sebanyak 215.287 orang, menempati urutan ke-4 terbesar dari Eropa dan ke-16 dari seluruh dunia (Kementrian Koordinator bidang Perekonomian, 2019).
ADVERTISEMENT
Pada bulan September tahun 2022 mendatang pun, Tong Tong Fair direncanakan akan diselenggarakan lagi dengan Kabupaten Gorontalo sebagai budaya yang akan mewakili keikutsertaan Indonesia. Dengan direncanakannya Tong Tong Fair 2022 ini diharapkan sektor pariwisata Indonesia bisa semakin meningkat dan membaik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.