Konten dari Pengguna

Jangan Takut, Penelitian Ungkap Kehebatan Jadi Seorang Jomblo

Cinta dan Rahasia
Mulailah membaca dengan Bismillah, akhiri dengan Istighfar. Kisah didramatisir dari kisah nyata.
16 November 2021 21:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Cinta dan Rahasia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Untuk semua orang lajang, hargai hari-hari kalian seperti yang dikatakan seorang psikolog. Foto. dok: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Untuk semua orang lajang, hargai hari-hari kalian seperti yang dikatakan seorang psikolog. Foto. dok: Pixabay
ADVERTISEMENT
Untuk semua orang lajang, hargai hari-hari kalian seperti yang dikatakan seorang psikolog. Menurut penelitian, menjadi lajang memungkinkan orang untuk "menjalani kehidupan mereka yang terbaik, paling otentik, dan paling bermakna,"
ADVERTISEMENT
Peneliti Bella DePaulo mengatakan pada konvensi tahunan American Psychological Association di Denver mengenai hal ini di mana orang yang lajang juga memiliki kans kebahagiaan yang sama dengan orang yang menikah atau menjalani percintaan.
Penelitian lain menunjukkan bahwa orang lajang lebih menghargai pekerjaan yang bermakna daripada orang yang sudah menikah. Foto. dok: Pixabay
“Temuan yang tersedia memberi tahu. Misalnya, penelitian yang membandingkan orang yang tetap melajang dengan mereka yang tetap menikah menunjukkan bahwa orang lajang memiliki rasa penentuan nasib sendiri yang lebih tinggi dan mereka lebih cenderung mengalami 'rasa pertumbuhan dan perkembangan yang berkelanjutan' sebagai pribadi,” kata DePaulo.
“Penelitian lain menunjukkan bahwa orang lajang lebih menghargai pekerjaan yang bermakna daripada orang yang sudah menikah,”
Selain itu orang lajang juga menunjukkan bahwa kemandirian membantu mereka dengan baik. Semakin mandiri mereka, semakin kecil kemungkinan mereka mengalami emosi negatif.
Ada 16,2 juta orang lajang di Inggris, dibandingkan dengan 23,7 juta orang yang sudah menikah. Foto. dok: Pixabay
Ada 16,2 juta orang lajang di Inggris, dibandingkan dengan 23,7 juta orang yang sudah menikah, menurut angka Kantor Statistik Nasional untuk tahun lalu.
ADVERTISEMENT
“Orang lajang lebih terhubung dengan orang tua, saudara kandung, teman, tetangga, dan rekan kerja daripada orang yang sudah menikah,” ucapnya.
Nah, bagaimana? Kalian sendiri sebenarnya tim takut jomblo atau tidak nih? Mungkin setelah membaca ini, tidak perlu khawatir lagi ya ketika seseorang menjadi jomblo.