Konten dari Pengguna

Pekan Raya Jakarta: Lebih dari Sekadar Hiburan, Menjadi Motor Penggerak Ekonomi

Fairuz Salsabilla Yasir
Mahasiswi S1 Manajemen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
26 Juni 2024 6:40 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Fairuz Salsabilla Yasir tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Situasi Keramaian Berbelanja di Pekan Raya Jakarta, JIExpo Kemayoran. Sumber: Fairuz Salsabilla Yasir.
zoom-in-whitePerbesar
Situasi Keramaian Berbelanja di Pekan Raya Jakarta, JIExpo Kemayoran. Sumber: Fairuz Salsabilla Yasir.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pekan Raya Jakarta (PRJ), yang lebih dikenal sebagai Jakarta Fair, adalah ajang pameran dan hiburan terbesar di Indonesia yang telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat Jakarta sejak pertama kali diselenggarakan pada tahun 1968. Berlangsung setiap tahun di area JIExpo Kemayoran.
ADVERTISEMENT
PRJ tidak hanya menjadi pusat hiburan dan rekreasi, tetapi juga berperan signifikan dalam perekonomian kota Jakarta. Ajang ini menghadirkan berbagai macam produk dari berbagai sektor industri, mulai dari otomotif, teknologi, hingga produk-produk UKM (Usaha Kecil Menengah), serta menawarkan berbagai hiburan seperti konser musik, pertunjukan seni, dan berbagai wahana permainan.
Kehadiran PRJ memberikan dampak ekonomi yang terhitung substansial bagi masyarakat Jakarta. Sebab, keberadaannya mampu menggerakkan roda perekonomian dengan membuka peluang kerja bagi yang lainnya, menambah pendapatan para pelaku usaha kecil dan menengah, serta lebih merangsang konsumsi.
Sejalan dengan itu, PRJ menjadi wadah bagi para pelaku usaha dalam memperkenalkan produknya ke pasar yang lebih luas sehingga lebih menarik investor penanaman modal yang tentu dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Pameran & Hiburan Pekan Raya Jakarta hadir diselenggarakan mulai dari 12 Juni - 14 Juli 2024.
Dilansir dari situs resminya, acara Jakarta Fair diselenggarakan mulai dari tanggal 12 Juni – 14 Juli 2024 dengan harga tiket yang dibandrol untuk weekdays Rp50.000 dan weekend Rp60.000 dibuka setiap hari menyesuaikan jam operasional dibuka dari 10.00 WIB hingga 22.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Berikut rincian harga tiket masuk Jakarta Fair 2024 tanpa konser:
• Senin (15.30-22.00 WIB): Rp40.000
• Selasa (15.30-22.00 WIB): Rp50.000
• Rabu (15.30-22.00 WIB): Rp50.000
• Kamis (15.30-22.00 WIB): Rp50.000
• Jumat (15.30-23.00 WIB): Rp50.000
• Sabtu (10.00-23.00 WIB): Rp60.000
• Minggu (10.00-23.00 WIB): Rp60.000
Kemudian tiket bundling konser terbagi lagi menjadi dua kategori, yaitu reguler dan VIP.
Pembeli tiket VIP dapat menyaksikan pertunjukan musik di depan panggung, sedangkan tiket reguler berada di belakang kategori VIP.
Penyelenggara Jakarta Fair juga menyediakan paket tiket terusan untuk memasuki area pameran dan konser lebih dari satu hari pada tanggal-tanggal yang telah ditentukan. Berikut rincian harganya:
• Bundling tiket masuk dan konser (Reguler): mulai dari Rp80.000
ADVERTISEMENT
• Bundling tiket masuk dan konser (VIP): mulai dari Rp100.000
• Tiket paket terusan (Reguler+VIP): mulai dari Rp450.000
Direktur Marketing PT Jakarta International Expo, Ralph Scheunemann, mengumumkan bahwa Jakarta Fair atau Pekan Raya Jakarta (PRJ) akan berlangsung selama 33 hari mulai 12 Juni hingga 14 Juli 2024. "Jakarta Fair ini telah eksis sejak tahun 1968, dan setelah dua tahun vakum, tahun ini menjadi edisi ke-55 penyelenggaraannya," ujar Ralph, dikutip dari Antara.
Pada tahun 2023, Direktur Komersial JIExpo Karuna Murdaya PRJ mencatat transaksi pengunjung sebesar Rp 7,3 triliun. Jumlah tersebut melampaui realisasi transaksi PRJ tahun 2022 yang tercatat mencapai Rp7,3 triliun dan total jumlah pengunjung tahun 2023 mencapai angka 6,3 juta orang dalam 39 hari penyelenggaraan.
ADVERTISEMENT
Jakarta Fair 2023 menghadirkan 2.500 penyewa dan 1.600 stan, dengan 40 persen di antaranya diisi oleh pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Kehadiran acara besar ini diharapkan mampu menyerap puluhan ribu tenaga kerja, memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.
Asisten Perekonomian dan Keuangan Provinsi DKI Jakarta, Sri Haryati, yang mewakili Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, menyampaikan bahwa Jakarta Fair Kemayoran 2023 berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional. Hal ini diharapkan untuk PRJ tahun 2024 ini lebih meningkat terhadap perekonomian nasional dan dapat menopang produk domestic regional bruto (PRDB).
"Acara ini tentu saja menghidupkan kembali kegiatan ekonomi Indonesia dan mendorong pertumbuhan yang merata di semua sektor industri," ujar Haryati dalam sambutannya pada penutupan Jakarta Fair Kemayoran, Minggu, 16 Juli 2023.
ADVERTISEMENT
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta, pertumbuhan ekonomi pada tahun 2022 mencapai 5,25 persen, menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun 2021 yang hanya tumbuh sebesar 3,56 persen.
Sektor perdagangan, termasuk transaksi yang terjadi selama Jakarta Fair, berkontribusi sebesar 1,20 persen terhadap pertumbuhan ekonomi DKI Jakarta.
Pekan Raya Jakarta (PRJ) mencerminkan sifat ekonomi Jakarta sebagai ibu kota negara dan pusat bisnis. Acara ini menjadi cermin bagaimana sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat dapat mendorong perkembangan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Oleh karena itu, memahami peran PRJ dalam ekonomi masyarakat, khususnya di Jakarta, memberikan wawasan yang berharga tentang bagaimana sebuah ajang tahunan mampu berkontribusi pada pembangunan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat.
ADVERTISEMENT