1 Korban Kebakaran Tangki Pertamina Balongan Indramayu Meninggal Dunia

Konten Media Partner
10 April 2021 10:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu korban kebakaran tangki di area kilang Pertamina RU VI Balongan Indramayu, meninggal dunia di rumah sakit pusat Pertamina (RSPP) Jakarta pada Jumat (09/04/2021) sekitar 22.49 WIB. (Dok.ciremaitoday)
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu korban kebakaran tangki di area kilang Pertamina RU VI Balongan Indramayu, meninggal dunia di rumah sakit pusat Pertamina (RSPP) Jakarta pada Jumat (09/04/2021) sekitar 22.49 WIB. (Dok.ciremaitoday)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Indramayu, - Salah satu korban kebakaran tangki di area kilang Pertamina RU VI Balongan Indramayu, Ibnu Azis meninggal dunia di rumah sakit pusat Pertamina (RSPP) Jakarta pada Jumat (09/04/2021) sekitar 22.49 WIB. Sebelumnya Ibnu Azis menjalani perawatan intensif di RSPP Jakarta pasca kebakaran dan ledakan di tangki Pertamina RU VI Balongan. Korban merupakan warga Desa Juntikebon, Kecamatan Juntinyuat, Indramayu, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
"Korban lebih dari seminggu dirujuk ke Rumah sakit pusat Pertamina karena mengalami luka bakar serius. Kami turut berduka dan berbela sungkawa. Semoga keluarga yang ditinggalkan tetap diberikan kesabaran," ujar Unit Manager Communication, Relation and CSR Pertamina RU VI Balongan Cecep Supriyatna, Sabtu (10/04/2021).
Sementara itu Bupati Indramayu, Nina Agustina memberikan ucapan duka dan bela sungkawa atas meninggalnya salah satu korban kebakaran di tangki kilang Pertamina RU VI Balongan. Bupati Indramayu juga datang ke RSPP Jakarta pada Sabtu (10/04/2021) sekitar pukul 02.00 WIB.
"Atas nama pribadi, pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Indramayu, Saya Nina Agustina menyampaikan Innalillahi wainnailaihi rojiun kepada Ibnu Azis yang sudah dipanggil kehadirat Allah SWT. semoga almarhum husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran," tutur Bupati Nina kepada pihak keluarga.
ADVERTISEMENT

Santunan dari Bupati Indramayu

Dalam kesempatan itu, Bupati Nina juga menyerahkan santunan duka untuk pihak keluarga dengan harapan pihak keluarga agar tetap tegar menghadapi kenyataan yang terjadi.
"Perjuangan almarhum dan keluarga ini menjadi catatan bagi korban lain yang saat ini masih berada di RSPP, juga bagi warga terdampak lainnya agar tetap sabar dalam menghadapi cobaan," tuturnya.
Sementara itu, kondisi lima pasien lain yang masih mendapat perawatan di RSPP Jakarta dalam kondisi membaik. ***