BPBD Kuningan Kembali Kirim Logistik hingga Tim Trauma Healing ke Cianjur

Konten Media Partner
5 Desember 2022 13:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
BPBD Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, kembali mengirimkan bantuan logistik hingga tim trauma healing ke korban gempa Cianjur. (Andri)
zoom-in-whitePerbesar
BPBD Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, kembali mengirimkan bantuan logistik hingga tim trauma healing ke korban gempa Cianjur. (Andri)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Kuningan – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, kembali mengirimkan bantuan logistik hingga tim trauma healing ke korban gempa Cianjur. Setidaknya ada 25 orang yang diterjunkan untuk penguatan posko tanggap darurat hingga satu pekan mendatang.
ADVERTISEMENT
Kepala BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana dalam keterangan persnya, Senin (5/12/2022), mengatakan, penyaluran bantuan bagi korban gempa Cianjur sudah dilakukan sebanyak empat kali. Sehingga ada 4 tim dari BPBD Kuningan yang telah berangkat ke lokasi bencana gempa Cianjur.
“Tim ini untuk memberikan pendampingan psikologis sosial bagi masyarakat terdampak bencana. Termasuk penguatan posko tanggap darurat bencana gempa bumi di Cianjur,” ucapnya.
Dia menyebut, tim yang diberangkatkan akan bekerja sebagai relawan hingga satu pekan mendatang. Tim akan melakukan pendampingan psikologis sosial pada penyintas terdampak bencana gempa bumi.
“Adapun pendampingan psikologis sosial ini kelompok lansia dan dewasa, remaja serta anak-anak. Ada 8 orang sebagai pendamping trauma healing psikologis sosial yang kita terjunkan langsung ke Cianjur,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pihaknya juga membawa bantuan logistik berupa 5 terpal, 10 karton biskuit, 5 karton kental manis, dan 200 paket bingkisan untuk anak-anak.
“Adapula story teller dan operator drone yang kami bawa untuk membantu proses kegiatan di sana. Sampai hari ini, tercatat dari informasi yang kita terima ada 318 orang korban meninggal dunia dan 14 orang masih dinyatakan hilang,” pungkasnya.(*)