Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten Media Partner
Fathi Apresiasi Langkah BI: Pengurangan SRBI Diyakini Pacu Pertumbuhan Kredit
19 November 2024 12:59 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR R, Fathi, menilai langkah pemerintah dan Bank Indonesia (BI) dengan mengurangi penerbitan Surat Berharga Rupiah Bank Indonesia (SRBI) sudah tepat. Ia meyakini hal itu bakal berpengaruh pada pertumbuhan kredit perbankan dan ekonomi nasional.
ADVERTISEMENT
"Pengurangan penerbitan SRBI bisa memberikan likuiditas yang lebih besar bagi sektor perbankan, sehingga memungkinkan perbankan untuk lebih agresif menyalurkan kredit," kata Fathi dalam rilis yang diterima pada Selasa, 19 November 2024.
Selama ini, kata Fathi, SRBI sering membuat dana perbankan banyak terserap ke instrumen keuangan dibanding dialirkan ke sektor riil. Dengan berkurangnya penerbitan SRBI, dana perbankan diharapkan dapat lebih diarahkan untuk pembiayaan sektor produktif.
"Kredit perbankan yang tumbuh signifikan akan mempercepat pemulihan ekonomi dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja," katanya.
Fathi juga menekankan pentingnya keberpihakan perbankan pada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Sebab, UMKM adalah tulang punggung ekonomi yang perlu mendapatkan prioritas dalam akses pembiayaan. Selain itu, Fathi mengingatkan agar pengurangan penerbitan SRBI dilakukan secara terukur.
ADVERTISEMENT
"Penting bagi pemerintah dan BI untuk tetap waspada terhadap potensi inflasi atau pelemahan rupiah, sehingga kebijakan ini tidak menciptakan dampak negatif yang tidak diinginkan," jelas Fathi.
"Ini adalah momentum untuk menciptakan kebijakan yang berpihak kepada rakyat. Pertumbuhan kredit yang kuat dan berkualitas akan menjadi pondasi penting bagi ekonomi yang berkelanjutan," pungkasnya. (*)