Konten Media Partner

Foto Detik-detik Pengangkatan Bom 35 Kg di Kaki Gunung Ciremai

4 Oktober 2021 19:24 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Detik-detik bahan peledak seberat 35 kilogram berhasil dievakuasi tim Densus 88 Antiteror, Brimob Polda Jawa Barat, bersama tim Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), di kaki Gunung Ciremai, Majalengka, Jawa Barat pada Jumat (1/10/2021). FOTO: Istimewa/HUMAS POLRES MAJALENGKA
zoom-in-whitePerbesar
Detik-detik bahan peledak seberat 35 kilogram berhasil dievakuasi tim Densus 88 Antiteror, Brimob Polda Jawa Barat, bersama tim Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), di kaki Gunung Ciremai, Majalengka, Jawa Barat pada Jumat (1/10/2021). FOTO: Istimewa/HUMAS POLRES MAJALENGKA
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Majalengka - Bahan peledak seberat 35 kilogram berhasil dievakuasi tim gabungan dari Densus 88 Antiteror, Brimob Polda Jawa Barat, dan petugas dari Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) pada Jumat (1/10/2021) lalu.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan informasi yang diterima Ciremaitoday dari Humas Polres Majalengka, bom berdaya ledak tinggi itu ditemukan pada semak-semak di bawah kaki Gunung Ciremai, tepatnya di Desa Bantaragung, Kecamatan Sindangwangi, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Dengan membawa sejumlah persiapan seperti box berukuran besar, bom milik narapidana teroris Imam Mulyana, yang juga warga Majalengka itu berhasil dievakuasi.
Kasubsi Penmas Humas Polres Majalengka, Aiptu Riyana membenarkan adanya penemuan bom pada Jumat (1/10/2021) kemarin, di wilayah hukum Majalengka. Namun, disinggung terkait detail penemuannya, Riyana belum berkenan berkenan untuk menerangkannya.
Detik-detik bahan peledak seberat 35 kilogram berhasil dievakuasi tim Densus 88 Antiteror, Brimob Polda Jawa Barat, bersama tim Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), di kaki Gunung Ciremai, Majalengka, Jawa Barat pada Jumat (1/10/2021). FOTO: Istimewa/HUMAS POLRES MAJALENGKA
"Iya betul kang. Jumat kemarin," kata Riyana kepada Ciremaitoday, Senin (4/10/2021).
Terpisah, Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional wilayah II Majalengka, Jaja Suharja Senjaya mengatakan, pada saat melakukan pencarian bahan peledak tersebut pihaknya ikut mendampingi petugas.
ADVERTISEMENT
"Oh iya, TNGC juga ikut mendampingi saat melakukan pencarian keberadaan bom di Gunung Ciremai," ujar Jaja.
Detik-detik bahan peledak seberat 35 kilogram berhasil dievakuasi tim Densus 88 Antiteror, Brimob Polda Jawa Barat, bersama tim Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), di kaki Gunung Ciremai, Majalengka, Jawa Barat pada Jumat (1/10/2021). FOTO: Istimewa/HUMAS POLRES MAJALENGKA
Lebih lanjut, Jaja menjelaskan, saat pencarian pihaknya menerjunkan sebanyak 3 orang untuk mendampingi petugas. Senada dengan Aiptu Riyana, Jaja juga tak berkenan menerangkan secara detail terkait operasi yang dilakukan tim Densus 88 Antiteror.
"Dari TNGC ada 3 personel yang ikut mendampingi. Tapi maaf, kalau terkait detil kegiatannya, alangkah baiknya ditanyakan kepada pihak yang berwenang," tandasnya.
Sementara, Imam Mulyana, narapidana teroris yang diduga pemilik bom itu, ditangkap pada Senin 18 September 2017 di sekitar Bandara Cakrabuana, Cirebon Kota, Jawa Barat, menjelang kedatangan Presiden RI Joko Widodo untuk menghadiri penutupan kegiatan Festival Keraton Nusantara (FKN) IX tahun 2017 di Taman Goa Sunyaragi, Jalan Brigjend Dharsono, Kota Cirebon. (Erick Disy)
ADVERTISEMENT