Konten Media Partner

Ketua APPI: Angka Pembiayaan di Indonesia Capai Rp 450 Triliun

14 Oktober 2022 20:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno. Foto: ciremaitoday.
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno. Foto: ciremaitoday.
ADVERTISEMENT
ciremaitoday.com, bandung, - Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno menyebut angka pembiayaan atau kredit hingga Agustus 2022 telah mencapai angka Rp 450 triliun dan ditargetkan dapat tumbuh hingga menyentuh angka di atas 8 persen usai tahun lalu sempat menyentuh angka minus 1,5 persen.
ADVERTISEMENT
"Kinerja kredit kami pernah turun di bawah Rp 400 triliun tapi sekarang per Agustus sudah mencapai Rp 450 triliun," kata dia ketika ditemui di Kota Bandung pada Jumat (14/10).
Suwandi pun menambahkan, mulai tumbuhnya angka pembiayaan di Indonesia seiring dengan pelonggaran di berbagai sektor yang telah dilakukan pemerintah. Dia menilai mobilitas masyarakat yang kini tak lagi terbatas turut berkontribusi meningkatkan angka pembiayaan.
"Masyarakat sudah mulai melakukan mobilisasi, bisa bekerja, orang mulai ganti mobil dan motor," ucap dia.
Sementara, berdasarkan data terkini yang diperolehnya, terdapat 153 perusahaan pembiayaan yang tersebar di Indonesia. Angka tersebut menurun bila dibandingkan angka tahun lalu yang mencapai 203 perusahaan.
Di lokasi yang sama, Presiden Direktur Akulaku Finance Indonesia Efrinal Sinaga mengaku optimistis dapat melampaui target pembiayaan hingga Rp 11 triliun pada tahun ini. Data terkini atau September 2022, Akulaku mencatatkan total pembiayaan senilai Rp 10 triliun.
ADVERTISEMENT
Menurut Efrinal, meningkatnya angka pembiayaan Akulaku tak terlepas dari digarapnya segmen komersial berbasis e-platform lewat e-commerce yang penjualannya tiap tahun naik 30 persen.
"Saya yakin satu bulan lagi bisa close target tahun ini, sampai akhir tahun bisa lebih besar sekitar Rp 12 atau Rp 13 triliun. Ini cukup baik karena tahun lalu kami hanya mencatat kinerja kredit sekitar Rp 9,4 triliun," ucap dia.
Adapun PT Akulaku Finance Indonesia, ikut berpartisipasi dalam kegiatan pameran Multifinance Day 2022 yang diinisiasi Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) pada 14-16 Oktober 2022. Keikutsertaan Akulaku adalah wujud komitmen perusahaan mendukung inisiatif Otoritas Jasa Keuangan yang sejak 2016 menetapkan bulan Oktober sebagai Bulan Inklusi Keuangan. ***