Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten Media Partner
Puskesmas Plered Cirebon Launching Aplikasi Pelayanan Prima bagi Masyarakat
16 Desember 2022 13:00 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Cirebon - Puskesmas Plered, Kabupaten Cirebon, meluncurkan tiga inovasi pelayanan prima di antaranya, ePuskesmas Plered, Madu Mas Plered, dan Madu Plered, di Balai Desa Trusmi Wetan, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (15/12/2022).
ADVERTISEMENT
Kepala Puskesmas Plered, Dewi Waskito Ningtiyas, menyampaikan, ePuskesmas Plered merupakan aplikasi yang ada di Google Play Store. Artinya masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan Puskesmas Plered.
Aksesnya, kata dia, siapa pun bisa mengakses aplikasi tersebut meskipun berada diluar wilayah kerja Puskesmas Plered.
Dewi menjelaskan, di dalam aplikasi ePuskesmas Plered tersebut terdapat informasi-informasi tentang puskesmas, jadwal puskesmas, kegiatan-kegiatan puskemas.
"Masyarakat juga bisa memberikan penilaian terhadap puskesmas apakah memberikan kesan baik maupun sebaliknya, seperti kekurangan," ujar Dewi disela-sela acara launching berlangsung.
Kemudian, lanjut Dewi, inovasi Madu Mas Plered atau kepanjangan dari masyarakat peduli Plered atau bisa juga disebut dengan Farmasi peduli program Plered.
Di dalam inovasi tersebut masyarakat bisa berkomunikasi langsung dengan petugas puskesmas terkait kefarmasian.
ADVERTISEMENT
"Jadi ada dua hal, kalau misalnya farmasi peduli program Plered, contohnya puskesmas ada program TB terutama bekerja sama dengan program farmasi dan ini kita bisa memberikan edukasi kepada masyarakat. Kalau masyarakat program plered, jadi masyarakat boleh bertanya kepada puskesmas apa pun, semisal tentang TB harus masyarakat itu mengkonsumsi obat apa. Jadi ini sangat bermanfaat untuk masyarakat," katanya.
Sedangkan, sambung Dewi, Madu Plered adalah masyarakat peduli farmasi ataupun bisa dibalik farmasi peduli masyarakat, karena di dalam e-tiket yang diberikan kepada masyarakat di dalamnya ada nomor telepon yang bisa dihubungi.
"Jadi masyarakat bisa menelepon ataupun chat langsung untuk bertanya ke Puskesmas. Ini untuk mempermudah masyarakat, ada dua hubungan yaitu timbal balik masyarakat ke program ataupun sebaliknya program ke masyarakat," terang Dewi.
ADVERTISEMENT
Dewi mengungkapkan saat ini semua inovasi tersebut sudah dapat digunakan. Bahkan dalam aplikasi ePuskesmas Plered tersebut mempermudah masyarakat ketika ingin datang ke puskesmas tidak perlu ambil nomor antrean, cukup lewat aplikasi ePuskesmas Plered.
"Masyarakat bisa mendaftarkan secara online untuk ePuskesmas Plered. Harapannya apapun inovasi yang kita buat itu bisa berguna bagi masyarakat demi pelayanan kesehatan lebih baik ke depannya," pungkas Dewi.
Tentunya, terobosan inovasi pelayanan itu sangat diapresiasi oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon. Inovasi tersebut dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat.
"Berharap teman-teman puskesmas lainnya dapat memberikan kontribusi berupa inovasi-inovasinya dalam rangka untuk mempermudah terhadap pelayanan kesehatan kepada masyarakat," ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Edi Susanto.
Edi menegaskan, semua Puskesmas memang dituntut untuk memberikan inovasi pelayanan masyarakat. "60 Puskesmas di Kabupaten Cirebon sudah memiliki inovasi yang berbeda, semoga inovasi-inovasi selanjutnya bisa ada kembali demi memberikan pelayanan kesehatan untuk masyarakat Kabupaten Cirebon," katanya. (Joni)
ADVERTISEMENT