Ridwan Kamil Pimpin Pelepasan Jenazah Sultan Sepuh XIV Cirebon

Konten Media Partner
22 Juli 2020 13:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jenazah Sultan Sepuh XIV Pangeran Raja Adipati (PRA) Arief Natadiningrat tiba di Keraton Kasepuhan Cirebon. (Juan)
zoom-in-whitePerbesar
Jenazah Sultan Sepuh XIV Pangeran Raja Adipati (PRA) Arief Natadiningrat tiba di Keraton Kasepuhan Cirebon. (Juan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ciremitoday.com, Cirebon - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil datang langsung memberikan doa dan penghormatan kepada almarhum Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat yang disemayamkan di Keraton Kasepuhan Cirebon, Rabu (22/7/2020).
ADVERTISEMENT
Kang Emil akan memimpin pelepasan prosesi pemakaman jenazah Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat menuju komplek Pemakaman Astana Gunung Jati.
Atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Kang Emil mengucapkan belasungkawa atas wafatnya Sultan Sepuh XIV Cirebon.
Kang Emil merasa kehilangan sosok yang selalu memberikan dukungan dan nasihat untuk masyarakat Jawa Barat.
"Saya sangat kehilangan, masyarakat Jawa Barat juga kehilangan," katanya, Rabu (22/7/2020).
Dia menyatakan, terakhir bertemu almarhum saat merencanakan dukungan Pemerintah Provinsi Jabar terhadap Keraton Kasepuhan Cirebon.
"Terakhir dengan saya intensif bertemu terkait rencana dukungan operasional untuk Keraton," imbuhnya.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat bertakziah di Kompleks Keraton Kasepuhan Cirebon, Rabu (22/7/2020). (Diskominfo Jabar/Humas Jabar)
Memori yang paling berkesan adalah saat dirinya menjadi Wali Kota Bandung pada momen Festival Keraton Nusantara dimana beliau selalu memberikan masukan demi lancarnya kegiatan tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kita sama-sama menyelenggarakan Festival Keraton Nusantara, bahkan saya dikasih kenang-kenangan berupa kencana," tuturnya.
Dia mengaku, akan memimpin upacara pelepasan jenazah menuju peristirahatan terakhir.
"Mewakili Pemerintah Provinsi Jabar saya akan melepas secara simbolis, mohon doanya dari semuanya agar almarhum diterima iman Islam dan dilapangkan," pungkasnya.