Tempat Parkir di Cirebon, Jabar, Mulai Terapkan Sistem Non-Tunai

Petugas Dishub Kota Cirebon mempraktikan sistem bayar parkir menggunakan QRIS. (Ciremaitoday)

Ciremaitoday.com, Cirebon - Bayar parkir di Kota Cirebon, Jawa Barat, kini sudah menerapkan pembayaran nontunai menggunakan QRIS (QR Code Indonesia Indonesian Standard). Penerapan bayar parkir nontunai itu baru diterapkan di satu jalan, yakni Jalan Pagongan Kota Cirebon, Jawa Barat.

Juru parkir yang bisa menerima pembayaran nontunai mengenakan setelan khusus. Mereka berompi hitam-biru dan berkalung kode QRIS. Di beberapa titik terpasang papan pemberitahuan tentang tata cara pembayaran nontunai.

"Kalau mau bayar pakai nontunai bisa, tinggal scan barcode saja," kata Dadi, salah seorang juru parkir di Jalan Pagongan Kota Cirebon, Jawa Barat, Kamis (27/8/2020) kemarin.

Dadi mengatakan pembayaran parkir nontunai baru diterapkan beberapa hari lalu. Sehingga, lanjut Dadi, tak sedikit masyarakat yang masih membayar dengan uang tunai.

"Paling sehari sekitar lima orang yang sudah menggunakan QRIS," kata Dadi.

Dadi mengungkapkan pembayaran nontunai lebih praktis ketimbang tunai. Kendati demikian, Dadi tak menampik pembayaran nontunai lebih memakan waktu. "Prosesnya ada semenit. Terus kalau ada motor yang lain keluar, ini rada sulit. Ya sangat membantu juga adanya ini," kata Dadi.

Sementara itu, Kepala KPw Bank Indonesia (BI) Cirebon Bakti Artanta mengatakan kebijakan pembayaran nontunai Itu merupakan hasil kerja sama pihaknya dengan Dishub dan BJB Cirebon. Ia mengatakan Jalan Pagongan Kota Cirebon menjadi pilot projects untuk mengubah mindset masyarakat, termasuk juru parkir tentang pengunaan QRIS.

"Sehingga opportunity yang kita ambil dan diharapkan nanti penerapannya lebih cepat. Minimal lingkungan sekitarnya tumbuh dan benar-benar bisa terlaksana pembayaran parkir nontunai," kata Bakti.

Bakti menjelaskan penerapan pembayaran parkir nontunai ini akan terus dievaluasi setiap pekannya. "Kedepan kita bisa terapkan untuk pembayaran uji KIR. Dengan nontunai ini tentunya transparan dan diharapkan semuanya bisa tercatat dengan baik. Pendapatan Pemkot Cirebon bisa meningkat," ucapnya.