Konten Media Partner

Tingkatkan Kualitas BUMD, Migas Utama Jabar Terapkan Good Corporate Governance

29 Mei 2023 19:23 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PT Migas Utama Jabar (MUJ) berkomitmen mengimplementasikan prinsip Good Corporate Governance (GCG) atau tata Kelola perusahaan yang baik. Foto: istimewa
zoom-in-whitePerbesar
PT Migas Utama Jabar (MUJ) berkomitmen mengimplementasikan prinsip Good Corporate Governance (GCG) atau tata Kelola perusahaan yang baik. Foto: istimewa
ADVERTISEMENT
ciremaitoday.com, Bandung, - PT Migas Utama Jabar (MUJ) berkomitmen mengimplementasikan prinsip Good Corporate Governance (GCG) atau tata Kelola perusahaan yang baik.
ADVERTISEMENT
Semangat penerapan GCG digaungkan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja, dan Kepala Biro BUMD, Investasi, dan Administrasi Pembangunan (BIA) Setda Jabar Lusi Lesminingwati dalam Kick off Meeting serta komitmen bersama penerapan Good Corporate Governance (GCG) BUMD Jabar, di Aula Barat Gedung Sate Bandung, baru-baru ini. Penandatanganan dilakukan jajaran Komisaris dan Direksi Badan Usaha Milik Daerah yang dimiliki Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Dari MUJ, Komisaris Utama Faisal Rahadian dan Direktur Utama Begin Troys menghadiri penandatanganan dan menerima arahan langsung.
Setiawan menilai penerapan GCG berkorelasi kuat pada kinerja perusahaan. Dengan diterapkannya prinsip-prinsip GCG yang meliputi transparansi, akuntabilitas, responsibility, kesetaraan, dan kewajaran, diharapkan BUMD dapat mencapai pertumbuhan berkelanjutan. "Karena tentu saja GCG ini berimplikasi pada peningkatan efektivitas dan efisiensi BUMD di Jawa Barat," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Setiawan menambahkan, penerapan prinsip-prinsip GCG juga sebagai wujud tanggung jawab perusahaan kepada pemegang saham. Apalagi pada umumnya Pemerintah Daerah merupakan pemegang saham mayoritas di BUMD. Sehingga BUMD harus menunjukkan kredibilitas yang baik, untuk meningkatkan kepercayaan investor.
"Disinilah penerapan GCG menjadi penting. Mau tidak mau ini salah satu upaya kita kalau kita ingin lari lagi ni Jawa Barat," ucapnya.
Setiawan juga menyebut, kemajuan BUMD sangat strategis, apalagi BUMD punya peran penting bagi Pemerintah Daerah. Antara lain sebagai pendorong pembangunan daerah, perintis sektor usaha yang belum diminati swasta, pelaksana pelayanan publik. "Selain itu BUMD juga berperan sebagai penyeimbang kekuatan pasar dan turut membantu pengembangan UKM. Tak kalah penting BUMD juga punya peranan dalam penerimaan daerah," ucap Setiawan.
ADVERTISEMENT
Tak cukup itu, BUMD diharapkan Setiawan juga dapat menata Sumber Daya Manusia seiring dengan implementasi GCG ini. Apalagi saat ini generasi muda X, Y, dan Z yang karakternya dinamis, dan digital native, namun rawan "insecure" yang kini mulai memegang kendali.***