Video: Sultan Sepuh Cirebon Prihatin Soal Kemunculan Kerajaan Palsu

Konten Media Partner
1 Februari 2020 17:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Pangeran Raja Adipati Sultan Arief Natadiningrat. (Dok.ciremaitoday)
Ciremaitoday.com, Cirebon, - Munculnya kerajaan-kerajaan palsu yang belakangan ini, mendapatkan tanggapan dari Ketua forum silaturahmi keraton nasional (FSKN) yang juga sultan keraton kasepuhan Cirebon.
ADVERTISEMENT
FSKN mengaku sangat menyayangkan akan fenomena tersebut. FSKN juga mengapresiasi upaya aparat dan pemerintah mengatasi maraknya muncul kerajaan kerajaan yang tak memiliki silsilah sejarah.
Menanggapi akan maraknya keraton dan raja raja baru yang dianggap palsu ini, dianggap sangat merusak tatanan sejarah, terutama mengenai sejarah-sejarah keraton.
Ketua forum silaturahmi keraton nusantara, Pangeran Raja Adipati Sultan Arief Natadiningrat menyayangkan adanya isu mengenai harta karun dari sejumlah kerajaan di tanah air yang tersimpan di bank luar negeri. Pada masa perjuangan kemerdekaan NKRI, seluruh keraton nusantara menyumbangkan hartanya untuk perjuangan NKRI.
“Yang sekarang ini, dengan fenomena keraton-keraton baru, jelas merusak sejarah. Bahwa sejarah dan peradaban, kita ketahui sebelum NKRI terdapat kerajaan dan kesultanan. Sultan juga menjelaskan bahwa tidak benar adanya kerajaan Agung Sejagat, Sunda empire hingga King of the King. Soal harta karun juga kita pastikan bohong,” kata dia, Sabtu (01/02/2020).
ADVERTISEMENT
Maraknya kerajaan kerajaan baru, Sultan menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah mempercayai begitu saja.FSKN juga meminta kepada pemerintah agar dapat memberikan pemahaman dan mengumumkan keraton keraton dan kesultanan yang ada di nusantara yang sudah jelas memiliki sejarah yang sebenarnya.
Seluruh keraton di nusantara pasca kemerdekaan Indoneisa saat ini hanya mengemban tugas sebagai penjaga atau pelestari budaya budaya sejarah di tanah air. (*)