Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Potret Indah dibalik Kesunyian Kota Jayapura
12 Juli 2018 13:27 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
Tulisan dari Cora Amyra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Momen lebaran tahun 2018 kali ini sangat berbeda dari biasanya. Rute mudik Jakarta-Jogjakarta kini berubah menjadi Jakarta-Jayapura. Dari kota khas kuliner gudeg kini menjelma drastis untuk berangkat pergi ke kota yang terkenal dengan makanan khas papedannya.
ADVERTISEMENT
Tuntutan pekerjaan mengharuskanku untuk mencoba sebuah tantangan baru untuk mudik di ujung timur Indonesia. Senang bukan main, pekerjaan yang sedang ku geluti saat ini mengantarku untuk melihat keindahan Indonesia di ujung timur, papua, tepatnya Kota Jayapura.
Berbeda dari teman dan keluarga inti, hanya aku yang merasakan mudik berbeda kali ini. Ibu dan adik pergi ke Jogja seperti biasanya. Papa dengan kecintaanya dengan Ibukota tetap singgah di rumah dan aku pergi mudik ke Jayapura menememani teman mudik dan sekaligus bekerja.
Sebelum mempersiapkan kepergian ke Jayapura, aku diberikan akses dari kantor untuk menyiapkan kebutuhan akomodasi sendiri. Lantas dengan senang hati aku memilih Tiket.com untuk menjadi partner setiaku traveling kemanapun.
Ku rekomendasikan membeli tiket Pulang pergi dengan harga murah nan fantastis Jakarta-Jayapura hanya di https://www.tiket.com/pesawat . Dengan senang hari perjalanan kali ini benar-benar sangat menyenagkan karena lagi-lagi Tiket.com menjadi #tiketkemanapun setiap aku mejelajahi keindahan pesona Indonesia tercinta. Apalagi aku juga mendapatkan harga istimewa untuk pilihan https://www.tiket.com/hotel selama mudik di Jayapura.
ADVERTISEMENT
Sesampai di Jayapura, mudik kali ini terasa sangat berbeda. Tradisi lebaran di kota Jayapura tidak terlalu kental seperti di pulau Jawa, maupun pulau Sumatera dan kota-kota serta desa-desa lainnya. Dihuni oleh masyarakat yang mayoritas menganut agama non muslim membuatku rindu akan kampung halaman sebenarnya.
Tetapi hal tersebut tidak menjadi kendala perjalanan mudikku saat itu. Jayapura tetap indah dan eksotis dengan kekayaan alam dan keberagaman budayanya. Terimakasih Tiket.com telah membantuku melihat ujung timur Indonesia dengan segala keindahannya.