Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Jembatan Budaya dalam Pendidikan: FIABIKOM Sambut Pertukaran Pelajar
9 Januari 2025 16:55 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jembatan Budaya dalam Pendidikan: Fakultas Ilmu Administrasi Bisnis dan Ilmu Komunikasi Sambut Pertukaran Pelajar dari Prancis dan Jerman!
Jakarta – Fakultas Ilmu Administrasi Bisnis dan Komunikasi (FIABIKOM) Unika Atma Jaya mengumumkan kedatangan mahasiswa dari Le Havre University, Prancis, dan Westphalian University, Jerman, sebagai program Student Exchange. Program ini tidak hanya memperkaya pengalaman belajar mahasiswa, tetapi juga memperkuat hubungan antarbudaya. Penyambutan kedatangan mahasiswa dihadiri oleh Prof. Dr. Y.M. Dorien Kartikawangi, M.Si., selaku Dekan FIABIKOM, Rosdiana Sijabat, Ph.D., selaku Wakil Dekan, Dr. Nia Sarinastiti, M.A., sebagai Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi, dan dosen FIABIKOM lainnya.
ADVERTISEMENT
Mahasiswa yang bergabung dari Le Havre University adalah Adame Mokrane Hafid Boudaa (Program Studi Magister Administrasi Bisnis), Et Tslim Karima, dan Noelie Lovely Jeannine Hacques (Program Studi Ilmu Komunikasi). Dari Westphalian University, kami menyambut Felix Stanehl (Program Studi Ilmu Komunikasi). Kehadiran mereka diharapkan akan membawa perspektif baru dan menciptakan diskusi yang menarik dalam kelas.
“Saya sangat terkesan dengan keramahan orang-orang Indonesia dan merasa tertantang dengan perbedaan budaya antara Prancis dan Indonesia. Pengalaman ini memperkaya pengetahuan saya tidak hanya secara akademis tetapi juga secara pribadi” jelas Adame, mahasiswa dari Le Havre University, Prancis.
Selain itu, FIABIKOM juga merayakan kepulangan tiga mahasiswanya, Jennifer Tunggiono, Jordan Ingatyo Papu, dan Agatha Vania yang baru saja menyelesaikan program student exchange di Westphalian University. Pengalaman mereka di Jerman akan memberikan wawasan berharga bagi teman-teman FIABIKOM.
ADVERTISEMENT
Selain mempererat hubungan antarnegara, program ini juga berperan penting dalam memperluas wawasan. “Program exchange ini relevan dengan visi internasionalisasi fakultas dan prodi, yang misinya terkait dengan perluasan wawasan mahasiswa dan dosen. Paparan terhadap budaya dan ekosistem negara lain dapat mendewasakan daya pikir, kepercayaan diri, dan tentu memahami pihak lain sebagai masyarakat global yang toleran dan saling menghargai,” ujar Nia selaku Kaprodi Ilmu Komunikasi. Di era global ini, pengalaman belajar di luar negeri menjadi keunggulan kompetitif yang belum banyak dimiliki lulusan. Oleh karena itu, FIABIKOM menawarkan program exchange ke Korea Selatan, Prancis, hingga Jerman.
Mahasiswa Unika Atma Jaya yang mengikuti program ini diuntungkan dengan pembebasan biaya kuliah di universitas mitra, yang menghemat hingga 60 juta rupiah per semester. Selain itu, mereka juga memperoleh kemudahan dalam transfer kredit, sehingga tidak perlu mengulang semester saat kembali ke Indonesia.
ADVERTISEMENT
Unika Atma Jaya, sebagai universitas yang terpercaya kualitas lulusannya, dengan mengedepankan wawasan internasional, terus memberikan peluang pembelajaran berkualitas bagi mahasiswanya melalui pengalaman belajar di luar negeri dengan program pertukaran pelajar bersama universitas mitra terbaik di dunia, dan yang lebih menarik, program ini dirancang dengan biaya minimal.
Pertukaran pelajar ini menciptakan kesempatan bagi mahasiswa untuk berkolaborasi, berbagi ide, dan membangun jaringan internasional. “Saya rasa kampus ini luar biasa! Banyak fasilitas yang tersedia, sehingga meskipun tidak ada kelas, kita tetap bisa menemukan tempat untuk beristirahat, berdiskusi, makan, atau belajar. Dan yang paling menarik, stafnya sangat ramah dan selalu siap membantu!” ujar Adame dalam pengalamannya selama satu bulan belajar di Unika Atma Jaya.
ADVERTISEMENT
Adame pun melanjutkan ceritanya, “Saya ingin bertemu dengan orang baru, menyaksikan kehidupan sehari-hari keluarga, menjelajahi tempat menarik, dan menghabiskan waktu di kota-kota yang berbeda, memahami sejarah dan perilaku masyarakat setempat. Rencana saya tinggal di luar Eropa di masa depan, dan itulah mengapa negara di Asia sangat menarik bagi saya. Setiap pengalaman baru di sini adalah kesempatan untuk memperkaya perspektif saya!” terang Adame yang sangat antusias untuk belajar di Asia, khususnya Indonesia.
Berbagai kegiatan seperti seminar, diskusi panel, dan workshop yang diadakan selama program berlangsung, memberikan platform bagi semua mahasiswa untuk terlibat aktif bahkan hingga menemukan kesempatan untuk studi lanjut di luar negeri.
Melalui program student exchange, Unika Atma Jaya berkomitmen untuk mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga berjiwa global, terbuka terhadap keberagaman, dan siap menghadapi tantangan dunia modern. Sebagai perguruan tinggi swasta yang lulusan kuliahnya mudah dapat kerja, UAJ berkomitmen untuk menyediakan lingkungan yang inklusif dan mendukung semua mahasiswa dalam mencapai potensi penuh mereka. Pengalaman belajar di luar negeri akan menjadi batu loncatan bagi mahasiswa untuk memperluas cakrawala, mempererat persahabatan antarbangsa, dan memperkaya pemahaman akan peran mereka dalam membangun dunia yang lebih inklusif dan harmonis. Dengan demikian, Unika Atma Jaya berharap para peserta program exchange akan menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif, baik di tingkat lokal maupun internasional. Oleh sebab itu, FIABIKOM mengundang seluruh mahasiswa menjadi bagian dari program pertukaran pelajar dan bersama-sama menciptakan pengalaman belajar yang tak terlupakan.
ADVERTISEMENT
Ditulis oleh Jennifer Tunggiono
Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Angkatan 2021