Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Kolaborasi LSPR, Nozomi no sono, & ERIA Luncurkan Tiga Buku Panduan Disabilitas
26 Agustus 2024 12:19 WIB
·
waktu baca 9 menitTulisan dari LSPR NEWS tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jakarta, 22 Agustus 2024.
LSPR Institute of Communication & Business (LSPR Institute) dan Nozomi no sono (The National Centre for Persons with Severe Intellectual Disabilities) Jepang, berkoordinasi dengan Economic Research Institute for ASEAN and East Asia (ERIA), telah bekerja sama sejak tahun 2021 untuk melaksanakan proyek penelitian dan pembuatan panduan mengenai disabilitas perkembangan di negara-negara anggota ASEAN.
ADVERTISEMENT
Luaran dari proyek ini adalah 3 buku yang berjudul Kondisi Terkini dan Isu Kebijakan Layanan Kesehatan bagi Penyandang Disabilitas Perkembangan di Asia Tenggara; Pengembangan Panduan Berbasis Pembinaan untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Orang Tua Anak dengan Disabilitas Perkembangan di Asia Tenggara; dan Panduan Pelatihan, Pendampingan, dan Pembinaan bagi Orang Tua Anak dengan Disabilitas Perkembangan di Asia Tenggara. Ketiga buku ini diluncurkan pada tanggal 22 Agustus 2024 di LSPR Institute of Communication & Business oleh Dr. (H.C) Prita Kemal Gani (Founder & CEO LSPR Institute of Communication & Business), Mr. Kazuo Chujo (Deputy Head of Mission, Mission of Japan to ASEAN), Dr. Yasuyuki Mitsuhashi (ERIA Senior Policy Fellow on Healthcare), Dr. Ryuhei Sano (Nozominosono/Project Leader), dan Dr. Rudi Sukandar (Director of Research & Community Service LSPR Institute of Communication & Business/Project Member).
Terbatasnya referensi mengenai riset kebijakan terkait kesehatan dan disabilitas perkembangan di kawasan ASEAN, serta kebutuhan akan panduan untuk pelatihan dan pendampingan orang tua dengan anak yang memiliki disabilitas perkembangan, mendorong munculnya inisiatif untuk melaksanakan proyek tersebut agar dapat berkontribusi terhadap isu disabilitas perkembangan di negara-negara Asia Tenggara. Selain itu, penyandang disabilitas perkembangan dan keluarga mereka kerap dihadapkan pada tantangan yang cukup besar untuk memperoleh kualitas hidup yang baik. Beberapa kesulitan yang muncul adalah terbatasnya akses untuk layanan kesehatan serta pendidikan, kesempatan dalam lapangan pekerjaan serta partisipasi dalam kehidupan sosial.
ADVERTISEMENT
Prita Kemal Gani selaku Founder & CEO LSPR Institute menyampaikan, “Dengan selesainya proyek bersama Nozomi no sono dan ERIA ini, kami juga berharap dapat melanjutkan kolaborasi ini untuk mencari strategi yang dapat diimplementasikan. Secara khusus, untuk mengembangkan sumber daya manusia dan kampanye komunikasi strategis guna membuka jalan bagi kebijakan jangka panjang yang memastikan kesempatan yang setara bagi individu dengan disabilitas perkembangan. Dengan belajar dari pengalaman dan inovasi Jepang mengenai isu tersebut, kita dapat memperkaya sumber daya manusia di seluruh ASEAN dan membangun masyarakat yang lebih inklusif bagi semua orang. Saya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada semua pihak atas dukungan dan partisipasinya dalam proyek ini.”
Dalam kesempatan ini, Duta Besar Misi Jepang untuk ASEAN, Masahiko Kiya, melalui pesan videonya mengucapkan selamat kepada LSPR, Nozomi no sono, ERIA, dan pemangku kepentingan terkait atas selesainya proyek tersebut. Dubes Kiya juga menyampaikan penghargaan atas upaya yang telah dilakukan dalam proyek tersebut.
ADVERTISEMENT
Salah satu dari ketiga buku ini diharapkan dapat membantu penyandang disabilitas perkembangan dan orang tua mereka untuk mengatasi tantangan dan kesulitan yang dihadapi seputar layanan dan perawatan kesehatan, termasuk dalam mengatasi kekhawatiran dan kecemasan bagi para orang tua, sehingga mereka dapat mendampingi dan memberikan dukungan terhadap anak-anak mereka. Sementara itu, buku kedua berisi riset tentang kondisi terkini dan isu kebijakan layanan kesehatan membahas isu-isu penting dari sudut pandang penyandang disabilitas perkembangan dan keluarganya, khususnya di kawasan ASEAN, yang diharapkan dapat memberikan pemahaman komprehensif mengenai topik ini. Selanjutnya, buku ketiga merupakan panduan pelatihan, pendampingan, dan pembinaan bagi orang tua anak dengan disabilitas perkembangan, diharapkan dapat membekali orang tua dengan pengetahuan berharga, sekaligus memberdayakan mereka untuk menjadi mentor bagi orang lain untuk membantu mencapai kualitas hidup yang lebih baik.
Ketiga publikasi tersebut tersedia dalam Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Jepang, serta didistribusikan secara global. Hasil riset dan buku panduan ini diharapkan dapat membuka wawasan dan pemahaman orang tua, caregiver, tenaga profesional di bidang kesehatan serta pendidikan, dan pembuat kebijakan di kawasan ASEAN tentang disabilitas perkembangan.
ADVERTISEMENT
Akhirnya, Prita mengajak semua pihak untuk memanfaatkan momen ini untuk “menegaskan kembali komitmen kita dalam menciptakan dunia di mana individu dengan disabilitas perkembangan dapat diberdayakan, disertakan, dan dihargai atas kontribusi unik mereka.”
Profil LSPR Institute of Communication & Business
London School of Public Relations (LSPR) Institute of Communication & Business berdiri sejak 1 Juli 1992 yang awalnya sebuah perguruan tinggi swasta yang menyelenggarakan program sarjana ilmu komunikasi yang terbagi atas enam konsentrasi pilihan yaitu, Public Relations, International Relations, Marketing, Mass Communication, Digital Media Communication & Advertising dan Performing Arts Communication, serta program pasca sarjana yang terbagi menjadi empat konsentrasi yaitu Corporate Communication, Marketing Communication, International Relations Communication dan Mass Media Management.
ADVERTISEMENT
LSPR bertransformasi menjadi Institut Komunikasi dan Bisnis atau LSPR Institute of Communication & Business (LSPR Institute) berdasarkan Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi dengan Nomor 1035/KPT/I/2019. Surat keputusan tersebut diberikan oleh Bapak Dr. M. Samsuri, S.Pd., M.T (Plt. Kepala Lembaga LLDIKTI Wilayah III) dan diterima oleh LSPR Manajemen pada Hari Selasa, 12 November 2019 di Kantor LLDIKTI Wilayah III Jakarta. LSPR kini memiliki dua Fakultas, Fakultas Komunikasi dan Fakultas Bisnis. Selain itu LSPR menyelenggarakan 6 (tujuh) Program Studi yaitu Ilmu Komunikasi Program Magister, Ilmu Komunikasi Program Sarjana, Ilmu Komunikasi Program Sarjana Pendidikan Jarak Jauh yang diselenggarakan di Provinsi Bali, Desain Komunikasi Visual Program Sarjana, Manajemen Program Sarjana, Pariwisata Program Sarjana.
ADVERTISEMENT
Pada tanggal 30 Oktober 2023 Kementerian Pendidikan melalui Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah III memberikan Surat Keputusan London School of Public Relations (LSPR) Institute untuk menyelenggarakan program pendidikan tinggi tingkat doktoral yang berkelas internasional, sehingga memperluas akses pembangunan kualitas sumber daya manusia Indonesia berstandar dunia.
Program Doktoral di LSPR Institute memiliki keunikan tersendiri, yaitu menyelenggarakan pendidikan tinggi yang memadukan ilmu komunikasi dan kepemimpinan dalam satu kekhususan, yaitu kajian strategi kepemimpinan kehumasan, dengan penekanan pada practical scientific approach.
LSPR terakreditasi A dari BAN – PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi). Pada tahun 2019, LSPR mendapatkan rekognisi sebagai Kampus yang menjalankan etika, menjadi institusi Pendidikan yang terpercaya dari Global Alliance for Public Relations and Communication Management. Pada tahun 2021, Fakultas Komunikasi dan Fakultas Bisnis LSPR mendapatkan akreditasi dari Global Alliance for Public Relations and Communication Management. Sejak tahun 2022, LSPR terakreditasi Internasional oleh British Accreditation Council. Selain itu pada Bulan Juli 2022, LSPR melalui Program Studi Komunikasi Public Relations dan Digital Communication mendapatkan rekognisi akreditasi Internasional ASEAN University Network Quality Assurance (AUN - QA).
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2023, Program Studi Ilmu Komunikasi mendapatkan akreditasi "Unggul". Dalam tahun yang sama, Fakultas Bisnis berhasil menjadi anggota Advance Collegiate Schools of Business Internationals (AACSB). LSPR melalui LSPR Centre for China Studies juga terpilih sebagai salah satu Perguruan Tinggi yang terpilih menjadi Pusat Pembelajaran Bahasa dan Inovasi Tiongkok.
Saat ini LSPR Institute memiliki hampir seratus ribu lulusan. Data LSPR Career Centre menunjukkan tingkat serapan lulusan LSPR di dunia kerja mencapai 90% lulusan. LSPR Careers and Employability Centre selain menyelenggarakan seminar dan pelatihan, menyediakan informasi lowongan pekerjaan, juga membantu menyalurkan alumni ke bidang pekerjaan yang mereka inginkan baik dalam dan luar negeri.
Untuk program Strata Satu LSPR telah mendapat pengakuan internasional dari lembaga akreditasi internasional yakni British Accreditation Council – London, United Kingdom dan mempunyai 54 universitas partners diseluruh dunia, diantaranya: Coventry University – UK, The Hague University – Netherland, European University – Germany, Tomori Pal Foiskola – Hungary, Hotel Institute Montreux – Switzerland, Dublin City University – Ireland, Zealand Academy of Technologies and Business – Zealand, Universidad Nebrija – Spain, Voronezh State University – Russia, New York Film Academy – US, Thompson Rivers University – Canada, Edith Cowan University – Australia, Taylor’s University – Malaysia, Beijing Normal University – China, University of Saint Joseph – Macau, Osaka International University – Japan, Sogang University – Korea, University of Asia and The Pacific – Philippines, Chulalongkorn University – Thailand, SRM University – India, University of Liberal Arts Bangladesh – Bangladesh dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Penghargaan LSPR
LSPR Institute mendapatkan tiga penghargaan dari KEMENRISTEK DIKTI pada tanggal 30 November 2016 dengan predikat Peringkat I di Kalangan Sekolah Tinggi untuk Aspek Kelembagaan, Peringkat I di Kalangan Sekolah Tinggi untuk Aspek Kemahasiswaan dan Peringkat II di Kalangan Sekolah Tinggi untuk Aspek Ketenagakerjaan.
Tahun 2022, LSPR Institute mendapatkan akreditasi British Accreditation Council serta LSPR Institute kembali masuk 50 besar WURI (World's Universities With Real Impact) untuk kategori Entrepreneurial Spirit (urutan 41), Crisis Management (urutan 46). Dalam kategori nasional, LSPR Institute merupakan partisipasi aktif pada Program Pembinaan Kesadaran Bela Negara (PKBN) , mendapatkan rekognisi Kinerja Media Sosial 10 Terbaik di LLDikti Wilayah III. Selain itu, Bersama Universitas Gunadarma konsorsium Matching Fund Kedai Reka dan Mendapatkan dana hibah dikti untuk pelaksanaan Support System Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
ADVERTISEMENT
Pada tanggal 13 Desember 2023, LSPR Institute berhasil meraih tiga penghargaan dalam Anugerah DiktiRistek 2023 yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Penghargaan yang didapat LSPR, Silver Winner dalam kategori Anugerah Pangkalan Data Pendidikan Tinggi sub kategori Kategori Pendataan Indikator Kinerja Utama (IKU) bentuk Perguruan Tinggi Institute, Bronze Winner dalam kategori Anugrah Kerjasama Internasional Terbaik.
Tahun 2024, Program Studi Pariwisata pada Fakultas Bisnis LSPR berhasil mendapatkan penghargaan sebagai "The Best Digital Activities in Tourism School" di Asia Pacific Tourism, Hospitality Summit dan Tourism & Hospitality Digital Brand Award yang diselenggarakan di Bali Nusa Dua Convention Centre.
Pada Februari 2024, LSPR Institute mencatat sejarah dengan meraih 6 penghargaan bergengsi dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) di lingkungan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III. Platinum Winner : Perguruan Tinggi Swasta dengan Kinerja Luar Biasa Tahun 2024, Platinum Winner: Perguruan Tinggi Swasta dengan Kemitraan Terbaik 2023, Platinum Winner: Perguruan Tinggi dengan Publikasi Terbaik, Gold Winner: Perguruan Tinggi Swasta dengan Pendampingan Mahasiswa Terbaik, Silver : Perguruan Tinggidengan Pengabdian Masyarakat Terbaik, serta Penghargaan Perguruan Tinggi Satgas PPKS (Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual).
ADVERTISEMENT
Memasuki usia 32 tahun, LSPR Institute of Communication & Business The Leading Graduate School of Communication & Business ASEAN Global Campus (LSPR Institute) berhasil menjadi Perguruan Tinggi yang masuk Peringkat Dunia. Rekognisi Internasional ini diberikan oleh Times Higher Education Impact Ranking (THE Impact Rankings 2024) dan The World University Rankings for Innovation (WURI Ranking).
Program keberlanjutan LSPR mendapatkan penghargaan dan pengakuan dari THE Impact Rankings 2024 sedunia. Tahun ini, LSPR berada di 15 teratas untuk kategori Perguruan Tinggi Swasta di Indonesia dari 45 perguruan tinggi Indonesia yang dinilai. LSPR juga berhasil berada pada urutan 801+ di dunia untuk kategori SDG 13 mengenai Climate Action. Secara global, pemeringkatan ini menilai 2.152 perguruan tinggi dari 125 negara. Rekognisi Internasional World University Rankings for Innovation (WURI Rankings), LSPR Institute berhasil meraih peringkat 17 The World University Rankings for Innovation untuk kategori leadership, dan peringkat 31 The World University Rankings for Innovation untuk kategori Culture/Values, peringkat 33 The World University Rankings for Innovation untuk kategori Student Mobility and Openness, WURI Ranking merupakan peringkat universitas Dunia dalam inovasi dengan menilai kontribusi nyata institusi pendidikan tinggi terhadap industri dan masyarakat, menyoroti pendidikan inovatif, penelitian dan keterlibatan terhadap masyarakat.
ADVERTISEMENT