Konten dari Pengguna

Tujuh Strategi Diplomasi Public Relations Meningkatkan Reputasi Suatu Bangsa

LSPR NEWS
LSPR Institute of Communication and Business, berdiri sejak 1 Juli 1992 adalah sebuah perguruan tinggi swasta yang memiliki dua Fakultas, Komunikasi dan Bisnis. Saat ini LSPR memiliki hampir seratus ribu lulusan. Akun ini dikelola oleh CRD LSPR
20 Oktober 2023 18:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari LSPR NEWS tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto Bersama Ibu Prita Kemal Gani dengan Staff KJRI Chicago.
zoom-in-whitePerbesar
Foto Bersama Ibu Prita Kemal Gani dengan Staff KJRI Chicago.
ADVERTISEMENT
Chicago, 17 Oktober 2023,
LSPR bersama KJRI Chicago bekerja sama menyelenggarakan sharing session secara hybrid, mengambil topik Public Relations & Diplomacy pada hari Selasa, 17 Oktober 2023 pukul 15.00 waktu setempat, bertempat di KJRI Chicago, dengan tuan rumah Konsul Jenderal RI di Chicago Ibu Listyowati. Hadir sebagai narasumber, Dr. (H.C) Prita Kemal Gani, MBA., MCIPR., APR., FIPR, selaku Founder & CEO LSPR Institute of Communication & Business. Kegiatan ini untuk meningkatkan pemahaman dan keahlian dalam diplomasi modern melalui aspek Public Relations sebagai salah satu cara yang penting dan relevan. Public Relations berperan penting dalam mempengaruhi persepsi, membangun hubungan antar budaya, dan menciptakan kesempatan untuk dialog konstruktif pada tingkat internasional.
ADVERTISEMENT
Acara ini dihadiri secara hybrid dengan peserta KJRI Chicago, KJRI San Francisco, KJRI Houston, dan KJRI New York, perwakilan mahasiswa serta diaspora Indonesia. Sejumlah mahasiswa, tokoh masyarakat dan diaspora Indonesia di wilayah kerja KJRI Chicago hadir secara langsung.
Mengutip Hassan Wirajuda (Menteri Luar Negeri Republik Indonesia tahun 2001 hingga tahun 2009) menyatakan bahwa Public Relations dan Diplomat memiliki tanggung jawab dan peran yang sama, yaitu untuk mendapatkan informasi dan memberikan informasi. Berdasarkan data dari Linkedin, Indonesia memiliki jumlah praktisi Public Relations sebanyak 251.000. Sebanyak 210 Kampus di Indonesia memiliki Fakultas Komunikasi dengan major Public Relations. Setiap tahunnya, ada 10.000 lulusan Public Relations.
Kata Sambutan Ibu Listyowati sebagai Konjen RI Chicago
Ibu Konjen RI di Chicago Listyowati menyampaikan apresiasi kepada LSPR. “Public relations berperan strategis dengan menghadapi tantangan saat ini. Sehingga PR lekat dengan dunia diplomasi, bagaimana PR berperan membangun hubungan dengan pihak lain. Dulunya lebih dikenal membangun citra, namun sekarang peran PR lebih strategis lagi. Kita sendiri mengenal adanya public diplomacy untuk bisa bagaimana mempengaruhi atau diplomacy public menjadi soft power atau berusaha mendekati hubungan negara pihak lain. Tema kali ini yg akan di bagikan Ibu Prita memberikan manfaat dan wawasan. Mengutip dari buku biografi Ibu Prita, 30 tahun sebagai pendidik, bahwa ilmu pengetahuan investasi paling berharga. Public relations and diplomacy yang saling mendukung. Beruntung sekali dapat berinteraksi secara fisik atau melalui zoom. Kami mengucapkan selamat atas ibu prita atas capaian beliau sebagai tokoh pendidik dan pemimpin di LSPR.”
Pemaparan Public Relations and Diplomacy oleh Ibu Prita Kemal Gani
Prita Kemal Gani menyampaikan mengenai peran Public Relations “Setiap warga negara Indonesia berperan sebagai Public Relations Indonesia. Layaknya Diplomat dan Duta Besar Indonesia yang menjaga reputasi Indonesia dengan baik. Jika reputasi Indonesia terbentuk dengan baik, maka akan memberikan dampak positif, salah satunya, peningkatan pariwisata, peningkatan jumlah ekspor, Investasi , penerimaan warga negara Indonesia di seluruh dunia”.
ADVERTISEMENT
Dalam paparan nya, Prita menjelaskan Tujuh Strategi untuk Meningkatkan Reputasi Suatu Bangsa.
Stategi pertama, Figur kepemimpinan - Pemimpin suatu negara memiliki 44% dari reputasi negara, yang menjadikan pernyataan bahwa seorang Pemimpin terpilih dengan terpercaya.
Selain branding pemimpin , yang kedua adalah melalui Olah raga (sport) yaitu branding atlet nya, Indonesia terkenal selalu juara dalam badminton, suatu negata apabila dapat menghasilkan banyak atlet atlet terbaik sekelas championship Dunia, menandakan bahwa negara tersebut kuat (tinggi endurance nya) juga mempunyai disiplin yang baik, kualitas hidup yang baik, serta memiliki daya saing (competitiveness ) yang tinggi.
Setelah Olah raga, lalu ketiga Pariwisata dan ke empat Budaya. Diplomasi budaya yang paling mudah untuk dapat disebarkan ke seluruh negara adalah melalui film karena sebagai seorang PR kita harus dapat memberikan gambaran , narasi, lokasi dan tokoh dalam film yang di sesuaikan dengan pesan yang ingin di sampaikan.
ADVERTISEMENT
Aktor, Artis, Youtuber - Melalui perwakilan influencer ini lah yang dapat memberikan kesan dan warna dari negara untuk dapat direpresentasikan ke khalayak luas.
Kelima, Diplomasi Kuliner - Makanan yang dikonsumsi sehari-hari juga dapat menjadi citra bangsa yang membanggakan karena dapat membangun hubungan dan promosi wisata lebih bervariasi dalam menjalankan diplomasi
Keenam Pendidikan - Dengan memberikan pendidikan yang berkualitas, berstandar internasional untuk masyarakat, dapat menghasilkan lulusan yang kompetitif di dunia yang dapat membanggakan Indonesia.
Ketujuh, Keamanan & Situasi Publik - Cara tanggap suatu negara mengatasi suatu isu keamanan negara, menjadikan citra bahwa negara tersebut dapat menjaga masyarakat nya dalam perdamaian.
Acara berjalan dengan lancar dan peserta aktif berpartisipasi. Konsul Jenderal RI di Houston Bapak Andre Omer Siregar turut mengapresiasi dengan paparan Ibu Prita. Sementara itu, Konsul Jenderal RI di San Francisco Bapak Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa materi ini sangat diperlukan untuk penguatan kembali diplomasi ditengah disrupsi teknologi. Acara ditutup dengan ramah tamah dan foto bersama.
ADVERTISEMENT
Tentang LSPR Institute of Communication & Business
London School of Public Relations - Jakarta berdiri sejak 1 Juli 1992 adalah sebuah perguruan tinggi swasta yang berawal memiliki program sarjana ilmu komunikasi yang terbagi atas enam konsentrasi pilihan yaitu, Public Relations, International Relations, Marketing, Mass Communication, Digital Media Communication & Advertising dan Performing Arts Communication, serta program pasca sarjana yang terbagi menjadi empat konsentrasi yaitu Corporate Communication, Marketing Communication, International Relations Communication dan Mass Media Management. Saat ini LSPR – Jakarta memiliki hampir seratus ribu lulusan. Data LSPR Career Centre menunjukkan tingkat serapan lulusan LSPR di dunia kerja mencapai 90% lulusan. LSPR Career Centre selain menyelenggarakan seminar dan pelatihan, menyediakan informasi lowongan pekerjaan, juga membantu menyalurkan alumni ke bidang pekerjaan yang mereka inginkan baik dalam dan luar negeri.
ADVERTISEMENT
Sejak tahun 2002, LSPR selalu mendapat pengakuan dari Badan Akreditasi Nasional dengan nilai A. Untuk program S1 LSPR telah mendapat pengakuan internasional dari lembaga akreditasi internasional yakni British Accreditation Council – London, United Kingdom. Dan mempunyai 54 universitas partners diseluruh dunia, diantaranya: Coventry University – UK, The Hague University – Netherland, European University – Germany, Tomori Pal Foiskola – Hungary, Hotel Institute Monteux – Switzerland, Dublin City University – Ireland, Zealand Academy of Technologies and Business – Zealand, Universidad Nebrija – Spain, Voronezh State University – Russia, New York Film Academy – US, Thompson Rivers University – Canada, Edith Cowan University – Australia, Taylor’s University – Malaysia, Beijing Normal University – China, University of Saint Joseph – Macau, Osaka International University – Japan, Sogang University – Korea, University of Asia and The Pacific – Philippines, Chulalongkorn University – Thailand, SRM University – India, University of Liberal Arts Bangladesh – Bangladesh dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Pada 9 November 2016, LSPR telah menerima surat keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 345/M/KPT/2016 mengenai penyelenggaraan Pendidikan Jarak Jauh pada lingkup program studi Ilmu Komunikasi. LSPR juga mendapatkan tiga penghargaan dari KEMENRISTEK DIKTI pada tanggal 30 November 2016 dengan predikat Peringkat I di Kalangan Sekolah Tinggi untuk Aspek Kelembagaan, Peringkat I di Kalangan Sekolah Tinggi untuk Aspek Kemahasiswaan dan Peringkat II di Kalangan Sekolah Tinggi untuk Aspek Ketenagaan.
Kemudian LSPR bertransformasi menjadi Institut Komunikasi dan Bisnis atau LSPR Communication & Business Institute berdasarkan Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi dengan Nomor 1035/KPT/I/2019. Surat keputusan tersebut diberikan oleh Bapak Dr. M. Samsuri, S.Pd., M.T (Plt. Kepala Lembaga LLDIKTI Wilayah III) dan diterima oleh LSPR Manajemen pada Hari Selasa, 12 November 2019 di Kantor LLDIKTI Wilayah III Jakarta. LSPR kini menyelenggarakan 7 (tujuh) Program Studi, yaitu Ilmu Komunikasi Program Magister, Ilmu Komunikasi Program Sarjana, Ilmu Komunikasi Program Sarjana Pendidikan Jarak Jauh yang diselenggarakan di Provinsi Bali, Desain Komunikasi Visual Program Sarjana, Manajemen Program Sarjana, Pariwisata Program Sarjana, dan Bisnis Jasa Program Sarjana.
ADVERTISEMENT
LSPR terakreditasi A dari BAN – PT (Badan Akreditasi Nasiona Perguruan Tinggi). Pada tahun 2019, LSPR mendapatkan rekognisi sebagai Kampus yang menjalankan etika, menjadi instusi Pendidikan yang terpercaya dari Global Alliance for Public Relations and Communication Management. Pada tahun 2021, Fakultas Komunikasi dan Fakultas Bisnis LSPR mendapatkan akreditasi dari Global Alliance for Public Relations and Communication Management.
Tahun 2022, LSPR mendapatkan akreditasi British Accreditation Council serta LSPR kembali masuk 50 besar WURI (World's Universities With Real Impact) untuk kategori Entrepreneurial Spirit (urutan 41), Crisis Management (urutan 46). Dalam kategori nasional, LSPR merupakan partisipasi aktif pada Program Pembinaan Kesadaran Bela Negara (PKBN) , mendapatkan rekognisi Kinerja Media Sosial 10 Terbaik di LLDikti Wilayah III. Selain itu, Bersama Universitas Gunadarma konsorsium Matching Fund Kedai Reka dan Mendapatkan dana hibah dikti untuk pelaksanaan Support System Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
ADVERTISEMENT
Tentang Dr. (H.C) Prita Kemal Gani, MBA, MCIPR, APR, FIPR (Founder & CEO LSPR Institute of Communication & Business)
President of ASEAN Public Relations Network and Chair of Asia Pacific Regional Council for Global Alliance. Prita dikenal sebagai pengusaha progresif, Ia memiliki dan mengoperasikan Sekolah Hubungan Masyarakat & Komunikasinya sendiri yang terkenal, Institut Komunikasi & Bisnis LSPR dan sekarang diakui sebagai sekolah komunikasi terbaik bangsa dengan Kerjasama global dan kumpulan pengetahuan dari berbagai kampus internasional sebagai jaringannya. Pada 15 November 2021, Prita mendapatkan gelar doktor kehormatan di bidang Public Relations oleh Coventry University untuk kontribusi yang sangat besar terhadap dunia pendidikan yang terkait Public Relations dan komunikasi di kawasan ASEAN. Prita mendapatkan penghargaan Tokoh Humas dalam Anugerah Perhumas Award 2023 dan penghargaan Lifetime Achievement Award dalam Indonesia Public Relations Practitioner of The Year 2023 oleh Majalah MIX Marcomm pada bulan September 2023 Prita juga dianugerahi sebagai ASEAN People's of the year selama ASEAN Summit Meeting tahun 2015, dan Prita adalah Ernst and Young Entrepreneurial Winning Women Class of 2015 dan juga menjadi Executive Board Member Regional Delegate at Large (Asia) di Global Alliance for Public Relations & Communication Pengelolaan. Pada tahun 2011 hingga 2014, Prita menjadi Ketua Umum Perhumas (Perhimpunan Humas Indonesia) wanita pertama dan atas kontribusinya dalam dunia Humas, Prita terpilih sebagai Public Relations of the Year oleh Federasi Perusahaan Pers Indonesia (Serikat Perusahaan Pers Indonesia dikenal SPS). Pada tahun 2022, Prita Kemal Gani mendapatkan Global ICON AWARD dari Global Alliance for Public Relations and Communication serta mendapatkan gelar Fellow of the Institute atau rekognisi untuk distinguished service dalam bidang Public Relations dari Institute of Public Relations Malaysia.
ADVERTISEMENT
Selesai