Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Bukan Gedung, Crazy Rich Ini Incar Gurun untuk Bangun Kota Metropolitan
21 September 2021 11:00 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Crazy Rich tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Awal tahun ini, Marc Lore, meninggalkan posisi eksekutif setelah empat tahun di Walmart . Ambisi selanjutnya ia kerahkan untuk menciptakan sebuah kota impian di tengah gurun. Ia berencana membangun kota futuristik bernama Telosa senilai $400 miliar atau setara dengan Rp 5.700 triliun.
ADVERTISEMENT
Telosa direncanakan menjadi tujuan berkelanjutan terbaru di Amerika yang menawarkan kepada banyak orang untuk menyaksikan kota masa depan. Lore menargetkan penduduknya mencapai 5 juta orang.
Dengan bantuan firma arsitektur Bjarke Ingels Group, Lore meramalkan Telosa menjadi kota ramah lingkungan yang terletak di suatu tempat di gurun. Keadaan pasti dari kota baru ini belum diputuskan, tetapi beberapa ide yang telah dipandu oleh Bjarke Ingels Group tercantum di halaman web proyek tersebut.
Marc Lore menyampaikan proposal proyek ini pada Kamis (9/9) minggu lalu. Melansir dari BBC Business, dalam proposal proyek nya tertulis lahan seluas 150.000 acre dengan menyediakan arsitektur ramah lingkungan, sistem air tahan kekeringan, dan produksi energi berkelanjutan.
Walaupun masih rencana, menurutnya negara bagian yang memiliki potensial untuk mendirikan kota metropolitan ini antara lain Utah, Texas, Idaho, Arizona, dan Nevada.
ADVERTISEMENT
Sementara Bjarke Ingels Group (BIG), arsitekturnya telah menciptakan ilustrasi digital yang menggambarkan bangunan tempat tinggal dengan ruang terbuka dan ditutupi tanaman hijau. Terdapat gedung pencakar langit yang disebut dengan Equitism Tower.
Salah satu nilai jual terbesar kota ini adalah misi keberlanjutan. Sementara orang-orang membayangkan masa depan mobil terbang, Telosa justru akan menerapkan kota bebas mobil.
Dengan demikian, segala sesuatu di dalam kota direncanakan berada dalam jarak 15 menit berjalan kaki. Cetak biru dan tata letak dari situs web proyek menampilkan arsitektur yang menyatu dengan lingkungan serta sumber produksi energi yang berkelanjutan.
Sudah bukan hal asing melihat Marc Lore mengembangkan proyek berkepanjangan ini. Berkat ambisi nya di masa lalu ia berhasil mengembangkan situs e-commerce Quidsi, Diapers yang kini diakuisisi Amazon, termasuk Walmart dengan nilai miliaran.
ADVERTISEMENT
Dengan kekayaan dan ambisi nya sekarang untuk membangun Telosa, bukan tidak mungkin ini dapat terjadi di masa depan dan menjadi awal dari peradaban kota baru.