Kisah Milairder Arab Saudi Sumbang Seluruh Kekayaannya untuk Kegiatan Amal

Crazy Rich
Gaya Hidup dan Selera Gw, Lo Gak Usah Sirik
Konten dari Pengguna
24 April 2021 15:08 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Crazy Rich tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sulaiman Al Rajhi/pinterest.com
zoom-in-whitePerbesar
Sulaiman Al Rajhi/pinterest.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebagai seorang pengusaha maupun miliarder yang memiliki kekayaan limpah ruah membuat sebagian dari mereka perlu bertanggung jawab dalam memiliki seluruh kekayaannya. Terlebih lagi bagi umat muslim, seluruh harta akan dipertanggungjawabkan kelak pada yang maha kuasa.
ADVERTISEMENT
Maka dari itu bagi mayoritas para miliarder atau pengusaha selalu menggunakan hartanya tak hanya sebagai kehidupan pribadi tapi juga tak segan menyumbangkan kekayaannya untuk kegiatan amal dan kesejahteraan masyarakat yang membutuhkan.
Salah satu miliarder kaya raya asal Arab Saudi satu ini yaitu Sulaiman Al Rajhi. Ia dikenal sebagai pengusaha yang sangat dermawan. Dilansir dari beberapa sumber ia bahkan rela tak jadi orang kaya lagi karena seluruh harta yang ia sumbangkan.
Hal tersebut memang permintaannya sendiri. Ia bahkan rela hidup miskin asalkan kehidupannya tenang. Ia pun tak tanggung-tanggung menyumbangkan seluruh kekayaannya pada yang membutuhkan.
Diketahui Sulaiman menyumbangkan saham banknya, peternakan unggas, perkebunan kurma, membangun universitas gratis untuk kaum dhuafa hingga baru-baru ini ia menyerahkan dua hotel miliknya di Mekkah kepada kepada Kementerian Kesehatan Saudi Arabia sebagai upaya penangann virus corona.
ADVERTISEMENT
Kebun kurma 5000 hektare yang disumbangkannya tercatat di Guiness Book of Record sebagai donasi terbesar yang pernah ada. Hasil panen nantinya akan dibagikan kepada masjidil haram dan Nabawi untuk dijadikan hidangan buka puasa bersama.
lembaga-lembaga Perusahaan unggasnya yang ia sumbangkan diketahui juga merupakan perusahaan peternakan unggas terbesar di seluruh Timur Tengah.
Sulaiman merupakan pengusaha asal Arab Saudi, ia lahir di Jedah, 1920. Saat ini ia termasuk miliarder tertua. Di kehidupan masa kecilnya ia sebenarnya terlahir dari keluarga sederhana bahkan ia hanya lulusan sekolah dasar karena keterbatasan ekonomi.
Bank Al Rajhi/facebook.com
Ia kemudian berjuang keras untuk sukses. Bersama dua saudara laki-lakinya ia mendirikan bank Syariah yang saat ini menjadi bank Syariah terbesar di dunia bernama Al Rajhi Bank. Perusahaan banknya berkembang maju dan mulai mendirikan berbagai perusahaan lainnya.
ADVERTISEMENT
Ia juga membangun bisnis di bidang perkebunan dengan mendirikan perusahaan bernama National Agricultural Development Company (NADEC) kekayaannya mencapai hingga USD 7,7 miliar setara dengan Rp 111,764,345,000,00.
Di umurnya yang lebih dari 90 tahun ini ia memutuskan untuk menyerahkan seluruh kekayaannya kepada lembaga-lembaga amal untuk keperluan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat di negara Arab. Ia juga membangun masjid yang besar dan megah di jantung kota Riyadh.
Walaupun dulu ia bersusah payah untuk menjadi sukses dan pernah menduduki jajaran orang terkaya di dunia, tapi ia mengutarakan bahwa usianya yang senja kali ini seluruh kekayaannya ia sumbangkan dan memilih hidup sederhana agar hatinya tenang dan tentram.
Ia bahkan memwaqafkan seluruh harta dan asetnya pada 23 anaknya dan memilih tak memiliki harta sepeserpun selain pakaian yang ia kenakan sehari-hari. Baginya, seluruh kekayaan materi yang dia miliki semata-mata titipan Tuhan yang kapan saja bisa ditarik kembali.
ADVERTISEMENT