Bongkar Pasang Skuad Persib Bandung

Liga 1 2018 sudah memasuki pekan ke – 17 atau pekan terakhir di putaran pertama musim ini. Bursa transfer yang dibuka sejak tanggal 5 Juli membuat banyak tim sudah memulai memoles skuadnya demi mendapatkan hasil yang lebih baik di putaran kedua. Bahkan beberapa klub sudah memainkan pemain di beberapa pekan terakhir. Persib Bandung menjadi salah satu tim yang membuat beberapa perubahan komposisi pemain di akhir putaran pertama ini. Tujuannya jelas meningkatkan performa tim Maung Bandung di sisa musim ini.

Performa tim asuhan Mario Gomez di putaran pertama tidaklah buruk – buruk amat, meskipun tidak bisa dikatakan spesial juga. Dari 15 pertandingan Supardi Nasir dan kolega berhasil mengoleksi 7 kemenangan, 4 hasil imbang dan 4 pertandingan berakhir dengan kekalahan. Namun bertenggernya tim Persib Bandung di papan atas hingga pekan ke – 16 patut diapresiasi. Bermodalkan skuad yang kurang meyakinkan, Mario Gomez berhasil membawa Pangeran Biru melampaui ekspektasi kebanyakan bobotoh. Memang sejak awal musim manajemen Persib Bandung tidak menargetkan gelar juara pada Liga 1 2018 mengingat ini adalah tahun pertama Mario Gomez melatih Persib Bandung. Hal ini pula yang diamini sebagian besar pendukung setia Persib Bandung, bahwa prioritas musim ini bukanlah gelar juara. Namun melihat posisi klasemen pada akhir putaran pertama ini, gelar juara bukanlah hal yang mustahil.

Penampilan Persib Bandung memang semakin membaik pada musim ini. Setelah hancur lebur pada musim lalu, Maung Bandung mulai menunjukkan tajinya lagi pada musim ini. Namun tim Persib Bandung masih kesulitan untuk menjaga performa mereka di sepanjang putaran pertama ini. Inkonsistensi performa Persib Bandung disebabkan kesenjangan kualitas antara para pemain inti dengan pemain lainnya. Akibatnya, ketika bahkan hanya satu pemain inti yang tidak dapat bermain langsung berdampak dengan kualitas permainan Persib di lapangan. Untuk itu demi tetap menjaga posisi Persib di papan atas hingga akhir musim, manajemen Persib Bandung mesti memanfaatkan jendela transfer ini sebaik – baiknya.

Mencari Pelapis Berkualitas

11 pemain utama yang dimiliki Persib Bandung sebenarnya baik – baik saja, bahkan bisa disebut salah satu yang terbaik di liga saat ini. Permasalahan muncul ketika tidak tersedianya para pelapis yang mendekati level para pemain inti. Tercatat hanya I Made Wirawan, Hariono yang berada di satu level dengan para pemain inti lainnya. Hal ini tentu menjadi masalah besar ketika Persib musim ini sering terganggu dengan absennya para pemain inti akibat sanksi ataupun cedera.

Lini belakang menjadi posisi yang bermain paling baik untuk Persib pada separuh musim ini. Sampai pekan ke – 16 Persib berhasil menjadi tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit di Liga 1 2018. Hal ini menjadi kejutan karena Persib Bandung ditinggalkan Ahmad Jufriyanto dan Vladimir Vujovic yang memilih hengkang pada awal musim. Duet Victor Igbonefo dan Bojan Malisic terbukti dapat menjadi tembok yang kokoh di lini belakang Maung Bandung. Ditambah meroketnya bek kiri anyar Persib, Ardi Idrus. Mantan pemain PSS Sleman ini langsung menjadi pemain kunci dan menggusur Toni Sucipto ke bangku cadangan. Ardi juga tercatat sebagai pemain yang melakukan tekel terbanyak di Liga 1 dengan 37 tekel. Kehadiran Marckho Sandy Merauje tentu akan menyempurnakan lini belakang tim asuhan Mario Gomez ini. Namun jika memang transfer tersebut urung terjadi, lini belakang Persib Bandung masih cukup baik untuk menggarungi sisa musim ini.

Bergeser ke lini tengah, posisi ini lah yang seharusnya menjadi prioritas manajemen Persib Bandung pada jendela transfer kali ini. Seperti sudah disinggung di awal tulisan, praktis hanya Hariono yang dapat diandalkan jika duet gelandang Dedi Kusnandar dan Oh In-Kyun. Pemain lainnya masih berada di level yang berbeda dan belum cukup siap untuk bermain di Liga 1. Para gelandang pelapis Persib berisi para pemain senior yang sudah lewat periode emasnya dan gelandang – gelandang muda minim jam terbang. Kualitas Eka Ramdani, Agung Mulyadi, Atep, dan Gian Zola masih terlalu jauh dibanding para pemain inti. Penambahan satu gelandang tengah dan gelandang sayap amat diperlukan agar Persib tidak kewalahan hingga di akhir musim.

Dari lini depan, Persib sudah merekrut dua nama untuk menambah kedalaman juru gedor Persib yaitu M. Wildan Ramdhani serta Patrich Wanggai. Wildan yang merupakan pemain lulusan Diklat Persib dan sempat bermain di Maung Anom menjadi pemain muda ketiga yang berhasil promosi di era Mario Gomez. Patrich Wanggai yang hampir bergabung bersama Persib di awal musim pada akhirnya kembali didatangkan manajemen untuk menambah kedalaman skuad Persib Bandung. Keduanya diharapkan bisa memberikan kontribusi yang lebih baik dibanding dua striker pelapis lainnya yaitu Airlangga Sutjipto dan Muchlis Hadi Ning Syaifullah.

Ada yang datang, ada juga yang harus rela pergi. Wildansyah dan Billy Paji Keraf menjadi dua pemain pertama yang hengkang dari tim Maung Bandung. Keduanya bergabung dengan Borneo FC dengan kesepakan pinjaman. Baik Wildansyah maupun Billy memang kesulitan mendapatkan kesempatan bermain musim ini. Wildansyah tersingkir dari tempat utama Persib setelah kedatangan Victor Igbonefo dan Indra Mustafa, sedangkan Billy kesulitan untuk kembali ke bentuk permainan terbaiknya seperti musim lalu. Rumor kepergian pemain Persib belum berakhir setelah kepergian Wildansyah dan Billy. Dikabarkan ada tiga pemain yang sudah bersiap untuk pindah dari tim Pangeran Biru. Tiga nama tersebut adalah Atep dan Airlangga yang diincar tim PSIS dan Gian Zola yang diinginkan oleh Persela. Dua nama pertama memang sudah melewati periode emas karir sepak bolanya. Baik Atep dan Airlangga tidak lagi bisa memberikan kontribusi terbaik bagi tim kebanggaan Jawa Barat ini. Berbeda cerita untuk Zola, dirinya masih memiliki potensi besar dan dipinjamkan ke klub lain adalah opsi yang masuk akal baik untuk dirinya maupun untuk Persib. Di Persela dirinya akan bergabung dengan para mantan pemain Persib seperti Agung Pribadi, Ahmad Subagja Baashit, dan Matsunaga Shohei. Pembenahan di berbagai lini pada jendela transfer kali ini diperlukan Persib bukan hanya untuk mengarungi sisa musim ini tetapi juga akan membuat skuad Persib semakin kompetitif untuk berlaga di musim depan.