Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Pengaruh Pola Makan terhadap Kesehatan
16 November 2021 18:13 WIB
Tulisan dari Danish Genta Buana tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pada umumnya, seseorang makan 3 kali dalam sehari untuk menjaga daya tahan tubuh agar tetap sehat. Pola makan teratur memang berperan penting untuk menjaga kesehatan. Gerda Pot, PhD, seorang ahli diabetes dan nutrisi menyatakan “Makan secara teratur akan berpengaruh pada jam biologis tubuh. Jika terjadi gangguan pada waktu-waktu itu, bisa memicu risiko kesehatan”.
ADVERTISEMENT
Selain pola makan teratur, tubuh juga memerlukan nutrisi agar tetap sehat. Beberapa nutrisi tersebut yaitu karbohidrat, protein, lemak,vitamin, dan juga mineral. Nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh dapat terpenuhi jika kita mengonsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna. Makanan 4 sehat 5 sempurna terdiri beberapa dari makanan pokok, lauk, sayuran, buah-buahan, dan susu.
Namun, sekarang banyak orang yang tidak menerapkan pola makan teratur karena alasan kesibukan. Terutama ketika seseorang kegiatannya mulai padat, terkadang mereka hanya makan sekali dalam sehari. Riset Kesehatan Dasar yang dilakukan Kementerian Kesehatan Tahun 2018 menunjukkan bahwa banyak warga negara Indonesia yang mengalami kekurangan gizi atau bahkan menderita diabetes. Pola makan teratur memang tergolong sulit dilakukan bagi mereka yang memiliki kesibukan. Padahal, pola makan yang tidak teratur akan menyebabkan beberapa masalah pada kesehatan. Berikut adalah contoh dampak negatif bagi kesehatan akibat pola makan tidak teratur yang dikutip dari beberapa sumber.
ADVERTISEMENT
1. Gastritis
Gastritis merupakan bagian dari sakit maag. Dikutip dari jurnal Hubungan Pola Makan dengan Timbulnya Gastritis karya Rona Sari Mahaji Putri, ketika faktor defensif dan agresif lambung tidak seimbang dapat menyebabkan gastritis. Pengaruh timbulnya gastritis dari beberapa faktor seperti pola makan tidak teratur, mengonsumsi NSAID, merokok, dan juga kebiasaan minum kopi. Jurnal tersebut telah menjelaskan bahwa pola makan tidak teratur dapat menjadi salah satu penyebab timbulnya penyakit bernama gastritis. (Mahaji Putri, Agustin and ., 2010)
2. Diabetes
Penyakit yang ditimbulkan karena pola makan tidak teratur selanjutnya adalah diabetes. Diabetes adalah keadaan ketika kadar gula dalam darah meningkat atau melebihi batas normal. Mengutip dari jurnal karya Difran Nobel Bistara yang berjudul Hubungan Pola Makan Dengan Kadar Gula Pada Penderita Diabetes Mellitus, ketika pola makan yang diterapkan tidak teratur maka akan terjadi ketidakstabilan kadar gula darah. Oleh karena itu, penerapan pola makan teratur pada penderita diabetes sangat penting agar kadar gula darah tetap terkontrol.(Susanti and Bistara, 2018)
ADVERTISEMENT
3. Kenaikan Berat Badan
Pola makan yang tidak teratur dapat menyebabkan tubuh mengalami kenaikan berat badan atau obesitas. Obesitas ini adalah kondisi menumpuknya lemak dalam tubuh yang menyebabkan berat badan tidak ideal. Hal ini terjadi karena terganggunya jam internal tubuh yang mengatur tentang nafsu makan. Seseorang yang kelebihan berat badan akan malas untuk bergerak karena tubuhnya terasa berat. Sedangkan ketika kita kurang bergerak akan membuat tubuh kehilangan massa otot. Jika hal itu dibiarkan maka lama-kelamaan akan mengakibatkan berkurangnya kepadatan tulang atau osteoporosis.(Ismail, 2020)
4. Kram Perut
Kram perut terjadi karena beberapa gangguan pada lambung. Ketika perut dalam keadaan kosong lalu diisi dengan jumlah yang banyak maka dapat menyebabkan kembung. Hal itu biasa terjadi pada beberapa orang yang memiliki kesibukan padat dan sering melewatkan waktu makan. Contohnya ketika kita melewatkan sarapan lalu makan siang dalam jumlah banyak akan mengakibatkan kembung dan kelebihan gas. Jika hal ini terjadi maka perut akan terasa nyeri. Itulah beberapa alasan terjadinya kram perut karena pola makan tidak teratur.(Ismail, 2020)
ADVERTISEMENT
Itulah pentingnya menjaga pola makan dalam kehidupan sehari-hari, meski penerapan pola makan teratur memang tergolong sulit bagi sebagian orang karena kerap dianggap sepele terutama untuk mereka yang memiliki kesibukan cukup padat. Tanpa disadari kita sering melewatkan waktu makan karena terlalu fokus dalam mengerjakan sesuatu hingga pola makan menjadi berantakan dan membuat kondisi fisik menjadi sakit.
Sekali lagi ditegaskan bahwa penting untuk menerapkan pola makan teratur, karena hal tersebut adalah salah satu contoh upaya untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan agar terhindar dari beberapa masalah kesehatan di atas. Maka dengan dibuatnya artikel ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran para pembaca untuk menerapkan pola makan teratur demi menjaga daya tahan tubuh.
ADVERTISEMENT
Referensi
Ismail, S. (2020) ‘6 Dampak Buruk Bagi Tubuh Akibat Makan Tidak Teratur - DOKTER SADDAM ISMAIL’. Indonesia. Available at: https://youtu.be/UTZy05Ytsx0.
Mahaji Putri, R. S., Agustin, H. and . W. (2010) ‘Hubungan Pola Makan Dengan Timbulnya Gastritis Pada Pasien Di Universitas Muhammadiyah Malang Medical Center (Umc)’, Jurnal Keperawatan, 1(2). doi: 10.22219/jk.v1i2.406.
Susanti, S. and Bistara, D. N. (2018) ‘Hubungan Pola Makan Dengan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Mellitus’, Jurnal Kesehatan Vokasional, 3(1), p. 29. doi: 10.22146/jkesvo.34080.