Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Tim KKN-BBK 5 UNAIR Hadirkan "SENYUM" untuk Edukasi Hidup Sehat di SDN Ngepeh
24 Januari 2025 16:03 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Dara Devinta Faradhilla tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam rangka meningkatkan motivasi belajar serta semangat siswa-siswi di Desa Ngepeh, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, kelompok KKN Ngepeh Universitas Airlangga telah sukses melaksanakan program kerja SENYUM (Sosialisasi Edukasi Nyata untuk Mulut Sehat). Program ini dilaksanakan pada Senin, 13 Januari 2025, bertempat di SD Negeri Ngepeh, yang merupakan sekolah dasar di desa tersebut.
ADVERTISEMENT
Program SENYUM mencakup dua bagian utama, yaitu Sosialisasi Cuci Tangan dan Sosialisasi Gosok Gigi. Program ini dirancang dengan tujuan untuk tidak hanya meningkatkan motivasi belajar siswa, tetapi juga untuk menumbuhkan pola hidup sehat melalui edukasi tentang kebersihan diri. Melalui edukasi mengenai cara menyikat gigi yang benar dan cuci tangan yang baik, diharapkan siswa dapat menjaga kesehatan tubuh mereka dengan cara yang tepat sejak dini. Selain itu, tujuan dari program ini adalah untuk menumbuhkan semangat siswa dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi demi meraih cita-cita mereka, serta mendukung upaya peningkatan kualitas kesehatan masyarakat melalui kebiasaan hidup bersih.
Acara dimulai dengan pembukaan oleh MC, yang disampaikan oleh Dara Devinta Faradhilla, yang menyambut antusias para siswa dan memberikan pengantar mengenai tujuan dan manfaat dari program yang akan dilaksanakan. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan nyanyi bersama siswa-siswi, yang bertujuan untuk membangun suasana yang lebih ceria dan menyenangkan. Nyanyian yang dipilih adalah lagu-lagu yang mudah diikuti dan cocok untuk anak-anak, agar mereka merasa lebih terlibat dan bersemangat mengikuti seluruh rangkaian acara.
ADVERTISEMENT
Setelah kegiatan nyanyi bersama, dilanjutkan dengan penyampaian materi edukasi yang dipimpin oleh Zeva Da'azra Malaika. Materi tersebut meliputi cara menyikat gigi yang benar, pentingnya menjaga kebersihan tangan, serta cara mencuci tangan dengan baik dan benar. Penjelasan ini diberikan dengan menggunakan media yang menarik dan interaktif, seperti miniatur gigi, sikat gigi, dan poster edukasi yang jelas dan mudah dipahami. Siswa-siswi tampak sangat antusias dan aktif bertanya selama penyampaian materi.
Sebagai bentuk apresiasi kepada siswa-siswi yang telah aktif berpartisipasi, kelompok KKN juga membagikan souvenir yang berisi berbagai barang bermanfaat untuk mendukung kebersihan dan kesehatan mereka. Souvenir tersebut berisi susu, sikat gigi, odol, mainan, jelly, permen, dan biskuit. Pembagian souvenir ini menjadi momen yang menyenangkan dan juga memberikan manfaat langsung bagi siswa dalam menjaga kebersihan diri sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Setelah pembagian souvenir, kegiatan dilanjutkan dengan praktek langsung mengenai cara menyikat gigi yang benar dan cara mencuci tangan yang baik. Setiap siswa diberikan kesempatan untuk mempraktikkan cara menyikat gigi menggunakan sikat gigi yang telah diberikan, serta mencuci tangan dengan benar menggunakan sabun yang telah dibagikan. Kegiatan praktek ini bertujuan untuk memastikan bahwa siswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari mereka.
SD Negeri Ngepeh, yang memiliki jumlah murid relatif sedikit dibandingkan dengan sekolah-sekolah lainnya, menjadi lokasi dari program ini. Kepala Sekolah SDN Ngepeh, Ibu Emi Anwariyah, menjelaskan bahwa meskipun jumlah murid di sekolah tersebut tidak banyak, program edukasi tetap diperlukan untuk meningkatkan semangat belajar mereka. "Di sini memang jumlah muridnya sedikit; murid kelas 1 ada 22 murid, kelas 2 hanya 11 murid, dan kelas 3 hanya 11 murid," ujar Ibu Emi Anwariyah. Namun, beliau menambahkan bahwa hal ini tidak menjadi hambatan untuk melaksanakan program dengan baik, bahkan justru membuat kegiatan ini lebih fokus dan personal, karena jumlah siswa yang terlibat relatif kecil.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini mendapat respons yang sangat positif dari pihak sekolah. Pada pertemuan tersebut, kelompok KKN Ngepeh mengadakan penyuluhan mengenai cara-cara yang benar dalam menyikat gigi dan mencuci tangan. Penyuluhan ini tidak hanya dilakukan dengan ceramah, tetapi juga dengan menggunakan media edukasi yang interaktif, seperti miniatur gigi, sikat gigi, serta poster edukasi yang mudah dipahami oleh anak-anak. Dengan demikian, materi yang disampaikan menjadi lebih menarik dan mudah diterima oleh siswa-siswi.
Selain itu, untuk mempermudah pemahaman, kelompok KKN juga membagikan sikat gigi kepada siswa-siswi sehingga mereka dapat langsung mempraktikkan cara menyikat gigi yang benar. Siswa-siswi juga diberi kesempatan untuk mempraktikkan cara mencuci tangan menggunakan sabun yang dibagikan pada saat penyuluhan. Edukasi langsung dan praktik ini diharapkan dapat membiasakan siswa untuk menjaga kebersihan tubuh mereka sejak usia dini.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini mendapatkan antusiasme yang sangat tinggi dari para siswa-siswi. Meskipun jumlah siswa yang hadir tidak banyak, semangat mereka sangat luar biasa dalam mengikuti setiap langkah penyuluhan dan praktik yang diberikan. Kegiatan ini menjadi sorotan utama, tidak hanya karena edukasi yang diberikan, tetapi juga karena interaksi langsung antara kelompok KKN dan siswa-siswi yang membuat suasana lebih akrab dan menyenangkan.
Kepala Sekolah SDN Ngepeh, Ibu Emi Anwariyah, mengungkapkan rasa syukurnya atas pelaksanaan kegiatan ini. "Harapan kami, dengan dilaksanakannya rangkaian kegiatan ini, siswa-siswi dapat mendapatkan manfaat yang berkelanjutan. Tidak hanya menjaga kebersihan gigi dan tangan, tetapi juga dapat meningkatkan kesadaran mereka akan pentingnya pola hidup sehat. Kami mengucapkan terima kasih atas kedatangannya dan berharap semoga kegiatan ini menjadi keberkahan bagi siswa-siswi," ungkapnya.
ADVERTISEMENT