Konten dari Pengguna

Hubungan Kerja Sama dengan Pancasila

Daryll Akbar Mahendra Djuanda
Seorang pelajar di SMA Cenderawasih 1 Jakarta
27 November 2021 14:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Daryll Akbar Mahendra Djuanda tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://pixabay.com/id/photos/kerja-tim-tim-gigi-papan-kapur-2499638/
zoom-in-whitePerbesar
https://pixabay.com/id/photos/kerja-tim-tim-gigi-papan-kapur-2499638/
ADVERTISEMENT
Pancasila adalah ideologi negara Indonesia dan sebagai dasar negara kita. Terdapat lima sila dan kelimanya memiliki nilai-nilai yang sangat penting. Kelima nilai tersebut wajib kita terapkan sebagai bangsa Indonesia. Salah satu bunyinya adalah "Persatuan Indonesia", ini adalah bunyi dari pancasila yang ke-3.
ADVERTISEMENT
Kerja sama merupakan salah satu penerapan dari sila ke-3. Ketika kita bekerja sama dengan teman-teman, kita akan menjadi satu karena semuanya memiliki tujuan yang sama.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kerja sama adalah kegiatan atau usaha yang dilakukan oleh beberapa orang (lembaga, pemerintah dan sebagainya) untuk mencapai tujuan bersama.
Kerja sama ada tujuannya yaitu menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dan menikmati hasilnya bersama-sama. Kerja sama juga dapat meningkatkan rasa solidaritas dengan teman-teman kita.
Ada beberapa sifat yang wajib kita miliki saat melakukan kerjasama, seperti toleransi, toleransi adalah sikap menghargai dan menghormati perbedaan antarsesama manusia. Kita diciptakan oleh Allah SWT berbeda satu sama lain tidak mungkin kita semuanya sama, maka dari itu kita harus bertoleransi sesama teman-teman kita. Selain itu kita harus memiliki sifat lapang dada, lapang dada adalah ikhlas menerima suatu keputusan yang terjadi. Tidak mungkin ketika kita bekerja sama kita hanya memiliki satu ide, setiap orang pasti memiliki ide masing-masing yang berbeda. Kedua sifat tersebut wajib dimiliki oleh setiap orang supaya terjadi yang namanya kesatuan.
ADVERTISEMENT
Kita juga pasti pernah mengalami bekerja sama dengan orang-orang yang susah untuk diajak bekerja sama. Orang seperti ini biasanya memiliki sifat egois, dia hanya menerima ide yang disampaikan oleh dia saja. Jika idenya tidak diterima, orang tersebut tidak ingin diajak bekerja sama. Tidak peduli, sulit diajak berdiskusi dan selalu mengeluh. Orang-orang seperti inilah yang menghambat terjadinya kerja sama sehingga kesatuan berubah menjadi kekacauan.
Menurut opini saya, kerja sama di Indonesia pada khususnya para remaja sering sekali terjadi masalah. Maka dari itu tujuan saya dalam menulis artikel ini, untuk memberi informasi kepada kalian tindakan dan sifat apa yang harus kalian lakukan ketika melakukan kerjasama. Kerja sama memang hal yang sangat mudah, tetapi ketika terjadi kesalahan kecil keadaan bisa berubah, kesatuan langsung menjadi kekacauan. Jangan sampai kita menjadi orang-orang yang menghambat terjadinya kerja sama.
ADVERTISEMENT
Penulis: Daryll Akbar M.D
SMA CENDRAWASIH I JAKARTA
Daftar Pustaka:
https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/Perilaku%20Toleransi-BB/Topik-1.html
https://www.kompas.com/skola/read/2021/02/09/141818969/contoh-penerapan-sila-ketiga-pancasila
https://www.dw.com/id/toleransi/t-52431717