Kecil dan Terlihat Tidak Berbahaya, Waspadalah dengan Hewan-hewan Ini

Ukuran tubuhnya tak terlalu besar, sekilas terlihat menggemaskan dan ada yang punya warna indah, tapi siapa sangka hewan-hewan ini berbahaya.

Sekali merasa diganggu atau terancam, hewan-hewan ini akan melakukan pertahanan diri dengan menyerang. Ada yang menggigit, ada yang mengeluarkan racun. Satu yang pasti: Semuanya berbahaya!

Berikut rangkumannya!

1. Salamander api

Salamander api. Foto: inkoalseibua from Pixabay

Spesies ini banyak ditemukan di wilayah eropa. Perpaduan warna di tubuhnya mungkin unik dilihat. Tetapi, salamander api ini ternyata beracun dan bisa menyebabkan efek parah. Ketika merasa terancam, salamander api bisa menyemprotkan racun yang dapat menyerang sistem saraf pusat korban. Racun utama yang disebut alkaloid samandarin bisa menyebabkan masalah seperti hipertensi dan kejang otot.

2. Geographic Cone Snail (Siput kerucut geografis)

Conus geographus, yang populer disebut kerucut geografi atau kerucut geografi, adalah spesies siput kerucut predator.

Bentuknya kecil, tetapi siapa sangka siput yang satu ini punya racun yang bisa membuat mangsa lumpuh.

Geographic Cone Snail punya kemampuan mengenali mangsa yang berenang di dekatnya. Begitu mengenali mangsa, ia akan menggunakan fitur khusus di mulutnya berupa 'jarum' untuk menyuntikkan sejenis racun.

3. Kukang

Kukang mungkin terlihat imut bagi sebagian orang. Tapi waspada, kukang menjadi satu di antara mamalia berbisa di dunia.

Ternyata, siku lengan bagian dalam kukang menghasilkan kelenjar sejenis racun. Jika dicampur dengan air liur, itu benar-benar menjadi racun. Kukang akan melepaskan racun itu ke mulutnya setiap kali merasa terancam.

4. Beaver (Biwara)

Beaver (Biwara) merupakan hewan pengerat yang berasal dari Amerika Utara dan Eropa serta hidup di dua tempat, air dan darat. Hewan yang terlihat lucu ini aktif di malam hari dan membangun koloni untuk bertahan hidup dari predator.

Meski terlihat lucu, beaver sebenarnya agresif menyerang terlebih saat habitatnya diganggu. Saat ketakutan di siang hari, berang-berang bisa saja menyerang manusia. Semakin bahaya, beaver bisa menyerang di darat maupun air.

Gigi depan beaver yang tajam bisa membuat pendarahan hebat. Selain itu, gigitannya juga bisa menyebabkan kerusakan arteri yang berakibat kematian fatal.

5. Katak beracun

Katak beracun. Foto: skeeze

Katak beracun yang satu ini begitu berwarna dan mencolok. Terlihat indah,tetapi waspada karena katak ini sangat berbahaya! Racunnya, bisa sampai membunuh manusia. Bahkan katak beracun berwarna emas yang memiliki panjang hingga lima cm bisa membunuh 10 orang sekaligus.

Masing-masing warna dari katak ini menunjukkan indikasi racunnya.