AZA 6 “Hari Merdeka” Telah Habis Terjual dalam Empat Hari

Konten dari Pengguna
19 Agustus 2019 17:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari DBL Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
LUDES: Sepatu AZA6 Edisi Khusus Hari Merdeka Ludes Dalam 4 Hari penjualan di DBL Store.
Antusiasme para pembeli memang luar biasa. Antrian mengular di depan DBL Store Pakuwon Mall Surabaya di hari penjualan perdana. Sebagian di antaranya telah datang mengantri sejak pusat perbelanjaan belum beroperasi, sekitar 07.30 pagi. Sementara pertokoan mulai beroperasi pada jam 10.00. Padahal telah dijelaskan di dalam peraturan bahwa pembelian akan dilayani pada pukul 17.08 sore. Mereka berlomba untuk jadi yang pertama mendapatkannya.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, banyak pihak yang kecewa. Mereka adalah para pemburu sepatu dari luar Kota Pahlawan yang mengharapkan adanya pembelian secara daring. Sayangnya harapan itu bertepuk sebelah tangan. Sebanyak 1945 pasang telah ludes dari para pembeli yang rela datang ke Kota Pahlawan demi sepatu bertema Indonesia itu. Permintaan warganet tersebut telah ditulis di unggahan akun DBL Store bahkan sejak foto sepatu ini kali pertama dimunculkan pada 25 Juli 2019. Setelah itu, permintaan pembelian daring terus bermunculan. Bahkan, ratusan pesan pribadi (Direct Message) yang dikirimkan tak jua berhasil meluluhkan DBL Store untuk mengamini apa yang mereka mau.
Kendati demikian, mereka tetap dapat membelinya secara daring. Sepatu sarat makna ini telah lalu-lalang di forum jual beli. Banyak para penjual yang menjajakannya dengan harga juga ukuran bermacam-macam. Tentu saja banderolnya lebih tinggi dari harga retail.
ADVERTISEMENT
Ada beberapa hal yang membuat DBL Ardiles AZA 6 “Hari Merdeka” begitu diminati. Warna merah-putih sebagai perlambangan Indonesia jadi faktor pertama. Apalagi momentumnya mendekati hari Kemerdekaan. Segala sesuatu berbau Tanah Air akan ludes dengan cepat. Ditambah lagi “Hari Merdeka” merupakan edisi kedua dari varian DBL Ardiles AZA 6. Di awal kemunculannya, Azrul “Aza” Ananda mendaku bahwa sepatu khususnya ini tidak akan menampilkan warna baru. Pernyataan itu ia tampik dengan memberi kejutan lewat sebuah edisi terbatas berwarna terang ini.
Detail pendukung juga menyiratkan sejuta arti. Peta Indonesia pada ujung depan (toe-box) merepresentasikan persatuan dan kesatuan. Tulisan angka “17-8-45” pada medial samping luar sepatu jadi pengingat kapan Negara ini merdeka. Serta motif sol dengan cipratan merah-putihnya menjadi gambaran kucuran darah para pahlawan yang berjuang hingga napas terakhir. Seluruh ornamen itu dilengkapi dengan plat berwarna perak di ujung tali demi unsur eksklusivitas.
ADVERTISEMENT
DBL Ardiles AZA 6 “Hari Merdeka” telah membuktikan bahwa sepatu lokal mulai mendapatkan tempat di ranah sneaker. Di tengah gempuran sepatu impor, sebagian merek asli Tanah Air tampil dengan kreativitas yang layak untuk diapresiasi. Momentum ini akan jadi langkah besar bagi Indonesia agar mampu jadi tuan rumah di negeri sendiri.