Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Buktikan Mitos atau Fakta Tentang Kejang Deman Bikin Anak Epilepsi
14 Mei 2018 16:42 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
Tulisan dari Dear Moms tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dear Moms, ada yang pernah ngalamin anaknya demam sampai kejang-kejang nggak? Mata terbelalak, badan kaku, kelojotan, atau bahkan sampai nggak merespon itu pasti bikin panik. Banyak yang bilang, kalau anak demam sampai kejang bisa kena radang otak, nanti pas besar jadi tidak pintar atau bisa kena epilepsi. hmm.. kira kira ini mitos atau fakta ya?
ADVERTISEMENT
Jawabannya, MITOS Moms! Jadi, anak kisaran usia 6 bulan – 5 tahun terkena demam dan suhu tubuhnya mencapai di atas 39*c memang berisiko kena kejang demam. Biasanya demam yang disertai kejang disebabkan oleh infeksi virus flu atau bakteri yang menyebabkan kejang dan berlangsung kurang lebih 1 – 3 menit aja
Nah, untuk menindak anak yang kena kejang demam, bisa nih cek tips di bawah ini:
ADVERTISEMENT
Walaupun nggak bahaya, Moms & Dads tetap harus siaga ya, terutama kalau anak mengalami kejang lebih dari 10 menit, disertai muntah, sesak napas, badan kaku, dan tidak sadarkan diri.
Taukah Moms, kalo demam yang dialami anak-anak dan orang dewasa berbeda, lho. Anak-anak lebih rentan dengan demam karena imun tubuhnya belum sekuat orang dewasa. Kebanyakan, anak masih bingung dan belum bisa kasih tau kalau dia sedang sakit, apalagi kalau masih bayi.
Biasanya, kalau anak sedang demam selain sedang melawan bakteri atau virus itupun bagian dari masa pertumbuhan, Moms. Jadi, kalau anak demam, segera hubungi dokter yang Moms percaya ya!
Ingat ya Moms, untuk jangan panik kalau anak terkena kejang demam, yang penting untuk tetap selalu siaga saat anak demam. Untuk Moms yang pernah mengalami dan punya tips lainnya boleh yuk sharing di kolom komen!
ADVERTISEMENT
Sumber: http://www.alodokter.com/pertolongan-pertama-saat-melihat-si-kecil-kejang-demam
http://www.idai.or.id/artikel/klinik/keluhan-anak/kejang-d