Konten dari Pengguna

Do's and Dont's: Gerakan Anak Tutup Mulut

Dear Moms
dedicated for all moms and moms-to be. Let’s share inspirations and positive vibes to our motherhood!
26 April 2018 21:01 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dear Moms tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Do's and Dont's: Gerakan Anak Tutup Mulut
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Dear Moms, siapa di sini yang lagi pusing dengan baby yang GTM (Gerakan Tutup Mulut)? Hayoo.. mana suaranya? .
ADVERTISEMENT
Ternyata, GTM sering kejadian ya Moms, terutama saat awal-awal anak mulai kenal makanan padat (sekitar umur 9-11 bulan) .
Mengutip dari laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI.or.id), penyebab GTM di antaranya karena perilaku makan yang kurang benar Moms. Misalnya, jadwal makan yg kurang pas, suasana makan yang kurang menyenangkan, atau makanan baby-nya kurang pas dengan kemampuan/selera makan baby.
Nah, ini dia Dos and Don’ts-nya.
Do's
1. Perhatikan dan atur jadwal makan baby sesuai kebiasaannya. Lihat dalam seminggu: jam berapa saja baby lapar.
2. Biasakan, baby makan 3x makan besar dan 2x snack, di luar jadwal minum susu.
3. Lamanya makan jangan lebih dari 30 menit. Jadi, anak tahu kapan mulai dan berhenti makan, juga mengenali rasa lapar dan kenyang.
ADVERTISEMENT
4. Sering ajak baby makan bareng, jadi suasana makannya menyenangkan dan bikin semangat.
5. Kalau baby GTM, coba kasih finger food, sering-sering tawarin makan, atau biarkan saja dulu, supaya baby juga latihan mengenali rasa lapar dan kenyangnya.
Don’ts
1. Jangan makan buru-buru, dipaksa, apalagi sampai dimarahi.
2. Jangan biasakan anak makan sambil: main, jalan-jalan atau nonton tv. Biarkan anak fokus dengan makanannya, dan tahu kapan waktunya makan.
3. Jangan diiming-imingi makanan sebagai hadiah.
Terbaik, percaya sama baby kalau dia tahu kapan waktunya makan. Tugas Mom, buat mengenali gaya makannya aja kok! Enggak perlu parno-an terus jadi ngejar-ngejar anak, supaya makan dan waktu makannya jadi enggak fun.
ADVERTISEMENT
Nah, tiap ibu punya cara sendiri buat ngadepin anak GTM, sharing yuk cara kalian! Moms boleh banget komen di bawah untuk saling sharing. (/MN) (sumber: idai.or.id)