Konten dari Pengguna

Mudik Dengan Pesawat, Cara Cepat Sampai Kampung Halaman

DERUS
Hello, I'm Lifestyle and Travel Blogger
23 April 2019 22:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari DERUS tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Idul fitri atau lebaran adalah hari yang ditunggu-tunggu. Bukan hanya bagi muslim yang merayakannya, tapi juga yang menanti datangnya libur panjang. Ga tanggung-tanggung, biasany libur lebaran ini bisa seminggu. Dua hari libur nasional ditambah tiga hari cuti bersama. Memang sih, kalau cuti bersama mau ga mau harus diambil. Ada perusahaan yang memotong cuti tahunannya, ada juga yang tidak, tergantung kebijakan. Tapi bagi yang tidak terpotong cuti tahunannya karena cuti bersama, itu anugerah namanya.
ADVERTISEMENT
Untuk persiapan menjelang lebaran ini, banyak orang sudah berlomba-lomba membeli tiket jauh sebelumnya mengantisipasi harga tiket yang mahal. Ya, tidak terkecuali saya sih yang akan mudik ke Jakarta kali itu. Sudah Dua bulan sebelum keberangkatan saya membeli tiket pesawat. Lumayan murah lho. Apalagi belinya di Tiket.com yang pasti banyak promonya. Saat itu saya mendapatkan tiket dari Surabaya ke Jakarta sebesar 800ribu saja. Itu H-4 menjelang lebaran padahal. Mungkin karena peak seasonnya itu dari arah sebaliknya, jadi arah yang saya tuju murah banget.
Enaknya di Tiket.com itu, pembayarannya praktis banget. Terus bisa reschedulle juga. Sebenarnya saya juga sempat reschedulle tiket kala itu. Karena awalnya saya pulang itu h-10 sebelum lebaran, dimundurin menjadi h-4 sebelum lebaran.
ADVERTISEMENT
Jujur, ini pertama kalinya saya mudik naik pesawat. Maklum , saya kampungnya ada di Ciamis jadi kalau mudik tinggal naik kendaraan pribadi atau kereta. Jadi, mudik kali ini saya harus ke Jakarta dulu baru ke kampung saya di Ciamis, Jawa Barat menggunakan mobil.
Saat itu saya sedang belajar bahasa Inggris di Pare selama 3 bulan lebih. Kenapa memilih pesawat untuk pulang ke jakarta, itu karena lebih praktis dan cepat. Walau untuk ke bandaranya sendiri memerlukan waktu sekitar 3 jam sampai bandra Juandar di Sidoarjo.
Sebelumnya saya sudah memesan tiket travel atau bus mini untuk mengantarkan saya ke bandara juanda, bersama beberapa rombongan lain yang sama-sama menuju bandara juanda. Mayoritas memang para pelajar yang sedang menimba ilmu di kampung inggris pare, Kediri. Saat itu saya bersama teman yang berasal dari Makassar. Dia akan balik ke Makassar menaiki pesawat dari terminal 1, sedangkan saya dari terminal 2.
ADVERTISEMENT
Perjalanan kala itu ga terlalu padat sih. Memang sih sempat terjadi kemacetan saat berada di Jombang, tapi sisanya lancar jaya. Mungkin karena belum puncaknya juga. Sempet ngobrol juga sama beberapa penumpang yang mayoritas memang pergi keluar Jawa. Seperti Sumatera atau Sulawesi.
Situasi saat itu, jujur sepi banget. Ga ada situasi seperti mudik pada umumnya. Mungkin kalau di Jakarta sangat berasa. Tapi di Bandara terminal 2 kala itu malah sepi. Saya yang saat itu masih 5 jam penerbangan lagi, memilih untuk jalan-jalan dulu di Terminal 1 Bandara Juanda bersama kawan saya yang akan menuju Sulawesi. Setelah satu jam lebih berada di sana, akhirnya saya ke terminal 2 dan menunggu jadwal keberangkatan yang masih 4 jam lagi. Beruntung, ada teman saya yang sama-sama di terminal 2 dan dia akan menuju Sulawesi.
ADVERTISEMENT
Setelah ngobrol ngalur-ngidul, akhirnya dia berangkat duluan. Saya pun masih dua jam penerbangan dan memilih untuk istirahat dan makan di kafe. Karena bandara yang sepi membuat saya leluasa sih, bahkan ga terlihat seperti mau lebaran saking sepinya. Setelah tiba waktunya, akhirnya saya bisa berangkat menuju Jakarta untuk bertemu keluarga dan melanjutkan perjalanan ke Ciamis menggunakan mobil pribadi.