Tips Merawat dan Memilih Jenis Kaktus yang Tepat

Kaktus adalah salah satu tanaman hias yang memiliki banyak penggemar di Indonesia. Tanaman hias ini ada yang berukuran kecil dan sedang, sehingga cocok untuk diletakkan di dalam rumah atau di taman rumah berukuran mungil. Selain itu, tanaman ini tidak memerlukan perawatan rutin seperti tanaman lainnya.

Meski tidak memerlukan perawatan yang rutin, tetap saja perawatan kaktus harus diperhatikan agar tumbuh dengan cantik dan berumur panjang. Mau tahu rahasianya? Simak tips berikut!

1. Memperhatikan suhu awal

Di mana kamu membeli tanaman hias kaktus kesayanganmu? Tempat membeli kaktus perlu diperhatikan agar kaktus tidak kaget dengan perubahan suhu. Misalnya jika kamu membeli kaktus di sebuah bazar outdoor, maka kamu harus meletakkan kaktus di luar rumah dulu selama sebulan sambil sesekali diletakkan di dalam rumah. Sebaliknya, jika kamu membeli kaktus di daerah agrowisata dataran tinggi, letakkan dulu di dalam rumah selama sebulan.

2. Meletakkan Kaktus di Tempat yang Tepat

Di habitat aslinya, kaktus merupakan tanaman gurun yang mampu bertahan tanpa air dan terkena paparan sinar matahari terus-menerus. Namun sebagai tanaman hias, kamu harus meletakkannya di tempat yang tidak terpapar sinar matahari langsung. Cara merawat tanaman yang satu ini harus hati-hati karena paparan sinar matahari langsung bisa membuat daun kaktus mengering dan mati.

Jika ingin meletakkannya di luar rumah, berikan atap berupa kayu atau kain hitam. Kamu bisa menaruh kaktus di bawah kanopi. Jika ingin meletakkannya di dalam rumah, tempat terbaik adalah di dekat jendela. Pastikan sirkulasi udara berjalan lancar dan tidak lembap. Jangan lupa untuk menambahkan pasir sebagai media tanamnya supaya kaktus bisa beradaptasi dengan baik.

3. Aturan Memberi Air untuk Kaktus

Tidak seperti tanaman lain yang perlu disiram setiap hari, kaktus cukup diberi air dua kali setiap minggunya. Cara yang tepat untuk memberi air kaktus adalah dengan cara disemprotkan dengan penyiram tanaman. Jangan berlebihan saat menyemprotnya karena akan membuat kaktus lembap dan membusuk.

4. Pemilihan Pot untuk Kaktus

Kaktus biasanya dijual dalam pot berukuran kecil. Seiring waktu, mereka akan tumbuh lebih besar. Pastikan kamu memindahkannya ke pot yang lebih besar juga agar dapat tumbuh sehat. Selain pot, kamu juga bisa memindahkan kaktus langsung ke tanah. Bila perlu berikan pembatas mungil untuk mencegah kaktus terinjak.

5. Pemberian Pupuk dan Media Tanam Pada Kaktus

Meski kaktus terbilang tahan banting, tetap saja kamu perlu memberikan pupuk agar bisa tumbuh cantik dan kuat. Pupuk yang tepat adalah pupuk organik. Untuk media tanamnya, kamu bisa menggunakan pasir khusus kaktus.

6. Memilih Jenis Kaktus yang Tepat

Apa tujuan utama kamu memelihara tanaman berduri ini? Jika sebagai hiasan di rumah, pilihlah kaktus yang memiliki bunga seperti jenis Ariocarpus, Cephalocereus senilis, Cereus tetragonus, Haworthia attenuata, dan Melocactus.

Jika ingin meletakkannya di luar rumah langsung pada tanah, maka pilihlah Mammillaria elongata yang memiliki banyak cabang atau Echinocactus grusonii yang berbentuk bulat besar dengan duri berwarna kuning di seluruh permukaan batangnya.

Bagi kamu yang ingin meletakkannya di dalam ruangan dan menciptakan kesan segar, pilihlah jenis Haworthia attenuata yang tumbuh tanpa bunga dan bentuknya menyerupai tanaman lidah buaya atau tanaman Cereus tetragonus yang bentuk batangnya menyerupai pilar dengan duri tumpul berwarna putih.

Tips di atas terdengar mudah, bukan? Meski demikian, kamu harus konsisten dan telaten saat merawat kaktus agar dapat tumbuh sehat, kuat, dan cantik. Rumah pun terlihat semakin menawan berkat kehadiran tanaman berduri ini!