Apa Itu Atap Ijuk? Yuk Lihat 5 Desain Bangunan dengan Atap Ijuk Ini

Mendengar kata ‘ijuk’, benak kita pasti langsung terbayang benda-benda rumah tangga yang menggunakan bahan ijuk, yaitu sapu ijuk. Tetapi selain sapu ijuk, atap ijuk juga merupakan salah satu elemen rumah yang menggunakan bahan berwarna hitam ini. Apa itu atap ijuk dan bagaimana jika digunakan dalam rumah? Yuk kita simak bareng!

Apa Itu Atap Ijuk?

wikimedia.org

Sebelum membahas atap ijuk lebih jauh, penting supaya kita mengetahui apa sebenarnya bahan ijuk itu sendiri. Ijuk adalah serabut hitam dan keras yang berfungsi melindungi pangkal pelepah daun aren.

Di Indonesia, aren menjadi tumbuhan penghasil ijuk yang tumbuh di daratan dengan ketinggian 500- 1000 meter di atas permukaan laut. Produksi aren di Indonesia termasuk kategori yang tinggi, tidak heran jika ijuk pun turut difungsikan sebagai produk- produk dengan manfaat tinggi, yaitu sapu ijuk, sikat, tali, hingga atap ijuk.

Rumah dengan atap ijuk mungkin identik dengan gaya arsitektur kuno dan tradisional. Namun banyak keunggulan dan keistimewaan atap ijuk yang layak dijadikan sebagai bahan pertimbangan.

Tahan Lama Hingga Bertahun-Tahun

Atap ijuk merupakan salah satu serat alami terbaik dengan ketahanan yang awet. Tidak jarang, atap ijuk bisa bertahan digunakan hingga 80-100 tahun lamanya. Atap ijuk juga tahan terhadap asam, rayap, dan bisa menyerap air maupun panas.

Bahan Murah dan Terjangkau

Atap ijuk tergolong relatif murah dibandingkan dengan desain atap sejenisnya, misalnya atap rumbia yang lebih sulit didapatkan di pasaran. Otomatis, harga atap ijuk menjadi lebih nyaman di kantong.

Cocok untuk Cuaca Tropis

Tidak heran jika atap ijuk sering menjadi pilihan untuk perumahan di tepi pantai, restoran, atau resort bergaya tradisional. Atap ijuk memberikan keteduhan karena menyerap sinar matahari sekaligus membuat sejuk suasana di sekitar.

Terlihat Alami, Berkilau dan Baru

Dengan warna hitam pekat yang khas, atap ijuk selalu terlihat alami, mengkilap dan punya kesan baru yang indah. Cocok untuk outdoor, tidak salah jika kalian menggunakan atap ijuk sebagai pelengkap gazebo atau ruang taman di luar.

Desain dan Aplikasi Atap Ijuk: Teman Outdoor yang Asyik

aroundthisplanet.com

Kamu bisa sering menemukan atap ijuk digunakan bersamaan dengan gazebo, saung, bale ataupun ruang kecil khusus bagian luar. Selain cocok untuk areal berteduh, atap ijuk juga terkesan alami sehingga cocok untuk penggunaan outdoor. 

Kesan Tradisional Yang Kuat

blogspot.com

Atap ijuk sering menjadi bagian dari bangunan tradisional seperti rumah adat, keraton hingga pura di Bali. Dengan penataan yang rapi, warna hitam legam dari atap ijuk kian menambah keasrian budaya yah.

Rumah Pedesaan Yang Alami

google.com

Inspirasi atap ijuk ini datang dari salah satu rumah penduduk di daerah Tapanuli. Tampak kalau atap ijuk sudah digunakan dalam jangka waktu tertentu dan bahkan ditumbuhi oleh tanaman hijau. Namun, atap ijuk ini malah terlihat indah dan jauh dari kesan kusam dan menjadi pemandangan khas yang sejuk bagi yang melihatnya.

Sering Tampil Di Resort Ternama

Jika berjalan-jalan ke daerah liburan seperti Bali, Thailand atau areal pantai bermusim panas, kamu akan sering menemukan atap ijuk seperti inspirasi bungalow atap ijuk di Vietnam ini. Kesan privasi yang berbeda makin terasa berkat aplikasi atap ijuk yang disusun miring dengan pas.

Di Restoran Dengan Sajian Indonesia

google.com

Sering berkunjung ke restoran yang menyajikan kuliner ala Indonesia? Pasti kamu juga bisa menemukan penggunaan atap ijuk sebagai bagian dari atraksi restoran secara keseluruhan. Sambil menyantap diteduhi atap ijuk, suasana alam serba tradisional pasti akan semakin terasa.