Banyak Pilihan, Ini Lho 8 Jenis Ubin Lantai yang Bisa Kamu Pakai

Meskipun menjadi bagian terakhir yang dipasangkan saat membangun rumah, lantai memberikan representasi pada konsep rumah secara keseluruhan. Karenanya, pemilihan ubin lantai tak bisa dilakukan secara asal.

Saat ini, ubin lantai tersedia dalam banyak pilihan sehingga kamu bisa menyesuaikannya dengan budget atau konsep rumah. Penasaran? Ini dia 8 alternatif ubin lantai yang bisa kamu pakai saat membangun rumah!

Ubin Lantai Tegel

Alternatif ubin lantai pertama adalah tegel. Ubin lantai tegel memiliki motif klasik dan dijual dengan harga cukup terjangkau. Diproduksi menggunakan campuran pasir beton, semen dan aci pada bagian atas, ubin tegel memiliki bobot yang berat dan memerlukan ketelitian saat pemasangannya. Namun, ubin lantai tegel tergolong awet dengan perawatan yang cukup sederhana.

Ubin Lantai Keramik

Mungkin kamu sudah tak asing dengan ubin lantai yang satu ini. Ya, keramik begitu populer di Indonesia karena tersedia dalam banyak varian warna, bentuk, tekstur dan pola, serta dijual dengan harga cukup terjangkau. Dibuat dari tanah liat yang dibakar pada suhu tertentu kemudian dilapisi glasur untuk ciptakan warna, tekstur dan pola, ubin lantai keramik memiliki karakter sejuk karena tidak meneruskan panas.

Ubin Lantai Terrazo

Alternatif lainnya adalah terazzo yang cukup identik dengan jenis lantai tegel. Bedanya, ubin lantai ini memiliki lapisan atas dari campuran pecahan batu bermotif dengan finishing mengkilap dan kasar. Tersedia dalam banyak varian warna dan motif, terazzo merupakan hasil limbah penambangan batu marmer yang diolah menjadi ubin lantai, siap menciptakan kesan mewah namun dengan banderol tergolong ekonomis.

Ubin Lantai Marmer

Disebut juga dengan marble, ubin lantai yang berasal dari bongkahan batu pualam ini siap memberikan kesan mewah pada ruangan. Terkenal dengan keawetannya, ubin lantai marmer sering juga digunakan sebagai pelapis dinding rumah dan memiliki karakterisitk warna yang natural, mengkilap dan dapat menyerap cairan dengan cepat. Sayangnya, kekurangan dari ubin lantai marmer adalah harganya yang mahal.

Ubin Lantai Granit

Berbeda dengan marmer yang bisa menyerap cairan dengan mudah, ubin lantai granit memiliki daya serap lebih kecil sehingga minim perawatan. Kelebihan lainnya, ubin lantai granit memiliki permukaan luar yang mengkilap seperti kaca dan sanggup menopang beban berat hingga 500 kg per meter persegi.

Ubin Lantai Batu

Pilihan pelapis lainnya adalah ubin lantai batu. Mempunyai permukaan yang kasar, ubin lantai batu cocok diaplikasikan di bagian teras dan sebagai dinding batu alam kamar mandi karena karakternya yang tidak licin. Selain itu, ubin lantai batu sangat minim perawatan dan memiliki kekuatan yang prima sehingga bisa digunakan dalam jangka panjang.

Ubin Lantai Kayu

Memiliki nilai estetika yang tinggi, ubin lantai kayu terdiri dari tiga macam, yakni kayu solid yang dipotong langsung dari kayu jati, ulin atau merbau, kayu enginering dari kayu solid berkualitas rendah yang dilapisi veneer kayu berkualitas tinggi serta kayu laminate yang dibuat dari serbuk kayu. Kekurangannya, ubin lantai kayu dijual dengan harga mahal dan memerlukan ketelitian dalam perawatannya.

Ubin Lantai Vinyl

Jika budget kamu minim, alternatif terbaik sebagai pengganti ubin lantai kayu adalah lantai vinyl. Berbahan dasar polyvinyl chloride, vinyl siap memberikan kesan modis dan modern pada ruangan dengan biaya terjangkau. Selain itu, ubin lantai vinyl juga sangat nyaman untuk dipijak karena permukaannya lebih halus dibanding lantai kayu.

Nah, alternatif ubin lantai diatas bisa kamu pilih sesuai budget mengikuti konsep ruangan yang akan diadopsi. Jangan lupa simak artikel informatif dari Kania lainnya di dekoruma.com, ya!