Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Berbeda dari Besi, Ketahui Lebih Dalam Mengenai Baja Sebelum Menggunakannya
27 November 2019 18:26 WIB
Tulisan dari Dekoruma.com tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Berbeda dari Besi, Ketahui Lebih Dalam Mengenai Baja Sebelum Menggunakannya
ADVERTISEMENT
Material untuk konstruksi terdiri dari berbagai jenis. Salah satu yang populer digunakan adalah baja, di mana material ini terkenal dengan kekokohannya sehingga dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan konstruksi termasuk pembangunan rumah.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, banyak yang mengira bahwa baja sama seperti besi. Padahal, kedua material tersebut memiliki sejumlah perbedaan sehingga mempengaruhi daya tahan dan cara pemakaiannya. Nah, sebelum kamu menggunakannya, yuk ketahui dulu serba-serbi baja di bawah ini!
Pengertian Baja
Baja diproduksi melalui perpaduan sejumlah material seperti besi, karbon, kromium, nikel, silikon, sulfur, mangan, alumunium, nitrogen, dan oksigen. Memiliki kekuatan tarik yang tinggi serta biaya pembuatan yang tergolong rendah, material baja ini menjadi favorit banyak orang untuk keperluan pembangunan rumah seperti konstruksi, pagar, hingga kanopi dengan baja ringan.
Jika besi terdiri dari unsur tunggal, adanya berbagai kombinasi bahan pada baja menjadikan material ini lebih kukuh. Terlebih lagi, baja diproduksi dengan campuran karbon dengan kandungan kurang dari 2,1% sehingga cocok difungsikan untuk berbagai keperluan.
ADVERTISEMENT
Perbedaan Besi dan Baja
Seperti yang disebutkan di atas, baja terdiri dari berbagai macam bahan utama sedangkan besi merupakan material murni tanpa campuran bahan lainnya. Hal tersebut membuat besi dan baja memiliki karakteristik yang berbeda, yang mana besi lebih mudah berkarat sedangkan baja memiliki sifat anti karat dan tahan terhadap udara lembap. Meskipun demikian, besi memiliki tingkat elastisitas yang lebih tinggi daripada baja yang cenderung kaku.
Berkat adanya kandungan karbon pada baja, material ini pun memiliki tingkat kekerasan dan daya tarik yang lebih baik. Namun, yang paling mencolok ialah baja memiliki kekuatan 1000 kali lebih baik jika dibandingkan dengan besi murni, serta memiliki daya redam yang jauh lebih kecil sehingga penggunannya sangatlah luas.
ADVERTISEMENT
Sifat Baja
Baja memiliki sifat yang berbeda-beda tergantung dari hasil produksinya. Namun, secara umum material baja memiliki ketahanan yang prima terhadap karat, memiliki sifat magnet yang kuat, koefisien muai yang tergolong rendah, tahan terhadap beban atau tekanan, dan juga tahan terhadap asam. Selain itu, baja juga mempunyai tampilan yang mengkilap serta memiliki karakter kuat, keras, dan awet sehingga sering digunakan sebagai bahan pembuatan perkakas.
Jenis-Jenis Baja
Di pasaran, terdapat berbagai jenis baja yang bisa disesuaikan menurut kebutuhan konstruksi baja. Namun, secara umum baja dikelompokkan menjadi dua jenis, yakni:
ADVERTISEMENT
Penggunaan Baja
Dengan banyaknya kelebihan yang dimiliki baja, material ini sering dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, mulai dari keperluan konstruksi bangunan hingga peralatan dapur. Misalnya, untuk pembuatan atap dan pagar rumah, pembuatan jembatan, rel kereta api, pembuatan menara, sebagai material untuk memproduksi mesin, mobil, kapal dan pesawat terbang, material untuk memproduksi perkakas dan alat otomotif, hingga peralatan untuk memasak.
Nah, dari penjelasan di atas, sekarang kamu sudah tahu lebih dalam mengenai baja, kan? Melalui penjelasan tersebut, diharapkan kamu dapat membedakan besi dan baja sehingga bisa memilih material yang paling pas untuk digunakan. Jangan lupa simak informasi menarik lainnya di Dekoruma.com, ya!