Kenali Jenis Grinder Kopi, Mana yang Sesuai dengan Seleramu?

Para pencinta kopi sangat anti menyeduh kopi secara instan. Kecintaan terhadap kopi mereka tunjukkan dengan mempersiapkan sendiri secangkir kopi dari awal sampai akhir. Grinder kopi atau alat penggiling kopi berperan penting dalam proses meracik kopi sendiri ini.

Selain memperoleh rasa kopi yang lebih otentik, menyesap kopi yang dihaluskan di dalam grinder kopi memberikan kenikmatan tersendiri bagi para pecinta kopi.

 shutterstock.com

Dengan menggunakan grinder kopi, mereka dapat menentukan tingkat kehalusan bubuk kopi sesuai yang mereka inginkan. Setiap grinder kopi memiliki mekanisme berbeda dalam menghaluskan biji kopi.

Beberapa grinder kopi bisa digunakan secara elektrik, tapi ada juga yang dioperasikan secara manual. Karena proses pengolahan setiap grinder kopi yang berbeda ini, maka berbeda pula cita rasa kopi yang dihasilkan.

Berikut adalah jenis-jenis grinder kopi yang bisa kamu, sebagai pecinta kopi tentunya, pilih untuk menyuguhkan kopi favoritmu.

Grinder Kopi Manual

Orang yang memiliki kecintaan penuh pada kopi percaya bahwa untuk mempertahankan kekayaan aroma kopi mereka perlu menghaluskan biji kopi dengan tangan sendiri. Bukan berarti hal ini dilakukan dengan menumbuk kopi dengan alat tradisional, hanya saja mereka lebih memilih menggunakan grinder kopi manual ketimbang grinder kopi elektrik.

Dengan menggunakan grinder kopi manual, kamu memiliki kendali penuh dalam menentukan tingkat kehalusan kopi. Aroma kesegaran biji kopi juga bisa terus dirasakan selama proses penggilingan kopi berlangsung.

Grinder kopi manual ini cocok untuk kamu yang ingin meresapi pengalaman membuat kopi secara lebih mendalam. Apalagi kini tersedia berbagai variasi desain grinder kopi manual yang menarik—seperti yang berdesain vintage, sehingga proses penggilingan kopi terasa lebih menyenangkan

Namun, pastikan juga kamu memiliki waktu yang cukup karena menggiling kopi secara manual amat memakan waktu. Kopi yang disajikan pun bukan untuk orang banyak karena grinder kopi manual umumnya memiliki kapasitas yang kecil.

Grinder Kopi Elektrik

Grinder kopi elektrik menawarkan teknik pengolahan biji yang lebih praktis dan efektif. Tidak hanya mempersiapkan segelas kopi untuk sendiri, penggunaan grinder kopi elektrik memungkinkan kamu untuk menyiapkan kopi dalam jumlah yang lebih banyak. Pas untuk dimiliki bila ada anggota keluarga lain yang juga penikmat kopi.

Namun kerena kapasitas grinder kopi elektrik yang cukup besar, ia pun membutuhkan space lebih untuk penempatannya. Terdapat dua jenis grinder kopi elektrik, keduanya dibedakan melalui sistem penggilingan kopi yang diterapkan.

Burr Grinder

Grinder kopi ini menggunakan dua pelat penggiling berupa roda bergigi atau disebut juga mortar sebagai alat utama untuk menghaluskan biji kopi. Dengan sistem penggilingan mortar, burr grinder pun dapat mengatur konsistensi kopi secara presisi. Grinder kopi ini juga mampu mengekstrak minyak yang terdapat di dalam biji kopi dengan baik sehingga tercipta keseimbangan rasa kopi yang optimal.

Kekurangannya hanya satu, grinder kopi ini dapat diperoleh dengan harga yang cukup menguras kocek. Namun apabila kamu adalah pecinta kopi sejati, kemampuan grinder kopi ini dalam menghasilkan kopi berkualitas nampaknya perlu untuk dipertimbangkan lebih jauh.

Blade Grinder

Berbeda dengan burr grinder, grinder kopi ini mengandalkan mata pisau untuk memotong biji kopi ke dalam ukuran yang lebih halus. Blade grinder yang dijual di pasaran umumnya terdiri dari dua tipe, yaitu blade grinder dengan mata pisau lurus (flat type) dan mata pisau melingkar (conical type).

Meskipun cukup efektif dalam menghaluskan kopi, sistem cutting yang diterapkan rupanya mampu meningkatkan suhu biji kopi sehingga mempengaruhi konsistensi kehalusan kopi sekaligus perubahan rasa kopi. Grinder kopi ini tidak menghasilkan kopi sekonsisten burr grinder. Walaupun begiitu, harga grinder kopi ini jauh lebih terjangkau dibangingkan burr grinder.

Grind Setting pada Grinder Kopi

Sekilas tentang grind setting atau pengaturan untuk mendapatkan tingkat kehalusan yang berbeda-beda pada grinder kopi elektrik. Fitur ini menyediakan variasi kehalusan butir, mulai dari coarse (butir berukuran paling kasar), medium coarse, medium, medium fine hingga fine (butir berukuran paling halus).

Tidak semua grinder kopi elektrik memiliki fitur ini, namun usahakan memilih grinder kopi yang dibenami fitur ini sehingga hasilnya lebih konsisten.

Tips Memilih Grinder Kopi

Tingkat kehalusan bubuk kopi yang dihasilkan (grind setting) dari grinder kopi menentukan metode brewing (penyeduhan) kopi seperti apa yang akan digunakan nantinya. Metode brewing kopi yang terdiri dari french press, pour over, drip coffee, siphon, dan expresso juga dipilih sesuai selera. Memilih metode penyeduhan yang tepat sesuai dengan tingkat kehalusan bubuk kopi memengaruhi kesegaran rasa kopi yang dihasilkan.

Jadi, apabila kamu lebih suka menyeduh kopi dengan teknik frech press atau pour over, atur grinder kopi yang kamu gunakan untuk menghasilkan bubuk kopi yang lebih kasar.  Teknik drip coffee lebih cocok diproses dengan bubuk kopi berukuran medium. Sementara untuk grinder kopi yang menghasilkan bubuk lebih halus, teknik penyeduhan yang tepat adalah siphon dan expresso

Grinder Kopi Mana yang Terbaik?

Cita rasa dan aroma kopi ditentukan melalui kualitas biji kopi yang dipilih dan cara pembuatannya.

Jika kamu ingin memperoleh rasa terbaik dari biji kopi berkualitas, burr grinder merupakan jenis grinder kopi yang tepat untuk kamu gunakan. Namun bila kamu lebih mementingkan kepraktisan atau pengalaman membuat kopi, pilihan jenis grinder kopi lainnya juga dapat memenuhi keinginanmu.