Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Musim Hujan Rawan Rembes, Atasi Retak pada Atap dengan Cat Anti Bocor!
21 Februari 2019 4:55 WIB
Diperbarui 21 Maret 2019 0:03 WIB
Tulisan dari Dekoruma.com tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Atap yang rembes atau bocor merupakan penyakit rumah yang kerap kambuh di musim hujan. Panas matahari yang langsung menerpa atap sepanjang musim kemarau membuat atap rentan rusak saat tergerus air hujan. Lubang atau retakan pada atap harus segera ditambal dengan pelapis yang tahan akan gangguan cuaca, yaitu cat pelapis anti bocor.
ADVERTISEMENT
shutterstock.com
Jika kebocoran dibiarkan, maka kerusakan yang terjadi di dalam rumah hanya akan tambah parah. Rembesan air yang masuk dengan mudah meningkatkan kelembapan ruangan sehingga menyebabkan dinding cepat rusak dan berjamur. Kondisi seperti ini juga akan membahayakan kesehatan penghuni rumah.
Cat anti bocor atau waterproofing yang terbuat dari campuran lateks, minyak, dan concrete base mampu menghalau air yang menembus permukaan atap. Sebelum mulai mengaplikasikan cat anti bocor pada atap yang retak, ada baiknya untuk mengetahui lebih jauh jenis cat anti bocor seperti apa yang tepat untuk hunianmu.
shutterstock.com
Terdapat tiga jenis cat anti bocor yang dapat kamu temukan di pasaran. Pertama adalah cat anti bocor dengan coating yang terbuat dari styrin acrylic. Cat anti bocor ini memiliki daya tahan yang lebih kuat dibandingkan cat anti bocor lainnya, namun harganya juga dipatok cukup tinggi.
ADVERTISEMENT
Cat anti bocor cementius tersusun dari dua komponen yaitu semen dan tambahan zat adiktif yang berfungsi untuk mengikat beton. Berdasarkan kekuatan terhadap paparan sinar matahari, cat anti bocor ini dibagi ke dalam dua jenis, yaitu cat anti bocor cementius 1 dan 2.
shutterstock.com
Saat mengaplikasikan cat anti bocor cementius, lakukanlah pelapisan lebih dari satu kali agar menghasilkan daya rekat yang lebih tinggi. Pelapisan kedua dapat dilakukan secara menyilang atau berbeda arah sapuan.
Jenis cat anti bocor yang ketiga adalah cat anti bocor membrane yang berbahan baku minyak sejenis aspal yang biasa digunakan untuk atap dak beton.
shutterstock.com
Sesuaikan pilihan cat anti bocor dengan karakter desain atap dan bangunan rumahmu. Apabila memiliki atap berbentuk datar yang terbuat dari 1 komponen saja, usahakan untuk tidak menggunakan cat anti bocor berumur cepat yang tidak tahan dengan paparan sinar ultraviolet. Tidak terdapatnya ruang penghambat panas di antara plafon dan atap membuat resiko kebocoran pada atap dak beton lebih tinggi dibandingkan jenis atap rumah lainnya.
ADVERTISEMENT
Faktor kebersihan tentu perlu menjadi bahan pertimbangan. Pilihlah cat anti bocor yang memiliki formula yang tahan debu, bakteri, dan jamur sehingga mudah dibersihkan dan tidak menyebabkan pelapukan pada atap.
shutterstock.com
Lakukan pembersihan pada bagian atap yang bocor sebelum mulai melakukan penambalan. Hal ini dilakukan untuk menghilangkan debu dan jamur yang dapat mengurangi daya rekat cat anti bocor.
Kesalahan yang umum dilakukan dalam mengaplikasikan cat anti bocor adalah melarutkan cat anti bocor dengan jumlah air yang terlalu banyak. Pada cat anti bocor yang terdiri dari satu komponen saja, pelarutan ini dapat mengakibatkan penyusutan pada bagian atap setelahnya. Begitupun saat diterapkan pada cat anti bocor yang terdiri dari dua bahan baku, kedua zat tidak dapat bekerja dengan maksimal.
ADVERTISEMENT
shutterstock.com
Seberapa banyak aplikasi cat anti bocor bergantung pada besar keretakan atap. Apabila kerusakan cukup besar, keretakan tidak hanya harus ditutup menggunakan cat anti bocor, namun juga perlu diisi dengan semen perekat dan terakhir dilapisi zat additive bonding agent. Bahan kimia ini dapat dengan mudah ditemukan di berbagai toko bangunan dan supermarket.
Penambahan adukan semen berdaya rekat tinggi juga diperlukan terlepas dari besar atau kecilnya retakan atap. Penting untuk membobok retakan atap terlebih dahulu agar penambalan dengan cat anti bocor terlihat lebih rapi. Setelah penambalan pada atap selesai dilakukan, coba terapkan tes rendam pada permukaan atap dan lihat seperti apa hasilnya.
shutterstock.com
Selain tepat digunakan untuk menutup kebocoran atap, cat anti bocor juga bisa digunakan untuk mengatasi keretakan pada dinding semen, serat fiber, seng galvanis, triplek, dan papan kayu. Kendati cat anti bocor dapat menjaga rumah dari kebocoran hingga sepuluh tahun, perawatan perlu dilakukan dengan menambah lapisan pelindung atau plester pada permukaan atap. Usahakan agar cat anti bocor selalu siap sedia untuk meminimalisir kerusakan yang mungkin terjadi apabila atap kembali rembes.
ADVERTISEMENT