Gara-gara Macan Tutul, Bandara Nepal Ditutup

3 April 2017 16:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Leopard. (Foto: Wikimedia commons)
Bandara internasional di Nepal ditutup sementara lantaran ada gangguan dari macan tutul di landasan pacu. Dikhawatirkan keberadaan hewan ini membahayakan penerbangan.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Associated Press, peristiwa ini terjadi pada Senin (3/4) ketika petugas Bandara Internasional Tribhuwan di Kathmandu melihat penampakan macan tutul di landasan.
Selama setengah jam bandara internasional satu-satunya di Nepal itu ditutup untuk melakukan pencarian kucing besar tersebut. Polisi dan petugas kehutanan dipanggil ke lokasi.
Diyakini macan tutul itu bersembunyi di dalam gorong-gorong bandara, namun tidak ditemukan. Ketika pencarian tidak juga membuahkan hasil, bandara kembali dibuka untuk penerbangan.
Bandara itu memang terletak di ibu kota Nepal, di sisi utara berbatasan dengan hutan dan perbukitan. Macan tutul memang kerap ditemui berkeliaran masuk ke kota Kathmandu.
Leopard. (Foto: Pixabay)
Keberadaan hewan di dekat bandar udara tidak bisa dianggap enteng. Beberapa kali insiden dan gangguan terjadi karena binatang yang berkeliaran seperti kucing dan anjing liar.
ADVERTISEMENT
Namun yang paling berbahaya adalah burung. Jika terbang dekat landasan dan masuk ke dalam mesin pesawat, maka dampaknya fatal.
Pada tahun 2016, sebuah pesawat berisi sembilan penumpang terpaksa mendarat darurat setelah burung menghantam sayap kanan pesawat. Tahun 2012, sembilan orang tewas setelah burung masuk ke mesin dan pesawat jatuh, tidak lama setelah tinggal landas.
Kasus yang paling terkenal adalah insiden di sungai Hudson, New York, pada 2009. Pilot US Airways saat itu terpaksa mendarat darurat di Sungai Hudson saat mesin pesawat menabrak beberapa burung.
Tidak ada yang tewas dalam peristiwa yang diabadikan dalam film berjudul "Sully" ini.