ISIS Rilis Video Pemenggalan Tentara Rusia

Video eksekusi dua tentara Turki oleh ISIS (Foto: dok. SITE)

Kelompok militan ISIS kembali merilis video eksekusi. Kali ini korbannya dilaporkan adalah tentara Rusia yang tertangkap di Suriah.

Menurut laporan lembaga pemantau terorisme, SITE, yang dikutip Reuters pada Selasa (9/5), video itu dirilis tepat di hari peringatan kemenangan Rusia atas Nazi Jerman pada tahun 1945.

Dalam video berbahasa Rusia yang berdurasi 12 menit itu, ISIS memperlihatkan seorang pria berpakaian terusan warna hitam, seragam tereksekusi mati ISIS. Pria itu berlutut di gurun pasir dan dipenggal lehernya.

Algojo ISIS dalam video itu meminta seluruh tentara Rusia segera menyerah.

Baca juga: Zona Aman Ditetapkan, Perundingan Damai Suriah Dilanjutkan Pekan Depan

Ilustrasi ISIS (Foto: REUTERS/Alaa Al-Marjani)

"Pria idiot ini percaya janji negaranya yang tidak akan mengabaikan dia jika tertangkap," kata algojo ISIS sebelum mengeksekusi mati pria itu.

Belum bisa dikonfirmasi identitas korban. Kementerian Pertahanan Rusia dan badan intelijen FSB belum mengeluarkan komentar.

Tentara Rusia menjadi incaran eksekusi kelompok militan Suriah karena mendukung rezim Bashar al-Assad dengan serangan udara. Dalam video yang dirilis ISIS, diperlihatkan kehancuran kota-kota Suriah setelah serangan jet Rusia.

Rusia merilis ada sekitar 30 tentara mereka yang terbunuh di Suriah sejak Presiden Vladimir Putin memutuskan ikut campur dalam konflik itu pada September 2015.