Selotip Mulut Anjing, Pria AS Divonis Penjara Lima Tahun

Anjing korban kekejaman di AS. (Foto: Facebook/Charleston Animal Society)

Seorang pria divonis penjara 5 tahun oleh pengadilan South Carolina, Amerika Serikat, atas dakwaan penyiksaan hewan. Vonis ini menjadi keberhasilan kampanye para aktivis pecinta hewan dalam dua tahun terakhir.

Vonis dijatuhkan kepada William Leonard Dodson akhir pekan lalu atas kekejaman yang dilakukan terhadap anjingnya, Caitlyn. Dodson mengikat dengan sangat ketat moncong Caitlyn dengan selotip sehingga dia tidak bisa menggonggong dan makan.

Kasus ini memicu keramaian setelah foto Caitlyn yang merana tersebar di media sosial. Usai selotip dibuka, terlihat luka panjang di atas moncong anjing blasteran Staffordshire bull terrier itu.

Baca juga: Keluh Kesah Tetangga Ivanka Trump

Vonis 5 tahun penjara adalah hukuman maksimal atas dakwaan kekejaman terhadap hewan di North Carolina. Menurut Hakim Markley Dennis, Caitlyn mengalami "neraka di bumi" akibat tindakan majikannya tersebut.

Keputusan hakim atas Dodson mendapatkan pujian dari organisasi pecinta hewan Charleston Animal Society, yang sejak 2 tahun terakhir mengupayakan keadilan untuk anjing betina itu.

Anjing korban kekejaman setelah diselamatkan. (Foto: Facebook/Charleston Animal Society)

"Kami akan melakukan apa pun sesuai hukum untuk menghentikan kekejaman ini, dan kami akan mengupayakan lebih dari itu, mengubah undang-undang untuk menjadikannya lebih kuat," kata Aldwin Roman, pejabat Charlseton Animal Society, dikutip dari laman berita lokal Post and Courier.

Vonis 5 tahun penjara akan dimasukkan dalam vonis 15 tahun yang sehari sebelumnya juga dijatuhkan kepada Dodson atas kasus kepemilikan pistol ilegal dan narkoba.

Baca juga: Belum Tiga bulan jadi Presiden, Donald Trump Sudah 13 Kali Main Golf

Di pengadilan Dodson mengaku mendapatkan Caitlyn dari kawannya, seorang bandar narkoba. Dodson menyelotip moncong Caitlyn dan merantainya karena anjing itu tidak bisa berhenti menggonggong.

Caitlyn berhasil kabur dan ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Roman mengenang kembali saat-saat mereka berhasil membuka selotip itu. Menurut Roman, Caitlyn langsung meraung ketika benda yang mengikatnya itu terlepas. Setidaknya sudah 36 jam selotip melekat di moncongnya.

"Saya ingat melihat ketakutan di matanya. Itu adalah 36 jam penyiksaan," ujar Roman.