Konten dari Pengguna

Menghindarkan Diri dari Scam Jualan Online di Media Sosial Instagram

Denny Nugroho
Denny merupakan mahasiswa Binus University dari jurusan Marketing Communication
4 Januari 2023 17:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Denny Nugroho tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
'perdagangan elektronik' (Sumber: pixabay.com)
zoom-in-whitePerbesar
'perdagangan elektronik' (Sumber: pixabay.com)
ADVERTISEMENT
Dewasa ini, kemajuan teknologi sangat berpengaruh sekali dengan kehidupan sehari-hari masyarakat. Hal ini disebabkan karena kemajuan teknologi ini membuat segala hal yang tadinya tidak bisa terjadi, menjadi hal yang mudah untuk diwujudkan. Kemajuan teknologi juga membuat kita sebagai manusia, mudah untuk mencari informasi yang sedang dibutuhkan. Dengan adanya kemajuan teknologi manusia juga bisa semakin mudah untuk membantu sesama, seperti mengirimkan informasi ke orang lain dengan mudah, karena hanya perlu mengirimkan sumber link atau website, sehingga orang lain yang kita kirim informasi tersebut, bisa dengan mudah mengakses informasi yang dicarinya.
ADVERTISEMENT
Walaupun begitu, kemajuan teknologi ini tidak menutup kemungkinan bagi meningkatkan kejahatan yang dilakukan dengan teknologi. Hal ini bisa kita lihat dari banyaknya orang-orang yang melakukan hack pada akun orang lain untuk mengambil identitas mereka untuk digunakan dalam pinjaman online, pemalsuan data credit card, dan kejahatan lain yang menggunakan teknologi. Kejahatan ini tidak berhenti hanya pada hal-hal seperti itu saja, namun kejahatan ini sudah merembet ke dalam ranah media sosial. Hal ini bisa kita lihat pada media sosial terkenal seperti Instagram, Tiktok, Facebook, dan Twitter. Saya sendiri merupakan orang yang jarang sekali menggunakan Facebook dan Twitter, sehingga saya tidak pernah menjadi korban kejahatan pada platform media sosial tersebut.
ADVERTISEMENT
Di lain sisi, bagi saya yang sering menggunakan Instagram dan Tiktok, saya pernah menjadi korban scam jualan untuk membeli voucher game online di Instagram. Scam sendiri merupakan penipuan modus yang dilakukan untuk meraih keuntungan bagi sang penipu tersebut. Hal ini bisa terjadi pada jualan di tempat atau bahkan di masa ini scam sudah banyak sekali terjadi dalam jualan online yang menggunakan media sosial sebagai perantara mereka dalam mencari targetnya. Saya sendiri pernah terkena scam online di media sosial Instagram. Pada waktu itu saya ingin membeli voucher untuk game online yang saya mainkan dan kebetulan pada saat saya sedang melihat akun media sosial Instagram yang menjual voucher game online ini, saya melihat akun media sosial online store yang memberikan penawaran yang bagus, karena harganya yang murah dan design poster yang bagus, sehingga saya tertarik untuk membeli voucher game online saya di akun media sosial online store tersebut.
ADVERTISEMENT
Hal yang saya lakukan pertama adalah menanyakan stok voucher game online yang saya ingin beli, lalu sang pemegang akun online store/scammer ini memberikan list voucher game online yang tersedia. Setelah itu saya memberitahu ke pemegang akun online store/scammer tersebut, bahwa saya ingin membeli voucher dengan nominal 200 ribu. Scammer ini memberikan pilihan payment yang bisa ditransfer dank arena saya waktu itu memiliki saldo di ATM BCA, akhirnya saya mentransfer 200 ribu ke ATM BCA scammer tersebut dan memberi tahu bahwa saya sudah mentransfer uangnya, beserta mengirimkan buktinya. Akhirnya saya berkata “Saya tunggu ya kak, nanti kalau udah masuk, tolong dikabarin saja saya”, lalu setelah itu scammer menjawab “Baik kak, nanti akan kami infokan kalau voucher game online tersebut sudah masuk ke akun kakaknya, serta berkata bahwa biasanya prosesnya akan selesai kurang lebih dua jam.
ADVERTISEMENT
Setelah saya tidak mendapat kabar sampai enam jam dari waktu pembelian voucher online tadi, saya langsung kembali menghubungi online store/scammer itu kembali, namun saat saya chat kembali, ternyata akun saya sudah diblokir oleh akun tersebut. Apabila kalian bertanya-tanya bagaimana saya mengetahui kalau akun saya diblok? Maka jawabannya, karena saya tidak bisa melihat postingan apapun dari online store/scammer tersebut, serta saya juga tidak bisa menemukan akun itu saat saya mencarinya di beranda. Sebenarnya setelah kejadiaan itu, saya sangat kecewa dengan diri saya sendiri, karena sangat mudah dibohongi pada waktu itu, namun di lain sisi saya jadi sadar bahwa saya mendapatkan pelajaran penting untuk mencari tau bagaimana cara agar saya mengetahui online store mana yang tidak baik atau hanya melakukan scam saja.
ADVERTISEMENT
Dalam menghindari scam jualan online di Sosial Media Instagram, hal pertama yang perlu kalian periksa adalah testimoni pada online store tersebut, jika kalian melihat adanya kejanggalan pada testimoninya, saya sarankan langsung mencari online store lain, karena besar kemungkinan, tempat yang barusan kamu check testimoninya merupakan scammer. Selain itu cara yang bisa kalian lakukan untuk menghindar dari scam ini bisa dengan menanyakan ke teman kalian terlebih dahulu atau kalian bisa memancing online store tersebut untuk menunjukkan kembali testi yang ada di akun sosia medianya, namun minta dia untuk memberikan kembali foto testinya kembali di hari saat kamu memintanya. Apabila tidak berani memberikan atau hanya memberi alasan yang tidak jelas, maka bisa dipastikan bahwa online store tersebut adalah scammer. Selain itu ada cara terakhir yang bisa menjauhkan kita dari scam jualan Online di Instagram adalah dengan tidak mudah tergiur dengan online store yang memberikan harga murah, namun tidak ada support dari orang terkenal, sehingga dengan begitu kita kemungkinan besar akan terjauh dari scam jualan online, karena kita membiasakan diri untuk membeli di tempat yang sudah terbukti pelayanan dan disupport oleh orang terkenal. Cara itulah yang saya terapkan untuk tidak terkena scam jualan online kedua kalinya dan terbukti bahwa, sampai sekarang pun saya tidak pernah terkena scam jualan online lagi.
ADVERTISEMENT