Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Mengukir Sejarah: Pembuatan Buku Sejarah Desa Tragung oleh Mahasiswa KKN UNDIP
17 Agustus 2024 22:11 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari desitaanjani57 tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Batang (14/08/24) - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro menyelesaikan sebuah proyek penting yang berfokus pada pelestarian budaya dan sejarah lokal, yakni pembuatan buku yang mendokumentasikan asal-usul Desa Tragung. Program kerja ini dilakukan sebagai bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat sekaligus sebagai upaya untuk menjaga dan memperkenalkan warisan budaya desa tersebut kepada generasi mendatang.
ADVERTISEMENT
Desita Eka Anjani, mahasiswa program studi Antropologi Sosial, melakukan penyerahan buku sejarah asal-usul Desa Tragung kepada Kepala Desa Tragung pada hari Rabu tanggal 14 Agustus 2024, bertempat di Balai Desa Tragung.
Proses pembuatan buku ini dimulai dengan pengumpulan data dari berbagai sumber, termasuk wawancara mendalam dengan para tokoh masyarakat dan sesepuh desa yang dianggap memiliki pengetahuan luas tentang sejarah desa. Selain itu, mahasiswa juga melakukan penelusuran arsip-arsip lama dan literatur yang berkaitan dengan sejarah Desa Tragung.
Dalam perjalanan pengumpulan informasi, mahasiswa menemukan berbagai cerita menarik yang mengisahkan tentang awal mula berdirinya desa, peristiwa-peristiwa penting yang membentuk identitas desa, serta berbagai tradisi dan budaya yang diwariskan secara turun-temurun. Semua informasi ini kemudian dikompilasi dengan seksama dan disusun menjadi narasi yang mudah dipahami, dengan harapan dapat menjadi bahan bacaan yang menarik sekaligus informatif bagi masyarakat luas.
ADVERTISEMENT
Program kerja ini mendapatkan apresiasi yang tinggi dari pemerintah desa dan masyarakat setempat. Kepala Desa Tragung, Bapak Wanuri, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada para mahasiswa yang telah berupaya mendokumentasikan sejarah desa. “Buku ini akan menjadi aset berharga bagi desa kami, sebagai pengingat tentang asal-usul dan jati diri yang harus selalu dijaga dan dihormati,” ungkapnya.
Pembuatan buku sejarah asal-usul Desa Tragung ini diharapkan dapat menjadi referensi penting tidak hanya bagi warga desa, tetapi juga bagi akademisi dan peneliti yang tertarik dengan sejarah dan budaya lokal. Selain itu, buku ini juga diharapkan dapat meningkatkan rasa kebanggaan masyarakat, terutama generasi muda, terhadap warisan leluhur mereka.
Proyek pembuatan buku ini merupakan salah satu bentuk nyata dari komitmen Universitas Diponegoro dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat. Melalui program KKN, mahasiswa tidak hanya mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh selama perkuliahan, tetapi juga berperan aktif dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, terutama dalam bidang pelestarian budaya dan sejarah.
ADVERTISEMENT