Pentingkah Melakukan Penerapan Kewirausahaan di Usia Muda?

DEVIN ANANDA PUTRAAJI
An undergraduate Business Administration student at Parahyangan Catholic University.
Konten dari Pengguna
17 Januari 2022 22:07 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari DEVIN ANANDA PUTRAAJI tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
com-Ilustrasi seorang wirausaha Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
com-Ilustrasi seorang wirausaha Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Pengajaran pengelolaan kewirausahaan harus diajarkan sejak usia muda demi mencapai strategi bersaing yang kompeten di masa depan.
ADVERTISEMENT
Kewirausahaan adalah proses menciptakan sesuatu agar bisa mencapai nilai tambah dalam ekonomi. Kewirausahaan menurut Drucker (1945) adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda melalui pemikiran kreatif dan tindakan inovatif demi terciptanya peluang. Banyak orang yang meraih sukses karena berpikir kreatif dan inovatif. Karya dan karsa hanya ada pada orang-orang yang berpikir kreatif. Tidak sedikit orang yang berhasil meraih sukses karena memiliki kemampuan kreatif dan inovatif.
Proses kreatif dan inovatif biasanya diawali dengan munculnya ide dan pemikiran untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. Sesuatu yang baru dan berbeda adalah nilai tambah barang dan jasa yang menjadi sumber keunggulan untuk dijadikan suatu peluang. Jadi, kewirausahaan merupakan suatu kemampuan dalam menciptakan nilai tambah di pasar melalui proses pengelolaan sumber daya dengan cara-cara baru. Dengan mengenal dunia wirausaha sejak dini, anak-anak akan mendapati manfaat untuk bekal masa depan kelak. Karena pada tahapan usia belia tersebut, anak-anak yang belajar menumbuhkan jiwa wirausaha, akan tumbuh menjadi pribadi yang kreatif.
ADVERTISEMENT
Kreativitas yang terlatih sejak dini, termasuk melalui berbagai ajang dan kegiatan kewirausahaan salah satu contohnya yaitu Kidpreneur, hal tersebut juga menjadi modal utama produktivitas dan kemandirian anak kala ia dewasa dan memberi kesempatan pada anak untuk berkreasi dan berani membuat terobosan serta mempresentasikannya. kegiatan ini juga menjadi salah satu cara mengenalkan profesi entrepreneur pada anak-anak. Di Indonesia sendiri Entrepreneur masih tergolong sedikit.
Padahal dengan memperbanyak Entrepreneur kita dapat menunjang negara untuk sukses. Maka penerapan kewirausahaan kepada nak-anak bisa membuat anak-anak menjadi kreatif sejak dini. Dengan begitu anak pun siap menjadi entrepreneur yang punya gagasan orisinal, mampu memecahkan masalah dan bisa memberikan terobosan. Memberikan kesempatan kepada anak untuk belajar berwirausaha sejak dini bukan semata berorientasi mencari uang. Melainkan lebih untuk melatih kemandirian, dengan mengandalkan kreativitasnya.
ADVERTISEMENT
Tujuan melatih kewirausahaan sejak dini lebih untuk memberikan kesempatan pada anak untuk tumbuh menjadi pribadi kreatif. Oleh karena itu, cara menerapkan kewirausahaan sejak usia dapat dilakukan dengan beragam solusi. Pertama, menceritakan kisah sukses para pengusaha, karena anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan senang mendengar cerita yang menarik.
Kedua, cobalah untuk memberikan contoh dengan cara mengamati secara langsung para pelaku kewirausahaan, guna membantu membuka pola pikir mereka. Ketiga, mengajari menghadapi masalah. Sebab seiring berjalannya waktu, anak-anak tentu akan menghadapi berbagai persoalan terlebih jika nanti dia memilih menjadi seorang pengusaha. Keempat, belajar membuat keputusan. Membuat keputusan memang terkesan mudah namun tidak semua orang mampu mengambilnya dengan baik sesuai keinginannya.
ADVERTISEMENT
Kesadaran berwirausaha sejak dini selain memberikan kesempatan kepada anak untuk berkreasi, juga akan senang jika didukung dan mendapatkan akses serta ruang yang terbuka untuk mengasah kreativitasnya. Sejak dini, anak dididik agar lebih produktif dan tidak konsumtif. Dengan dukungan keluarga akan menunjukkan pandangan yang kokoh bagi anak-anak yang sedang tumbuh cinta dalam mengenalkan bahwa kerja wirausaha merupakan salah satu prinsip agar anak menjadi mandiri kelak.
Semangat berwirausaha harus ada pada individu, dengan perlu adanya upaya untuk mempertajam pemahaman tentang jiwa wirausaha sejak tergolong anak-anak, usaha ini bisa dilakukan melalui kerja ekstrakurikuler di sekolah atau bisa belajar dari karya pembelajaran wirausaha lainnya. Misalnya, melalui berbagai kegiatan yang memberikan akses dan kesempatan kepada anak untuk mengasah kreativitasnya.
ADVERTISEMENT
Referensi:
wawa. (2012, September 10). Pentingnya Berwirausaha Sejak Dini. (wawa, Ed.) Retrieved from https://edukasi.kompas.com/read/2012/09/10/13250447/~Wirausaha~Info%20Wirausaha