Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Dalam 3 Bulan, Produsen Indomie Raup Untung Rp 1 Triliun
6 Mei 2017 19:38 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Produsen mi instan merek Indomie, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mencatatkan penjualan bersih naik 6 persen menjadi Rp 9,46 triliun pada kuartal I-2017.
ADVERTISEMENT
Divisi mi instan kembali menjadi kontributor terbesar, dengan kontribusi sekitar 63 persen terhadap penjualan bersih konsolidasi. Diikuti dairy atau susu, makanan ringan, penyedap makanan, nutrisi dan makanan khusus, serta minuman yang masing-masing memberikan kontribusi sekitar 20 persen, 8 persen, 3 persen, 2 persen dan 4 persen.
Laba usaha selama kuartal I-2017 sebesar Rp 1,52 triliun, naik 13,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,33 triliun. Marjin laba usaha meningkat menjadi 16 persen dari 14,9 persen.
Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk atau laba bersih tumbuh 15,6 persen menjadi Rp 1,09 triliun pada kuartal I-2017 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 944,8 miliar.
ADVERTISEMENT
Marjin laba bersih naik menjadi 11,5 persen dari 10,6 persen. Selain itu, core profit meningkat 14,4 persen menjadi Rp 1,11 triliun dari Rp 969,5 miliar.
Direktur Utama PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Anthoni Salim menuturkan, pihaknya terus mempertahankan kinerja baik di tengah kondisi yang penuh tantangan. Ini di tengah melemahnya tingkat permintaan akan produk-produk fast moving consumer goods.
"Selain itu di tengah tingkat persaingan semakin ketat, kami dapat mempertahankan pertumbuhan penjualan maupun laba pada kuartal I-2017," ujar Anthoni dalam keterangan resminya yang diterima kumparan (kumparan.com), Sabtu (6/5).
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 20:55 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini