Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Saat Anak-anak Pulau Terluar Aceh Belajar Perencanaan Keuangan
3 Mei 2017 19:54 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
PerbesarMengajarkan soal keuangan sejak dini kepada anak usia SD merupakan salah satu tindakan yang tepat. Hal itulah yang dilakukan oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI) kepada siswa-siswi dua SD yang terletak di Pulau Simeulue, Aceh yaitu SDN 12 Teupah Barat dan SDN 7 Simeulue Timur. Melalui program “BRI Mengajar,” Executive Vice President BRI, Nurullah Akhsan, mendorong anak-anak untuk belajar soal perencanaan keuangan.
ADVERTISEMENT
Perbesar“BRI Mengajar itu menjadi salah satu cara kita menyampaikan dengan seperti mengajar, kita mensosialisasikan di antaranya mengenai keuangan, perbankan seperti apa, sehingga anak-anak itu tahu. Paling sederhana gimana mereka bisa memanfaatkan bank untuk menabung,” ujar Nurullah di SDN 7 Simeulue Timur, Aceh, Rabu (3/5).
PerbesarNurullah juga mengatakan, melalui program BRI Mengajar, selain menjadi ajang sharing knowledge, program ini juga turut membantu Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk meningkatkan indeks literasi keuangan.
Selain mendapatkan materi, para siswa di dua SD pulau terluar tersebut juga diberi buku sebagai sarana penunjang pendidikan soal literasi keuangan, ada sebanyak 140 buku yang diberikan.
Perbesar“Melalui program ini kita juga beri knowledge kepada siswa dan sekolah, sehingga mereka mengetahui bahwa sekolah itu banyak sekali manfaatnya, banyak hal yang mereka harus kenali. Misalnya belajar soal keuangan,” katanya.
ADVERTISEMENT
PerbesarProgram ini juga nantinya diharapkan akan terselenggara setiap tahun sebagai peran aktif lembaga perbankan untuk terus secara berkesinambungan mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
Perbesar“Ini sifatnya berkelanjutan, kita akan terus memberikan dukungan, wawasan dan inspirasi kepada anak-anak,” kata Narullah.
Pada saat proses belajar mengajar di dalam kelas, anak-anak terlihat sangat antusias dan senang menerima materi yang diberikan oleh para pejabat BRI.