Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.0
Konten dari Pengguna
Hari Minggu Pagi di Pasar Inis
27 November 2022 19:28 WIB
Tulisan dari Diah Asih tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kabupaten Purworejo memiliki destinasi wisata yang sangat menarik,destinasi ini adalah Pasar Inis Brondongrejo. Tempat ini beralamat di Desa Brondongrejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo. Tempat ini menjual berbagai macam makanan tradisional khas Purworejo, terutama makanan yang berasal dari Desa Brondongrejo seperti es telang, oyek, glebet, getuk, bubur ayam, gemblong, dll. Pasar Inis menjadi destinasi wisata pertama di Purworejo yang masuk kedalam Generasi Pesona Indonesia atau bisa kita sebut dengan Genpi.
ADVERTISEMENT
Pada saat saya berkunjung ke Pasar Inis, saya bersyukur karena saat itu tidak hujan sehingga saya dapat menikmati suasana pagi walaupun sedikit mendung. Hembusan angin di Pasar Inis memang sangat terasa asri, tidak heran karena letaknya yang memang berada di pinggir sawah.
Nama Pasar Inis diambil dari kata ‘inis’ yang dalam bahasa jawa memiliki makna sejuk, dan semilir angin. Hal ini karena letaknya yang berada di dekat persawahan Desa Brondongrejo. Pasar inis dibuka untuk umum pada hari minggu pagi dari pukul 06.00 hingga 11.00 WIB .
Pasar Inis memiliki alat tukar atau transaksi yang sangat unik dan berbeda dengan wisata kuliner lainnya. Aalat tukar yang digunakan yaitu berbahan dasar bambu yang di bentuk seperti es krim dan bertuliskan angka 2, 5, dan 10. Angka tersebut menandakan nilai tukar yang bisa kita gunakan untuk membayar. Saat datang ke Pasar Inis, anda dapat menukarkan uang dengan dit pring tersebut tepatnya pada pintu masuk Pasar Inis yaitu bank dit pring. Selanjutnya anda dapat menikmati sajian makanan dan minuman disana.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, tempat ini juga menyuguhkan orgen tunggal yang bisa juga diisi oleh pengunjung yang ingin bernyanyi. Pada hari-hari tertentu biasanya Pasar Inis juga mengadakan pertunjukan sendra tari yang berasal dari Sanggar Tari Paseban. "Di sini sering ada tontonan orang nari mbak" tutur salah satu pedagang disana.
Saya sempat bertanya kepada salah satu penjual mengenai penghasilan dari berjualan disana. "Biasanya bisa untung banyak kalau ramai dan tidak hujan mba,tapi sekarang sering hujan jadi jarang habis dagangan saya," tuturnya.
Selain untuk destinasi wisata kuliner, pasar inis juga menjadi wadah pengembangan UMKM Desa Brondongrejo dengan makanan-makanan yang dibuat sendiri oleh warga setempat.
Menurut saya tempat ini bisa menjadi salah satu pilihan untuk traveller yang suka jajanan unik dan tempat yang bernuansa outdoor. Pengunjung juga bisa menikmati hiburan yang disediakan, namun kekurangannya adalah ketika hujan,tempat ini tidak cukup luas untuk berteduh.
ADVERTISEMENT