Konten dari Pengguna

Nurhayati Subakat, Merubah WARDAH Dari Usaha Rumahan Menjadi Perusahaan Kelas Dunia

Dian Mozaix
Pebisnis - Pembelajar - Penantang impian Pebisnis Skincare di Arlisa Clinic Pebisnis Alat lab di PT Maja Bintang Indonesia
19 Februari 2018 8:40 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dian Mozaix tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Nurhayati Subakat, Merubah WARDAH Dari Usaha Rumahan Menjadi Perusahaan Kelas Dunia
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Copas cerita dari http://bit.ly/motivoria-wardah
Wardah didirikan tahun 1985 oleh Ibu Nurhayati Subakat. Saat itu masih bernama Pusaka Tradisi Ibu. Dimulai sendiri sebagai usaha rumahan yg benar benar dirumah. Jadi benar bahwa wardah dimulai dengan predikat UKM.
ADVERTISEMENT
Ini dibuktikan semdiri oleh salah satu karyawannnya yg sudah ikut sejak 1988.
Perjalanan lika liku dan naik turun usaha pasti dialaminya. Seperti pada saat tahun 1990 dimana pabriknya kebakaran. Saat itu berhenti bukanlah hal sulit katena suami ibu Nur masih bekerja. Namun ibu Nur memikirkan bagaimana nasib karyawannya bila pabriknya tutup. Sehingga BANGKIT adalah satu satunya pilihan yang harus diambil
Ibu Nur memulai dengan brand Putri. Namun pada tahun 1995 kedatangan tamu pesantren yg akhirnya menjadi ide untuk kiblat wardah jadi kosmetik islami, dan menjadi kosmetik pertama dengan label halal
Awal launching wardah pun ternyata tidaklah mulus. Berbekal kosmetik islami maka dijual via pesantren. Sehingga putar balik strategi dan Mulai iklan di harian terbit, koran yg ga terlalu terlenal pada saat itu.
ADVERTISEMENT
Namun dari iklan tersebutlah, muncul 2 distributor yang mau menjual produk wardah. "Ini pertolongan Allah" kata Bu Nur.
Bayangkan sebuah usaha yang dimulai dr 2 karyawan saat ini sdh sampai 7000 karyawan.
Wardah bertransformasi dari UKM menjadi perusahaan nasional, bahkan sekatang sudah mulai menantang brand internasional
Berikut data datanya
Bu Nur mempunyai prinsip 5 P. Yang menurut para ahli marketing dunia 4 P pertama adalah Product, Price, Promotion dan Place. Bu Nur punya P ke lima, yaitu Pertolongan Allah. Hal ini sangat terlihat dari Company Value yang diciptakannya, dimana no 1 dari company value-nya adalah Ketuhanan
ADVERTISEMENT
Nurhayati Subakat, Merubah WARDAH Dari Usaha Rumahan Menjadi Perusahaan Kelas Dunia (1)
zoom-in-whitePerbesar
Bagaimana cara Ibu Nur mencari pertolongan Allah dalam bisnisnya?
Solat dan puasa..... itu cara diri sendiri menurut Ibu Nur
Ibu Nur lebih mencari pertolongan Allah dengan cara peduli dengan orang lain lebih banyak.
Membesarkan wardah karena ingin lebih banyak menolong org lain.
Wardah memiliki visi yang luar biasa untuk kesehjateraan karyawannya. Misalkan :
Saat ini wardah menjadi brand nomor enam sebagai fastest growing brand dan menjadi satu saatunya brand lokal
Catatan terakhir bu Nur dalam mengembangkan wardah. Ia sangat menjaga cashflow. Ia sangat disiplin dlm hal ini. Karena ia juga sangat berhati hati ketika ekspansi. Di salah satu pabriknya yg terdiri dr 3 lantai, ia membangunnya lantai per lantai. Ia sabar dlm bertumbuh demi menjaga casflow.
ADVERTISEMENT
Amat penting bersabar dalam ekspansi
Wardah punya target 10T di tahun 2020. Kalau wardah yg dulu juga dimulai dirumah, artinya kita juga pasti BISA
Salam.....
Silahkan di share jika dirasa memberi manfaat juga untuk orang lain
Silahkan mampir ke www.motivoria.com untuk mendapatkan cerita dan inspirasi bisnis lainnya