Edukasi Penerapan Perilaku New Normal Dan Pembagian Produk Olahan Perikanan Oleh

Kudus, kkn pada periode tahun ini sangat berbeda dengan perode dengan tahun lalu. Hal ini dikarenakan pada tahun 2020 indonesia terkena dampak pamdemi COVID-19 atau corona virus desease 19. Membuat Universitas Diponegoro yang melaksanakan KKN TIM II harus menyesuaikan dengan kondisi tersebut. Kkn pada periode tahun ini mengusung tema pemberdayaan masayarakat di tengah pamdemi covid -19 berbasis tujuan pembagunan berkelanjutan (SDG's). Hal ini KKN Tim II UNDIP berbeda dengan periode lalu , periode tahun lalu yang menggunakan daerah binaan atau kota pilihan yang sudah ditetapkan dan berkelompok dengan 1 tim dan membuat posko, pada perode tahun ini KKN TIM II Undip mengadakan kkn pulang kampung, yaitu kkn didesa tempat tinggalnya dan juga dilakukan secara mandiri atau individu.

Sebagian besar pada masyarakat Desa Jepang masih tergolong rendah mengenai pentingnya mematuhi protocol kesehatan selama pandemic selama braktivitas diluar rumah. Media yang digunakan untuk edukasi penerapan perilaku new normal adalah melalui media poster. Pemilihan media poster sangat membatu dalam memgedukasi penerapan perilaku new normal dalam menjelasan perilaku apa aja yang harus di jalani selama new normal berlangsung. Perilaku yang harus diterapkan selama new normal adalah sering mencuci tangan dengan menggunakan sabun, menggunakan masker salam berpergian maupun berkatifitas diluar rumah, menjaga jarak di tempat umum, dan menjaga pola hidup sehat seperti, makan makan yang sehat, mengonsumsi ikan. Edukasi ini dilakukan karena peningkatan pasien yang terdampak COVID-19 didaerah desa jepang. Edukasi new normal diberikan diharapka untuk memutus rantai pencebaran COVID-19.

edukasi penerapan perilaku new normal kepada warga

Berdasarkan hasil survey yang sudah dilakukan, teknik pengolahan ikan yang dilakukan dimasyarakat hanya dengan digoreng, dikukus maupun dibakar saja. Keterbatasan pengetahuan masayrakat mengenai teknik pengolahan yang memiliki beraneka ragam cara pengolahan. Hal ini menyebabkan kurangnya minat masyarakat dalam mengonsumsi ikan. Ikan tidak hanya digoreng, dikukus, maupun dibakar saja, ikan juga dapat diolah menjadi beraneka ragam untuk meningkatkan nilai tambah dan juga dapat meningkatkan perekonomian seperti mengolahnya menjadi olahan bakso ikan, nugget ikan, sosis, kaki naga dan juga dapat diolah menjadi kerupuk. Hasil survey yang telah dilakukan oleh Dian Noorlaely, memberikan produk dan sosialisasi door to door mengenai cara pengolahan olahan produk perikanan yang mudah dan memiliki nilai tambah yaitu kaki naga dari ikan lele.

Pembagian produk olahan kaki naga ikan lele yang dilakukan pada hari kamis dan hari sabtu secara door to door . Hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan dan tetap memperhatikan protocol kesehatan. Sebelum pembagian produk olahan kaki naga ikan lele mahasiswa kkn undip memberikan sosialisasi mengenai kandungan gizi pada ikan lele dan sosialisasi mengenai cara pembuatan kaki naga ikan lele yang mudah dilakukan secara mandiri. Hasil yang diharapkan dari pembagian olahan kaki naga ikan lele dan sosialisasi kepada warga dapat dijadikan peluang usaha untuk meningkatkan perekonomian dan juga dapat dijadikan sebagai makanan yang praktis dan bernutrisi selama pandemic.

pembagian produk kaki naga dan sosialisasi pembuatanya

Penulis: Dian Noorlaely_26060117120022_Teknologi Hasil Perikanan

Editor: Shary Charlotte,S.PI, M.A