Tahukah Kamu? Air Merupakan Sumber Terapi Kecantikan

Dian Pertiwi Josua
Counselor - Lecturer S1 Pendidikan Tata Rias Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta - Researcher - Writer #SainsAsyikFGMI #SainsPopFGMI #FGMIxKumparan
Konten dari Pengguna
17 Maret 2021 10:00 WIB
comment
56
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dian Pertiwi Josua tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber: https://unsplash.com/photos/S-llxYh3GzI
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: https://unsplash.com/photos/S-llxYh3GzI
ADVERTISEMENT
Berapa kali dalam sehari, kita menggunakan air? Bisakah kita menghitung volume air yang kita pakai? Faktanya, sebagian besar permukaan bumi sekitar 71% berisi air. Air, ternyata memiliki bermiliar manfaat bagi manusia. Sejak zaman Romawi Kuno, air dijadikan sebagai salah satu terapi kesehatan dan kecantikan.
ADVERTISEMENT
Kimiawi dan substansi fisika dalam dalam air, mengandung unsur-unsur penting yang menyatu dalam tubuh manusia. Masa tubuh manusia dewasa, dipenuhi kurang lebih 60% air. Replikasi air dalam senyawa organik, mendorong adanya reaksi dan proses metabolisme, sehingga manusia bisa tidak makan selama tiga minggu, namun tubuh akan menurun performanya ketika tidak diberi cairan selama maksimal 7 hari.
Bangsa Yunani dan Romawi, dengan beragam pengetahuan moderennya menemukan air memiliki sifat utama sebagai terapeutik. Mulanya, terapi kecantikan tersebut, sebatas pemandian air panas yang dikhususkan bagi kaum bangsawan. Kemudian, ditemukannya Sanitas Per Aquas dari Bahasa Latin dengan arti terapi kesehatan melalui air, yang hingga saat ini kita kenal sebagai spa.
Sumber: https://unsplash.com/photos/pfkSmvryyzk
Asclepiades sejak 124 SM, seorang dokter berkebangsaan Yunani, membuka praktiknya di Roma kemudian menyebarluaskan hidroterapi sebagai pengobatan dengan cara memberikan obat dalam bentuk air untuk diminum pada pasiennya. Secara bertahap, terbuktinya kandungan dalam air yang mampu menjadi penyembuh bagi manusia, dianalisis mineralnya, kemudian temuan tadi menunjukkan kimiawi air secara komposisi dan suhu, dinyatakan dapat memberikan efek kecantikan pada wanita.
ADVERTISEMENT
Berangkat dari terujinya kajian ilmiah, bahwa air mampu meningkatkan kecantikan, dibangunlah resort spa bagi kalangan elite di Eropa. Spa, berlandaskan pemakaian mineral dalam air dipadukan bahan alam seperti garam, susu, tumbuhan tradisional, lumpur, dan rumput laut. Hingga saat ini, spa dengan teknik perawatan kecantikan bermodalkan air, mulai digandrungi oleh kaum hawa. Paling sedikitnya, wanita Indonesia telah akrab dengan aromaterapi yang merupakan bagian dalam perawatan spa.
Nikmatnya perawatan spa, yang kian mudah diakses, sesungguhnya adalah bukti bahwa apa pun yang ada di bumi, tidak pernah luput dari penciptaan Tuhan. Seperti apa yang tertera dalam Al-quran Surat Al Baqarah Ayat 164: “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, serta bahtera yang berlayar di laut, membawa apa yang berguna bagi manusia. Dan yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Allah buat bumi menjadi tidak kering, kemudian Allah sebarkan di bumi segala jenis hewan, angin, dan awan. Sungguh, terdapat tanda-tanda keesaan dan kebesaran Allah, bagi kaum yang memikirkan.”
ADVERTISEMENT
Masih banyak cara merawat kecantikan menggunakan air. Yuk, cari tahu jenis lainnya.