Konten dari Pengguna

Program JabarSeubeuh Hasanah Konsen Terhadap Petani, Nelayan dan Peternak

8 Maret 2018 2:13 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dika Hardika tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Program JabarSeubeuh Hasanah Konsen Terhadap Petani, Nelayan dan Peternak
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Lahan pertanian di Jawa Barat kini sudah mulai kurang mendapat perhatian. Adanya alih fungsi lahan menjadi properti serta tergantikannya oleh banyaknya pabrik-pabrik industri berdampak pada penyusutan produksi-produksi bahan pangan. Terpaksa para petani yang sebelumnya menggarap lahan-lahan pertanian ini harus mengadukan nasibnya dengan beralih profesi serta mencari penghidupan di bidang lain.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya program Jabar Seubeuh yang digagas oleh Pasang Calon Gubernur TB. Hasanuddin dan Anton Charliyan ini diharapkan akan mampu menjawab permasalahan yang ada, terutama di bidang pangan; pertanian, nelayan dan peternakan. Program ini juga bisa dijadikan salah satu program yang bisa mengangkat harkat dan martabat para petani di berbgai daerah Jawa Barat khsusunya.
Perhatiannya terhadap masyarakat bawah ini, dikarenakan Pasangan Calon Gubernur ini ingin mensejahterakan rakyat kecil terutama para petani, nelayan dan peternak. Mereka berdua ingin menyadarkan kembali betapa pentingnya para petani ini. Beliau beranggapan bahwa ketahanan pangan Nasional salah satunya adalah ditentukan oleh adanya pemberdayaan para petani.
Pada Selasa (7/3), Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat (Jabar), Kang Hasan menemui para petani di Cilangkap, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Purwakarta. Dirinya memaparkan gagasan mengenai JabarSeubeuh ini bertujuan agar masyarakat memperoleh pangan yang memadai demi kesejahteraan jangka panjang.
ADVERTISEMENT
Sejumlah langkah yang akan di lakukan melalui program ini yakni, akan memaksimalkan irigasi agar pasokan air di daerah pertanian ini bisa lancar tersalurkan. Kemudian pihaknya akan memberikan subsidi pupuk, sarana pertanian dan bibit untuk para petani. Selanjutnya pihaknya juga akan menyiapkan program pinjaman modal untuk petani dan nelayan tanpa agunan melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Bumdes dan kelompok tani.
Untuk meningkatkan pendapatan para petani, pihaknya juga akan memberikan pelatiha-pelatihan usaha bagi petani dan nelayan agar bisa memproduksi produk lain yang berasal dari hasil-hasil pertaniannya serta hasil dari tangkapan para nelayan. Kemudian para petani dan nelayan yang berbasis ekspor akan diberikan perlindungan secara baik.
Pada kesmpatan itu, Kang Hasan menekankan bahwa Jawa Barat harus berkecukupan dalam bidang pangan, jangan sampai ada yang kelaparan. Selain itu, program JabarSebeuh juga diarahkan untuk nelayan dan peternak. Para melayan dan peternak juga akan memiliki kesempatan yang sama melalui program JabarSeubeuh ini.
ADVERTISEMENT