Film Bertema Nirkekerasan di Era Nazi Jerman

Dimas Sigit Cahyokusumo
Alumni Program Magister Perdamaian dan Resolusi Konflik (MPRK) UGM
Konten dari Pengguna
21 Oktober 2022 20:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dimas Sigit Cahyokusumo tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto Dokumentasi Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Foto Dokumentasi Pribadi
ADVERTISEMENT
Sejak Jerman dipimpin oleh Adolf Hitler dengan ideologi fasisnya telah menimbulkan kerugian yang begitu besar. Banyak dari rakyat Jerman tidak setuju dengan pemerintahan Adolf Hitler yang begitu kejam. Tak jarang banyak dari warga Jerman melakukan berbagai aksi untuk menolak pemerintahan Adolf Hitler melalui cara-cara nirkekerasan. Aksi-aksi sekelompok orang yang menentang pemerintahan Adolf Hitler ini kemudian banyak dikisahkan melalui berbagai tulisan dan film.
ADVERTISEMENT
Film-film ini mengisahkan tentang sebuah keberanian dan pengorbanan dari segelintir orang yang masih peduli tentang arti sebuah kemanusiaan. Berikut 3 film yang bertema aksi-aksi nirkekerasan dalam menentang Nazi Jerman di bawah pemerintahan Adolf Hitler.
• Film Alone in Berlin
Film Alone in Berlin merupakan film yang diproduksi tahun 2016 yang disutradarai oleh Vincent Perez. Dan diperankan oleh Emma Thompson, Brenden Gleeson, dan Daniel Bruhl. Film ini berkisah tentang pasangan biasa Otto dan Anna Quangel, yang menjadi sebuah simbol perlawanan pada kebrutalan Nazi. Film ini berlatar belakang tahun 1940 saat terjadinya kerusuhan di Berlin.
Otto dan Anna Quangel merupakan sepasang suami istri dari kelas pekerja yang mana mereka berjuang demi keluar dari kekejaman pemerintahan Adolf Hitler. Mereka berdua mulai menuangkan kemarahan dan perlawanan dalam sebuah surat dengan slogan anti Nazi. Mereka berdua mempertaruhkan segalanya untuk menyebarkan pesan protes keseluruh kota.
ADVERTISEMENT
• Film Sophie Scholl: The Final Days
Film Sophie Scholl merupakan film yang diproduksi tahun 2005 yang disutradrai oleh Marc Rothemund. Dan diperankan oleh Julia Jentsc, Fabian Hinrichs, dan Gerald Held. Film ini menceritakan kisah nyata seorang gadis anti Nazi bernama Sophie Magdalena Scholl dalam hari-hari terakhirnya menjadi pesakitan dalam dakwaan melakukan pembangkangan terhadap negara. Adapun yang dilakukan oleh Sophie adalah menyebarkan pamflet anti Nazi di halaman Universitas Munich untuk mengajak para penduduk untuk melawan gerakan fasis Adolf Hitler yang sangat kejam dan mendukung terbentuknya Eropa berdasarkan prinsip-prinsip kebebasan dan hak asasi.
Penyebaran pamflet ini dilakukan Sophie bersama dengan kakak kandungnya bernama Hans, yang dalam konteks lebih luas mereka berdua tergabung dalam kelompok gerakan bawah tanah bernama mawar putih.
ADVERTISEMENT
• Film Rosenstrasse
Film Rosenstrasse merupakan film yang diproduksi tahun 2003 yang disutradrai oleh Margarethe von Trotta. Dan diperankan oleh Maria Schrader dan Katja Riemann. Film ini mengisahkan tentang sekelompok orang Jerman non-Yahudi berdemonstrasi di luar gedung komunitas Yahudi setempat di Rosenstrabe, Berlin pada tahun 1943. Disana, polisi Jerman telah memenjarakan sekitar 2.000 orang Yahudi yang kebanyakan laki-laki Yahudi yang menikah dengan pasangan non-Yahudi dan anak laki-laki dari apa yang disebut dengan perkawinan campuran.
Anggota keluarga non-Yahudi dari mereka yang dipenjara di Rosenstrabe percaya bahwa Jerman akan mendeportasi orang yang mereka cintai ke Timur. Mereka mendasarkan keyakinan mereka pada pengalaman operasi deportasi polisi Jerman terhadap 7.000 orang Yahudi dari Berlin. Demonstrasi tanpa kekerasan yang dilakukan mayoritas oleh para ibu-ibu ini bertujuan untuk mencegah deportasi ini.
ADVERTISEMENT