Ternak Domba Tanpa Ribet, Emang Bisa?

Dinda Rachma Amalia Nurtyas Widiastuti
Saya Dinda mahasiswi Universitas Hayam Wuruk Perbanas Surabaya, yang memiliki hobi menulis.
Konten dari Pengguna
8 Mei 2024 17:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dinda Rachma Amalia Nurtyas Widiastuti tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
mengambil foto dari farm peternakan mitra ternak
zoom-in-whitePerbesar
mengambil foto dari farm peternakan mitra ternak
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pernahkah terpikir untuk menapaki jalan sebagai peternak domba?
Dibalik kelembutan bulunya dan kepolosan matanya, domba menyimpan potensi bisnis yang menjanjikan. Mengutip https://umkm.kompas.com , membuka usaha hewan ternak, salah satunya domba, ternyata memiliki peluang pasar yang menjanjikan di Indonesia. Memulai berternak bisa menjadi pilihan menarik bagi yang ingin menjalankan usaha mandiri dan mendapatkan keuntungan. Akan tetapi, tantangan yang menanti tak boleh diabaikan, terutama bagi peternak pemula. Di era dimana inovasi merajalela, muncul solusi baru yang dapat merubah paradigma peternakan melalui program Titip Ternak. Titip Ternak adalah salah satu program kemitraan usaha yang fokus pada pembibitan domba berlokasi di Kabupaten Tuban, Jawa Timur https://www.mitraternak.com.
ADVERTISEMENT
Evolusi beternak Tradisional vs Titip Ternak. Beternak merupakan aktivitas yang telah menjadi bagian dari kehidupan manusia sejak zaman kuno. Namun, dengan adanya kemajuan zaman, metode beternak pun mengalami evolusi, menciptakan perbandingan antara beternak secara tradisional dengan mengikuti program Titip Ternak. Selain itu juga, faktor yang dapat memicu kegagalan bagi peternak pemula adanya kurang pengetahuan yang cukup tentang praktik-praktik peternakan yang efektif dan pengalaman dalam mengelola hewan ternak. Beternak secara tradisional memiliki kendala seperti risiko penyakit dan kekurangan sumber daya beternak secara tradisional dapat memberikan fleksibilitas dan independensi bagi peternak, dengan adanya dukungan dari perusahaan dan teknologi pada program titik ternak dapat mengurangi risiko finansial dan meningkatkan potensi keuntungan bagi peternak.
ADVERTISEMENT
Beternak hewan merupakan sebuah profesi yang penting dan berpotensi memberikan banyak manfaat, mulai dari pemenuhan kebutuhan pangan hingga sumber pendapatan. Adapun hambatan yang sering dihadapi peternak dan dapat mendorong mereka untuk menunda atau bahkan menghindari memulai beternak, yaitu adanya keterbatasan modal dan sumber daya finansial, karena memulai bisnis peternakan membutuhkan investasi awal yang signifikan untuk membeli hewan ternak, infrastruktur kandang, dan biaya operasional lainnya. Dengan adanya ketidakpastian dalam pasar dan fluktuasi harga produk ternak juga merupakan faktor yang bisa membuat peternak enggan untuk memulai usaha.
Untuk mengatasi suatu hambatan-hambatan ini memerlukan kerja keras, tekad, dan dukungan dari berbagai pihak, dengan solusi yang tepat dan upaya kolaboratif, diharapkan hambatan-hambatan ini dapat diatasi dan dapat menjalankan usaha peternakan dengan sukses. Program titip ternak ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi peternak pemula dalam memulai usaha tanpa harus menghadapi risiko finansial yang besar, tetapi juga menyediakan pelatihan dan pendampingan yang diperlukan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam mengelola hewan ternak. Melalui pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan, peternak pemula dapat belajar tentang praktik-praktik terbaik dalam pemeliharaan, pakan, kesehatan, dan manajemen ternak secara keseluruhan.
ADVERTISEMENT
Mengutip http://www.mitraternak.com, Program Titip Ternak menjadi pilihan utama yang menarik bagi banyak peternak, terutama bagi yang ingin memulai atau mengembangkan usaha beternak domba. Dengan memilih Mitra Ternak yang memiliki reputasi baik, pengalaman kuat, dan dukungan yang komprehensif memberikan landasan solid bagi peternak. Sementara manajemen pakan yang efisien, dan kemampuan untuk menjalin komunikasi yang baik dengan mitra dapat membantu mencapai pertumbuhan dan produktivitas optimal hewan ternak. Intergrasi ketiga aspek ini secara efektif dapat meningkatkan peluang kesuksesan peternak dalam program titip ternak. Program Titip Ternak membuat siapa saja dan di mana saja menjadi mitra peternak tanpa harus mempunyai lahan, namun bisa mengakses perkembangan ternaknya dari genggaman tangan dengan fitur live CCTV yang terhubung di HP dan laporan yang dikirim setiap bulanannya.
ADVERTISEMENT
Referensi:
• https://www.mitraternak.com