Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Edukasi dan Pelatihan Pembuatan Kompos Organik Menggunakan Limbah Rumah Tangga
2 September 2024 8:11 WIB
·
waktu baca 1 menitTulisan dari Muhammad Hafizh Nur Putranto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kompos merupakan pupuk organik yang dihasilkan dari proses dekomposisi atau penguraian bahan organik seperti sisa makanan, daun kering, ranting, dan bahan-bahan hijau lainnya. Proses ini melibatkan mikroorganisme seperti bakteri dan fungi yang menguraikan bahan organik menjadi humus yang kaya akan nutrisi.
ADVERTISEMENT
Biasanya bahan organik tersebut bersumber dari sampah rumah tangga, sampah tanaman, sampah pasar dan lain-lain.
Pada Senin (12/8) Mahasiswa KKNT dari Universitas Diponegoro memberikan edukasi dan pelatihan pembuatan pupuk kompos organik menggunakan limbah rumah tangga di Desa Lerep, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang.
Mahasiswa KKNT Universitas Diponegoro berinovasi memberikan pelatihan kepada warga Desa Lerep untuk membuat pupuk kompos dalam upaya untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan warga desa dalam mengelola sampah rumah tangga secara bijak. Serta mengoptimalkan pemanfaatan limbah menjadi produk yang dapat dimanfaatkan kembali.
Pelaksanaan pelatihan tersebut mendapatkan perhatian positif oleh masyarakat di Desa Lerep. Para peserta pelatihan pembuatan pupuk kompos, yaitu masyarakat, mendapatkan pengetahuan dan pemahaman mengenai pengelolaan limbah rumah tangga yang dapat digunakan sebagai bahan baku untuk pembuatan pupuk kompos. Selain itu, masyarakat juga mendapatkan keterampilan praktis dalam mengolah limbah rumah tangga menjadi bahan yang berkualitas, yaitu pupuk kompos.